[14]Rencana

361 45 13
                                    

Unedited!

[Vote dulu keyy👌]

Malam setelah makan malam, Oya, Acha, dan Aqnis duduk santai di ruang keluarga atau istilahnya berkumpul keluarga. Oya yang dari tadi tengah sibuk mengganti-ganti channel TV dengan remote. Sepertinya tidak ada acara yang menyenangkan untuk malam ini.

Sedangkan Acha dan Aqnis, mereka saling berpandangan bingung. Suasana di sana begitu awkward, jadi susah untuk memulai dari mana. Sampai akhirnya, Aqnis berdeham. Oya yang tadi sibuk dengan televisi cukup dibuat teralihkan ke maminya.

To the point, Aqnis langsung mengatakan inti yang ingin dibicarakannya kepada Oya.

"Beberapa hari ini, Mami akan ke luar kota," ucapnya.

Oya mengernyit bingung. "Kapan Mami berangkat?" tanyanya terdengar santai ditelinga Aqnis.

"Besok."

Oya mengangguk-angguk pelan seraya berkata, "Kalo gitu, harusnya Mami prepare barang-barang yang akan dibawa dong!"

Aqnis terkekeh kecil. "Haha, iya juga ya."

Balik lagi seperti sebelumnya, suasana kembali canggung. Sampai dering notifikasi dari ponsel Oya bersuara, Oya melirik layar ponselnya sebelum akhirnya ia pamit ke kamarnya.

Aqnis menghela napas berat melihat putri bungsunya itu berjalan melangkah menjauh menuju kamarnya. Ia merasa Oya seperti tak mengkhawatirkan dirinya sama sekali. Setidaknya, bertanya urusan apa yang membuatnya harus pergi ke luar kota sama sekali tak ditanyakan. Kalau begini ia jadi tidak tenang meninggalkan putrinya dalam waktu yang cukup lama nantinya.

Sementara di dalam kamar itu sendiri, Oya sudah langsung merebahkan dirinya di atas ranjangnya sambil mengusap lockscreen menjadi tampilan dasar ponselnya. Ia membuka aplikasi line untuk melihat pesan line dari Devi. Ya, gadis itulah yang membuat dering notifikasinya berbunyi.

Soraya: apa Dev?

Devilia: sori kalo ganggu, tapi gue ngerasa harus ngomong ini sama lu :\

Soraya: gk sama sekali kok, mau ngomong apa?

Devilia: lanjutin tadi siang..

Soraya: to the point lah-,-

Devilia: penyebab putusnya kk Ian sma kk Acha itu sbnrnya gara2 gue

Soraya: hah? Kok bisa ???

Devilia: lu tau Jeriko kan?

Soraya: yyy, mantan lo yang ngebet balikan sama lo kan? >,<

Devilia: correct! hri itu, gara2 dia minta balikan mulu, gue harus ngorbanin kk Ian. Sumpah Oy, waktu itu gue gk sengaja, gua gk tau klo kk Acha orgnya bisa baper. *peace*

Soraya: hem, jadi cuma perkara salah paham toh ...

Devilia: ohya Oy, lu mau bantuin gue supaya sepupu gue gk benci sama gue lg gk? Capek tau kalo ada kumpul keluarga, gue dikacangin mulu sama kk Ian -.-

Soraya: wtf? Lo sepupuan sama dia?! *muka tegang*

Devilia: gk usah tegang keles -__- gue kira kk Ian udh ngasih tau duluan..

Soraya: serius2, gue syok. Kok dia bisa bgt ya nyembunyiin sesuatu tanpa gue ketahui ???

Devilia: entahlah, dia emg tertutup. Tp kdg dia orgnya humoris😊

Only read

Devilia: jadi gimana Oy?

Soraya: if u wanna me make you go along with him, you have to help me first😏

Mischievous Sister [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang