6. Journey To The Truth of Xion

34 2 0
                                    

"Siapakah sebenarnya Freiya !? Dan siswi misterius itu !? .. Kemampuanya jauh berbeda dengan kami !!? .. SIAPA MEREKA !!? "

Kami semua terkejut saat Freiya dapat mengalahkan Chimaera dengan mudah,bahkan seranganya pun dapat mementalkan jauh siswi misterius tadi,sebenarnya siapa mereka,terlihat Freiya sedang menghampiri siswi itu,dan berkata,

"Cukup sudah !! .. Tidak ada kematian lagi yg kulihat !!.. "

Ujar Freiya sambil menodongkan pedangnya,lalu tiba-tiba siswi misterius itu menjawab,

"Apakah kau lupa ? .. Aku Xion sahabatmu .. Kita mendapatkan misi rahasia ini bersama .. Apakah kau lupa !!? .. FREIYA !! "

lalu siswi misterius yg bernama Xion itu pun berusaha mendekati dan memeluk Freiya,aku rasa ia menjatuhkan sesuatu,kemudian julis langsung menggandakan gravitasi Xion,sehingga Xion dan Freiya tak dapat bergerak,tiba-tiba tubuh Xion telah penuh luka iris dan tusukan,aku sadar bahwa itu adalah kemampuan khusus Dian, yaitu DEATH EYES yaitu Dian menyerang musuhnya yg ada di cerminan dunia ini,singkatnya didunia kebalikan Dian menyerang musuhnya,dan pada saat itulah penglihatan Dian menjadi seperti

Kemudian Freiya melihat Xion yg mengaku sahabatnya dan memeluknya itu sedang sekarat dan terjatuh ke tanah,Freiya menangis dan berusaha menyembuhkanya,malang Freiya Terlambat,Xion pun menulis alasanya mengapa ia menyerang kami di tanah menggunakan...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kemudian Freiya melihat Xion yg mengaku sahabatnya dan memeluknya itu sedang sekarat dan terjatuh ke tanah,Freiya menangis dan berusaha menyembuhkanya,malang Freiya Terlambat,Xion pun menulis alasanya mengapa ia menyerang kami di tanah menggunakan jarinya,dan ternyata alasanya melindungi Freiya yg telah lama terpisah saat menjalani misi dari kami saat Xion pertama menemukan Freiya tadi,tanpa sadar aku telah sembuh,dan aku langsung berlari kearah Freiya dan Xion,aku menemukan tabung kecil yg sepertinya Xion jatuhkan tadi,aku langsung mengantongi benda tersebut,setelah membakar mayat Xion,kami semua dipulihkan oleh Freiya.

kami pun membawa Freiya ke Basecamp kami,aku penasaran dengan tabung milik Xion yg kutemukan tadi,aku berusaha membuka tabung tersebut ternyata tabung itu di segel oleh suatu mantra,aku berpikir aku harus minta tolong pada Ksatria pengguna item Tigrees yg telah berlevel 3,aku pun membawa tabung itu ke salah satu temanku yaitu Mui,saat pertama bertemu denganya setelah DiRaTra dia malah menyangka bahwa aku telah mati,dan tibalah di point pembicaraan dia berkata belum tentu ia sanggup,tapi dia akan mencobanya,dia pun memanggil cakar Tigrees nya dan mengevolusinya,

"Nyanyikanlah !! Wahai harponies !! Musik yg mengundang kematian dan bencana !! .. MELODEEP !! "

Lalu item cakar Tigress itu berubah menjadi suling,

############################
Cttn penulis :)

Kalian jangan bingung yah minna :) mengapa cakar tigrees nya bisa jadi suling,karena pengevolusian item Minotaur dan Tigrees di bagi jadi 2 minna ;) yaitu perubahan magical atau Phisical,untuk evolusi magical item akan menjadi benda yg prioritasnya sihir,kalau yg Phisical prioritasnya untuk melukai secara Fisik pada lawan ;) sekian dulu minna cerita masih nyambung loh ;D dibawah ..

############################

lalu Mui pun memainkanya suaranya merdu sekali,Mui memang Tipe Ksatria Magic(sihir)jadi senjatanya pun bukan lagi senjata yg dapat mengakibatkan luka Fisik secara langsung,Mui terus memainkan sulingnya terlihat aura dengan beberapa warna keluar dari sulingnya,dan semua aura itu berkumpul di tabung kecil Xion,

The Diamonds RainWhere stories live. Discover now