Overture

49.8K 2.1K 169
                                    

11:58 Malam, Di Rumah Sakit
Diujung lorong rumah sakit, tepakan kaki berkali-kali menghentak terdengar nyaring membuncah keheningan malam. terlihat samar-samar seorang Suster muda berjalan membawa nampan berisi obat-obatan untuk pasien. Suster muda itu sebenarnya ketakutan, namun karena tugas dan tekad yang membawanya menuju ke kamar pasien no. 113. Suster itu tetap melangkah maju menghiraukan rasa gelisah dihatinya, walau jauh dibelakang punggungnya  terdengar suara-suara aneh yang melang-lang ditelinga.

Suster muda terus berjalan melewati lorong rumah sakit, melewati kamar demi kamar yang kapan saja akan mengagetkannya dengan suara-suara rintihan, entah rintihan dari pasien yang tidur sendirian atau memang suara dari mahluk astral. Suster muda itu mempercepat jalanya hingga sampailah dipintu masuk kamar pasien no 113. Hati suster muda belum lega, hatinya masih berdetak keras karena  protes mengatakan agar tidak masuk ke kamar pasien no 113. Namun tekadnya yang membawanya bertahan sampai sejauh ini. Dengan rasa deg-degan, ia mengapai gangang pintu, diputarnya pelan-pelan, hingga bunyi ciri khasnya keluar menyemburkan suara mistis.

Kreek (suara pintu). Pintu itu terbuka, namun terlihat didalam kamar gelap gulita dan hampa. Suster muda berdiri tertegun dengan genggaman tangan menggengam nampan, nampan itu terlihat bergetar natural. Nampak hatinya mulai gelisah dan dirundung ketakutan, berkali-kali ia menelan ludahnya. Suster muda itu mulai berfikir, kali ini mulai ragu dengan tekadnya, namun lagi-lagi rasa ketakutan termakan oleh tekad kuatnya, dengan rasa percaya diri ia masuk kekamar pasien no.113 yang terlihat gelap gulita.

Gelap. Suster muda itu mencari-cari tombol lampu ditembok dekat pintu. Beberapa kali lehernya merinding dengan aura negatif. Suster terus mencari-cari dan meraba-raba tembok, hingga tersentuh tombol lampu ditembok, segeralah ia menghidupkan lampu. Suster terkaget. Tepat diatas ranjang, terlihat sesosok gadis berambut hitam panjang mengantung terbalik, kakinya diatas dan kepalanya dibawah dengan mata putih susu. Benar-benar menakutkan, membuat suster muda berteriak histeris dan berlari keluar kamar dengan penuh ketakutan. 

Dera Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang