chapter 5

1K 85 3
                                    

Hari ini adalah jadwalku untuk berbelanja bulanan untuk itu aku pergi ke mini market terdekat untuk membeli kebutuhan rumah tangga. Mulai dari sayuran, makanan kaleng hingga makanan ringan ku masukan ke dalam troli belanjaanku tak lupa aku membeli banyak snack untukku akhir-akhir ini aku sangat suka ngemil yang efeknya adalah naiknya berat badanku, untungnya yunho tidak mempermasalahkan hal itu. Suamiku itu memang mencintaiku apa adanya walau aku nantinya akan berubah jelek sekalipun kekeke.

Saat aku melewati rak yang berisi rokok tiba-tiba seseorang memanggilku.

"Jaejoong"

Segera aku menoleh menuju asal suara tersebut dan betapa terkejutnya aku saat melihat seseorang yang sudah lama sekali tidak bertemu.

"Kau benar kim jaejoong kan ?"

"Kau choi siwon kan ?" tanpa menjawab pertanyaannya segera saja aku mengenali orang itu.

"Waahh, sudah lama sekali kita tidak bertemu, kau tetap masih terlihat cantik kim jaejoong"

"Kau juga masih terlihat sama choi siwon" aku merasa tidak enak jika mengatakan choi siwon masih tampan walau memang sejujurnya dirinya masih tampan.

"Mau mengobrol denganku sebentar ?" tawarnya dan lansung kubalas dengan anggukan kepala.

Dengan ditemani minuman kaleng kami berbincang di kursi yang disediakan mini market tempatku tadi berbelanja. Sebenarnya tadi siwon mengajakku kecafe tapi aku menolaknya dan memilih untuk duduk disini.

"Bagaimana kabarmu kim jaejoong ?"
Siwon memulai percakapan.

"Aku baik, bagaimana denganmu ?"

"Aku masih tetap seperti ini" aku jadi merasa tidak enak mendengar siwon menjawab seperti itu.

"Aku sebenarnya tidak enak menanyakan ini tapi apa kau sudah menikah ?" tanyaku yang penasaran dengan hal ini.

Sesaat siwon terdiam kemudian menjawab dengan gelengan.

"Aku belum menikah"

"Wae ?, kau harusnya segera menikah ingat umurmu sudah tidak muda lagi" kataku dengat sedikit gurauan agar tidak menyinggung perasaannya.

"Kau pasti tahu alasannya" jawab siwon yang langsung menohok jantungku.

Siwon sepertinya masih menyimpan perasaan padaku. siwon adalah mantan kekasihku. Kami berpacaran selama 7 tahun sejak aku duduk disekolah menengah. Siwon sangat mencintaiku bahkan saat kami masuk SMA siwon sengaja masuk sekolah yang sama denganku demi agar selalu dekat denganku namun saat aku sudah lulus sekolah dan mulai bekerja aku terpikat oleh pesona seorang jung yunho dan dengan begitu teganya aku mengkhianati siwon yang sudah begitu baik padaku.

Awalnya siwon tidak ingin melepaskanku namun akhirnya siwon menyerah dan merelakanku bersama yunho. Aku masih ingat perkataannya siwon saat itu.

Cinta tak harus memiliki dan aku bahagia jika kau bahagia.

Aku termenung mengingat itu kembali sebelum akhirnya siwon menyadarkanku.

"Oh ya, kau tinggal dimana sekarang ?, kapan-kapan aku ingin berkunjung ke rumahmu dan bertemu dengan yunho sudah lama aku tidak bertemu dengannya"

"Aku tinggal di apartemen tidak jauh dari sini hanya beberapa blok" kata ku menjawab pertanyaan siwon dengan tanganku menunjukan arah rumah tempat tinggalku.
"Jika kau ada waktu mampirlah kerumahku"

"Akan ku usahakan jae"

"Aku sering mendengar tentang bisnismu yang semakin sukses, kau sudah menjadi direktur utama ya ?"

take my handWhere stories live. Discover now