part 26

1.1K 50 4
                                    

Yanti terheran mendapati putri nya tengah tertidur sambil terduduk dengan kepala yg di letakkan di atas ranjang rumah sakit dimana tempat suaminya tengah tergeletak lemah tak berdaya .

"April " panggil yanti dengan lembut sambil mengusap kepala Apriliya .

Gadis itu terjaga dari tidur nya  . Dengan cepat dia mengangkat kepalanya dan menatap yanti yang tengah memperhatikannya .

"Ibu " kata Apriliya terkejut

"Ibu ko ada disini ?" Tanya Apriliya .

Yanti mengerutkan keningnya lalu tersenyum

"Lho, seharusnya ibu yg tanya sama kamu, kamu kok bisa ada disini nak ? Memangnya kamu gak berangkat kerja ?!" Tanya ibu nya heran .

Apriliya terperangah mendengar pertanyaan ibu nya, dia bingung harus memberikan jawaban apa kepada ibu nya . Dengan gugup Apriliya pun menjawab pertanyaan ibu nya. Yg pasti nya dia tdk jujur pada ibu nya

"Ah.. iya bu, ini Apriliya eem..kepala April td pusing banget, maka nya April ijin pulang lebih cepet " kata Apriliya berbohong

Yanti terlihat cemas mendengar jawaban dr putri nya. Tangannya terulur menyentuh jidat putri nya.

"Kamu sakit, Nak ?" Tanya ibu nya cemas.

Apriliya tersenyum, lalu meraih tangan ibu nya yg berada di jidatnya dan menggenggamnya ..

"Apriliya gak pa-pa bu. Cuma pusing biasa . Td juga April udh minum obat ko " sahut Apriliya .

"Beneran kamu gak apa-apa, sebaiknya kamu istirahat aja di rumah biar ayah ibu saja yg jaga" kata ibu nya.

"Gak apa-apa bu. Sebentar lagi Apriliya kan harus kuliah, biar April disini aja kan jarak dari rumah sakit ke kampus April lebih deket dr pada Apriliya istrahat dirumah, lebih baik Apriliya istirahat disini aja" sahut Apriliya.

"Yaudh terserah Apriliya saja" balas ibu nya sambil tersenyum yang dibalas juga dengan senyuman oleh Apriliya .

* * * * * *

Angga tengah berdiri didepan rumah kecil milik Apriliya , dia tampak ragu-ragu ketika akan mengetuk pintu rumah tersebut , tetapi akhirnya lelaki itu mengetuk juga pintu rumah itu

"Assalam mu'alaikum, April !!" Kata Angga mengucapkan salam sambil mengetuk pintu rumah tersebut. Tetapi sampai dua kali dia mengulang salam nya, tdk ada juga tanda-tanda bahwa ada seseorg didalam rumah tersebut 

Dengan kecewa, Angga memutar badan nya berencana akan meninggalkan rumah tersebut. Baru saja dia akan melangkah , terdengar suara seseorg dr samping nya

"Hai cowok ganteng, cari siapa ?!" Seru seseorg dr arah samping Angga dgn nada suara menggoda. Kontan saja Angga menoleh ke sumber suara tersebut.

Seorang gadis belia, tengah berdiri sambil tersenyum ke arah Angga. Org itu tdk lain adalah tetangga Apriliya .

Angga mengerutkan keningnya menatap gadis belia tersebut . Gadis itu tersenyum manja kearah Angga, lalu dia beranjak mendekati angga.

"Cari siapa sih ?!" Tanya gadis itu begitu dia sudah sampai di hadapan Angga.

"Apriliya  ? Kamu tau dimana dia ?" Tanya Angga.

Mendengar nama Apriliya, wajah gadis itu berubah menjadi kesal.

"Gila, udah dua kali cowok ganteng plus tajir dateng ke kampung ini , dan semua cowok itu malah nyariin Apriliya. Pake pelet apaan tuh cewek " batin gadis itu kesal 

"Heyy " seru Angga melambaikan tangannya ke depan wajah gadis itu.

"Oh, maaf-maaf.. emm kenalan dulu dong ! Kenalin aku karina " kata karina mengulurkan tangannya.

APRILIYAWhere stories live. Discover now