BAYI MALAIKAT?

30 2 1
                                    

Aku melahirkan seorang bayi perempuan dengan sayap putih kecil yang melekat ditubuhnya aku sempat terkejut dengan keadaan bayi mungilku itu. malaikat kecil yang kulahirkan kedunia yang sekarang sedang menangis digendonganku dan mengenggam tanganku erat.
betapa menggemaskannya bayi mungilku ini sayapnya yang menggelitik tanganku juga tangan mungilnya yang membuatku ingin terus menciumi wajah mungilnya itu. kutatap suamiku yang menatapku dan juga bayi kami dengan senyumnya yang mengembang.

"aku bahagia sampe rasanya pengen nangis" seruku pada suamiku sambil meneteskan air mata bahagiaku. suamiku memelukku dan mencium pipiku.

"ya apalagi kita dikaruniai malaikat kecil bersayap, terima kasih sayang telah melahirkannya kedunia dengan selamat" balas suamiku dengan memberi pelukan hangatnya juga ciuman dipipi bayi kami.

"clara wijaya? gimana kalau kita beri dia nama itu?" lanjut suamiku. nama? astaga aku sampai lupa belum memberinya nama. clara? hmm... seperti ada yang kurang...

"bagaimana kalau ditambah Gaberiell seperti nama salah satu malaikat?" jelasku pada suamiku yang dibalas dengan senyum mempesonanya hhhhh~ makin sayang deh sama suami tercintaku ini >///<

"Clara Gaberiell Wijaya" gumamnya sambil menatapku meminta persetujuan. kuanggukan kepalaku "nama yang bagus" balasku.

"hai clara ini papa" sapa suamiku pada bayi mungil kami sambil memainkan kedua tangannya, dan betapa lucunya bayi kami ia terlihat sangat bahagia saat dipanggil dengan namanya. kupeluk bayiku dengan erat sambil kuciumi beberapa kali.

tok~tok~tok~ suara ketukan pintu dari luar menghentikan aktifitas kami. suamiku melangkahkan kakinya kearah pintu dan membukanya samar-samar kudengar pelayan rumah kami mengatakan ada seorang pendeta yang datang.

"sayang ada pak pendeta ingin melihat clara" akupun menganggukan kepalaku tanda menyetujui pendeta itu masuk ke kamar kami. kututup punggung bayiku yang menampilkan sayap kecilnya dengan selimutku. bayiku terus tersenyum menatapku dipelukanku. 

"shalom Mrs.Wijaya" sapanya yang kubalas dengan senyuman. ia menatap bayi mungilku yang berada dipelukanki dengan balutan selimut pak pendeta mendekat kearah kami.

"siapa namanya?" tanya pak pendeta yang kuketahui namanya frans.

"Clara Gaberiell Wijaya" jawabku.

"hai clara, Mrs. Wijaya boleh aku menggendongnya?" akupun menganggukan kepalaku dan menyibak selimutku dan kuarahkan gendonganku ke pendeta frans yang menerima bayiku dengan wajah yang serius. "sayap putih ya? hai clara" gumamnya sambil menatap bayiku dengan serius. pendeta frans langsung melantunkan doa untuk clara yang langsung tertidur pulas.

"Mr. Wijaya, Mrs.Wijaya, saya ingin membicarakan hal serius dengan kalian tentang bayi kalian" seru pendeta frans sambil meletakan clara di box bayi yang memang sudah kami sediakan untuk clara.

"silahkan pendeta frans" balas suamiku.

"begini istri anda telah melahirkan seorang malaikat yang belum diketahui apakah ia malaikat baik atau buruk, karena pada dasarnya malaikat yang dilemparkan kebumi  oleh Tuhan adalah malaikat samael yang dikenal sebagai Lucifer penguasa Neraka yang membawa beberapa malaikat pengikutnya turun kebumi namun benerapa malaikat-malaikat itu dilahirkan oleh manusia dan setelah mereka mencapai umur ke 17 dengan sendirinya sifat alami mereka akan muncul dan mereka dapat menghancurkan manusia yang sudah merawat mereka juga manusia yang bersama dengan mereka secara perlahan. sebenarnya kasus ini sudah terjadi 21 tahun yang lalu di benua eropa dan 10tahun yang lalu para malaikat itu sudah ditahan dan dilatih agar tak membunuh dan mengerti arti kehidupan namun ada beberapa dari mereka yang tak dapat mengatasinya dan akhirnya mematahkan sayap mereka saat hari kenaikan sang juruslamat 3 tahun yang lalu beberapa dari mereka bersorak gembira dan naik bersama cahayaNya beberapa dari mereka menetap di bumi dan menjalani hidup mereka di bumi sejak kejadian itu para malaikat tak pernah terlahir lagi, tetapi 5 tahun belakangan kelahiran para malaikat dimulai kembali hanya saja kelahiran malaikat kali ini melanda benua asia. karena itu kami para pendeta menciptakan rehabilitasi atau bisa disebut dengan sekolah para malaikat yang dilindungi dengan dinding doa. karena itu Mr,Mrs. Wijaya bagaimana jika kalian memitipkan clara pada saya dan memasukannya ke sekolah kami?" jelas pemdeta itu. "tidak!" seruku dengan tegas "tidak pendeta frans dia adalah anak pertama kami, dan kami yang akan merawatnya" tegasku menatapnya serius. "apakah tidak bisa kami mengurusnya?"tanya suamiku lagi pada pendeta frans sambil memelukku untuk menenangkanku. "baiklah saya mengerti perasaan kalian. tetapi saat waktunya tiba untuk bersekolah ia akan sulit diterima dimasyarakat karena sayapnya, saat itu kalian bisa menghubungiku karena aku dapat membantu kalian. dan kalian harus menyembunyikan sayapnya jangan sampai ada yang tahu. dan saat umurnya sudah mencapai 12 tahun kalian harus mengirimnya ke Angel camp yang kami adakan untuk melatih para malaikat atau ia tak akan bertahan dan akan terjerumus menjadi pengikut lucifer dan berakhir pada kematian" jelas pendeta frans yang langsung kami setujui. aku tahu clara adalah anak yang spesial dia tak akan mengikuti jalan yang salah aku akan mendidiknya dengan baik.

setelah perbincangan panjang kami pendeta frans pamit pulang dan memberi kami sebuah buku yang harus kami baca agar kami dapat merawat clara dengan baik juga sayapnya.

^^^Gambarcover buku yang diberikan pendeta frans

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

^
^
^
Gambar
cover buku yang diberikan pendeta frans

SAYAP YANG HILANGWhere stories live. Discover now