Suriah dan Kiamat--

Start from the beginning
                                    

Syam, kita biasa melihat seperti negeri lain pada umumnya. Negeri kaum muslimin yang tentram, negeri yang biasa-biasa saja. Sekarang lihatlah revolusi yang terjadi disana, Allah Ta'ala menyiapkannya untuk hal lain, perhatikanlah slogan-slogan mereka: 

"Kami hanya memiliki-Mu ya Allah, kami hanya memiliki-Mu."

Seluruh dunia meninggalkan mereka, semua meninggalkan.. Sehingga mereka sadar bahwa tidak ada kemenangan kecuali dari Allah, slogan mereka : 

"Hasbunallah wa ni'mal wakiil (Cukuplah Allah bagi kami dan Dia sebaik-baik penolong)."

Negeri mereka akan berubah kearah kebaikan yang akan diberikan Allah. Allah Ta'ala menginginkan kebaikan untuk umat ini, penundaan kemenangan.. saya memandangnya sebagai kebaikan. Kebaikan untuk umat ini, kita tidak mengetahui apa yang Allah persiapkan untuk negeri ini. Setiap tetes darah akan memberkahi negeri ini, semakin menyuburkan tanahnya.

Allah Subhanahu wa ta 'ala berfirman, "Janganlah kamu mengira orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezeki." (QS. Ali Imran: 169).

Revolusi di Libya, Tunisia, Mesir dan Yaman adalah revolusi yang berkah, tapi sifatnya perjuangan lokal. Tetapi yang terjadi di Suriah berada ditangan umat bersama, era baru untuk umat ini. Memang benar, apa yang terjadi di negeri-negeri tersebut adalah babak baru untuk umat ini. Tapi yang terjadi di Suriah adalah babak yang berbeda.

Pertama, ini adalah peperangan untuk eksistensi umat ini, dan dengan izin Allah kita akan menjadi umat yang eksis kembali.

Kedua, akibat tragedi Suriah.. dan saya ingatkan kalian kalimat ini, akan ada perubahan besar menunggu umat ini. Imbas kemenangan Suriah dan kebangkitan umat.. sekali lagi di Suriah, dan kejayaan umat akan kembali di Suriah.. perubahan besar akan terjadi. Dominasi kekuatan akan berubah, dan semua kejahatan super power akan berakhir. Rencana besar yang diinginkan musuh untuk umat ini akan diberantas, dengan izin Allah. Ini jawaban pada mereka yang bertanya "Kenapa mesti Suriah?" mereka tidak memahami bahwa Suriah akan mengubah sejarah umat atas izin-Nya.

Syam berdasarkan sejarah adalah negeri yang terdiri dari beberapa negara saat ini, yaitu : Suriah, Palestina, Yordania dan Libanon. Jadi yang dimaksud negeri Syam dalam literatur sejarah Islam adalah wilayah dalam empat negara ini, dan Damaskus adalah ibukotanya. Tapi sayang wilayah ini sekarang telah terpecah menjadi empat negara sebagai dampak dari imprealisme barat di masa lalu.

Negri Syam pada umumnya diberkahi oleh Allah Azza wa Jalla, terbukti banyak dari kalangan para Nabi 'Alaihimussalaam yang lahir dan tinggal di sana. Tanahnya yang subur dengan berbagai hasil buminya terutama zaitun hingga sekarang terasa. Termasuk Nabi kita Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam, telah diperjalankan oleh Allah ke sana (Baitul Maqdis) sebelum menuju sidratul muntaha; sebagaimana dalam kisah isra' mi'raj yang masyhur. Dalam salah satu ayat dinyatakan yang maknanya ".....yang kami berkahi di sekelilingnya..." (QS, Al-Isra': 1).

Para mufassirin menyatakan tentang negri Syam pada umumnya dan mengenai kota Al-Quds di Palestina khususnya bahwa Allah menjadikan di sekelilinganya barakah bagi penduduknya dalam kehidupan, perbekalan, pertanian dan cocok tanam1. Di sekelilingnya banyak pohon dan sungai serta kesuburan tanah yang terus menerus2.

Sementaradalam hadits Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam pernah menyatakan: 

"Ya Allahberkahilah kami yang ada di kota Madinah, berkahilah dalam takaran kami (sha'dan mud), berkahilah Yaman dan Syam kami. Kemudian beliau menghadap kearahmatahari lalu bersabda: Dari sini muncul tanduk setan, dari sini terdapatgoncangan dan fitnah. (HR. Ahmad dan Al-Bukhari).

Wallahua'lam, pada akhirnya hanya ada 2 pilihan. Berada dalam barisan perjuangan penegakan Khilafah atau ada dalam barisan Amerika beserta sekutunya yang menghalangi kebangkitan ummat Islam.

Semoga Allah 'Azza wa Jalla membalas perbuatan keji para syi'ah dan antek-anteknya... menghancurkan dan meluluh-lantakkan barisan yang berniat menghancurkan Islam dan kaum muslimin. Hasbunallah wa ni'mal wakiil.. Semoga Allah Jalla wa 'ala menolong dan memenangkan perjuangan para mujahidin di negeri Syam, baik di Suriah dan Palestina.. Allahumma aamiin.

-----

*) Fursanul Izzah, Maret 2013 – dari berbagai sumber---------------------------------------------------------------Foot Note :1 Tafsir Al-Thabari jilid ke-15-16 hlm.222 Tafsir Al-Sa'di jilid ke-4 hlm. 259.3 Silsilah As-Shahihah oleh: M. Nashiruddin Al-Albani jilid ke-5 hlm. 655.4 Al-Irsyaad ila Shahiih Al-I'tiqaad oleh: Dr. Shalih Al-Fauzan hlm.245

https://id-id.facebook.com/notes/%D9%A0ketika-hatiku-bertasbih-memuji-mu%D9%A0/malhamah-kubro-perang-terbesar-akhir-zaman/607839379267818/


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 26, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

KISAH PENGHAFAL AL-QUR'AN, YANG MENAKJUBKANWhere stories live. Discover now