9.Almost

1.2K 134 7
                                    

AUTHOR POV

Jiyong dan Taeyeon sudah pulang ke Seoul Kembali. Mereka dijemput Yoona dan Eunha tadi, sekarang mereka sedang berada di rumah Taeyeon.

Jiyong sudah tertidur pulas di kamar Taeyeon. Karna kelelahan. Sedangkan Taeyeon malah sedang berpesta di samping kolam berenang dengan Yoona. Eunha? Mungkin dia makan..

TING

TONG

Bell rumah berbunyi.
" Eunha coba kau liat siapa itu " Ucap Taeyeon
Eunha pun segera membuka pintu.
Yang datang adalah Namja tampan, tinggi dan sedang tersenyum indah. Itu adalah kakak laki-laki Taeyeon yang sudah menikah itu.

Eunha menatap laki-laki itu bawa ke atas. Woah..

" hai! Kau pasti eunha kan? Aku kakak Taeyeon. Boleh aku masuk " Ucap Mingyeom. Yah.. Namanya mingyeom
" oh.. Silakan oppa masuk saja " ucap Eunha dan memberikan Mingyeom oppa jalan masuk.

Mingyeom masuk. Dia melihat semua isi rumah ini.
Eunha berlari menuju kolam memanggil Taeyeon
" Eon. Itu kakakmu " Ucap Eunha
" hah? Benarkah? " ucap Taeyeon langsung berlari ke mingyeom.

" oppa! " Teriak Taeyeon langsung memeluk erat tubuh mingyeom
Mingyeom membalas pelukan manis Taeyeon.

Jiyong yang mendengar teriakan Taeyeon langsung terbangun. Dan dengan cepat keluar dari kamar.
Dia menatap Taeyeon memeluk Seorang Namja. Tapi wajah dari namja itu agak mirip dengan wajah Taeyeon.

Mingyeom tidak bertemu dengan Taeyeon. Dari 11 tahun lalu. Karna mingyeom menikah muda. Masih SMA dia sudah menikah.

Taeyeon melepaskan pelukan itu. Taeyeon menatap Jiyong yang kebingungan
" Ji, ini kakakku " Ucap Taeyeon mingyeom langsung menatap Jiyong
" Annyeong. Aku mingyeon kakak dari Taeyeon " Ucap mingyeom
" aku Jiyong " ucap Jiyong
" kau siapanya adikku? Jiyong " Tanya Mingyeom
" ak..Aku.. Ehh "
" Dia pacarku oppa, tampan bukan? " Ucap Taeyeon
Eunha langsung tersedak. Yah tadi Eunha sedang minum jus di dapur
" Benarkah? " ucap Eunha kaget
" iya. Memang kau tidak tau? Astaga " Ucap Taeyeon
" woah.. Kau sangat beruntung Eonni " Ucap Eunha
Taeyeon hanya terkekeh

" jadi dia pacarmu? " ucap Mingyeom pada Taeyeon
" Ne oppa. Dimana istrimu? " Tanya Taeyeon
" Dia tidak ikut, masih di Busan " ucap mingyeom
" oh.. Anakmu masih sekolahkan? " Ucap Taeyeon
" Ne. Taeng. Sebenarnya oppa kemari hanya untuk mengatakan sesuatu yang penting " Ucap Mingyeom
" katakan apa oppa? " tanya Taeyeon
" kita bicara empat mata di teras ok "
" baiklah "

Taeyeon dan mingyeom pun pergi ke teras,
" memangnya apa oppa? " tanya Taeyeon
" eomma ingin kau segera menikah Taeyeon, carilah pekerjaan barumu dan menikah, kau sudah sangat tua sekarang " Ucap Mingyeom
" eh.. Aku menikah dengan Jiyong? " Ucap Taeyeon
" tunggu? Kau yakin dia pria yang baik? Eh.. Bukannya kau berpacaran dengan Baekhyun? Astaga kau ini playgirl " ucap mingyeom
" bukan oppa. Aku bukan playgirl. Sebenarnya Baekhyun sudah menikah oppa. Bahkan sudah-sudah angkat lama sekali dia sudah menikah. Dia mempermainkan aku. Dia membohongi ku " ucap Taeyeon. Mingyeom langsung melotot
" Benarkah? Bagaimana kau bisa tau? " tanya mingyeom tidak percaya
" Jiyong. Dialah yang memberi tahu ku " Ucap Taeyeon
" oh.. Jadi menurutmu dia pria baik? " tanya Mingyeom
" Ne oppa. Aku percaya padanya "
" tapi dia berkerja apa ? Kulihat dari penampilannya seperti preman " Ucap Mingyeom Taeyeon langsung memukul perut kakaknya itu
" dia bukan preman oppa. Dia pria baik. Kau tau apartemen yang dekat dengan rumah inikan ? "
" Ne. Aku tau apartemen itu "
" hah.. Appa Jiyong yang mempunyai apartemen itu, dan Jika Jiyong sudah menikah maka apartemen itu di ambil ahli Jiyong " Ucap Taeyeon
" wah.. Kau hebat taeng, kau memilih laki-laki yang baik, dan bisa juga menghidupimu, yah.. Seperti aku "
" hehehe.. Tapi oppa kenapa Eomma tidak datang kesini saja " ucap Taeyeon
" oh.. Eomma akan datang sebentar malam. "
" jinjja!? Astaga aku sangat merindukan eomma "
" oppa juga. " Ucap Mingyeom,
" tapi jika kau menikah kau berkerja apa? "
" mungkin aku jadi Inu rumah tangga "
" ah.. Kau tidak cocok jadi ibu rumah tangga. Perilakumu seperti laki-laki "
" aish oppa. " Ucap Taeyeon mencubit perut kakaknya
" aduh sakit.. Ok kau cocok kok " Ucap mingyeom

Always Beside You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang