Dreamer !

Pangeran atau Dewa?---

Dreamer !
Masashi kishimoto
FujimotoHyori
SasuSaku
M for Lime
Romance , Comedy

Summary : Sakura seorang gadis pemimpi, seorang gadis yang suka berimajinasi dimanapun ia berada. Melamun dan terkadang suka tertawa sendiri diantara khayalan liarnya. Ia jatuh cinta dengan seorang anak pindahan Bagaimana kelanjutan kisahnya?.

Sakura Pov

Aku berjalan dilorong sekolah seperti biasanya, melangkahkan kaki jenjangku dengan sempurna. Angin memainkan helaian rambut softpink sepunggungku. Dengan jepit rambut bunga sakura yang mengait indah. Kesempurnaanku memang mencuri banyak perhatian.

"Woaaahhh ! Lihatlah ! Sakura-chan benar-benar cantik. Dia sangat sempurna." Teriakan para fans-fansku, saat melihatku berjalan melewati mereka.

"Iyaa... Dia sangat cantik dan juga pintar. Apakah kalian tau IQ nya 170, hebat sekali bukan. " Lanjutnya.

"Benar sekali ! Selain itu dia sangat hebat dalam beladiri Judo. Dia mengalahkan Master Guy hanya dengan waktu 10 menit." Ujarnya dengan mata yang berbinar.

"Aku ingin menjadi kekasihnya dan menikahinya... "

'Teruslah bermimpi fans !' Innerku dengan lengkungan terpatri diwajahku.

"Teruslah bermimpi.."

"Teruslah bermimpi.."

"Teruslah bermimpi.."

"Teruslah bermimpii ! Jidatttt ! " Teriak seseorang yang benar-benar membuatku kaget, dan semua errrrrr... Imajinasi indahku hancur sudah :(

"Dasar babi ! Berhentilah berteriak . Telingaku masih normal. " Protesku pada sahabat cerewetku, dia bernama Ino. Gadis keturunan inggris jepang, dengan rambut pirang dan mata aquariumnya.

"Tch, benarkah? ..." Ujarnya.

"Hmmm, ada urusan apaa? ." Tanyaku.

" Aku hanya mau memberitahumu, kalau kau menuangkan jusmu di mi ramenmu lagi ."

"Kyaaaaa... Bagaimana bisaaa.. Maksudnya siapa yang menuangkannya... "

"Tentu saja kau yang melakukannya. "

"Aku?."

"Lalu siapa lagi?."

"Kyaaa! Uchiha-san... ".

"Kyaaa ! Sasuke-kun.. Kau benar benar keren.."

"Menikahlah denganku Sasuke-kun.." Teriakan para gadis yang mengerubungi seseorang yang bernama Uchiha Sasuke. Aku menengokkan kepalaku melihat para gadis yang sampai berkeringat dan berteriak tidak jelas. Aku belum pernah mendengar nama itu sebelumnya. Namanya terasa sangat asing ditelingaku.
Karena aku penasaran aku mendekat dikerumunan dan meringsek masuk untuk melihat seperti apa Uchiha Sasuke itu, aku meninggalkan si babi karena aku yakin dia tidak tertarik lagi dengan pria lain selain manusia zombie atau sebut saja namanya Shimura Sai. Butuh perjuangan untuk meringsek masuk karena kau harus melewati kerumunan ketek-ketek yang basah karena keringatan, dan fyuhhh ! Akhirnya aku berhasil meringsek masuk, dan aku bersumpah demi apapun ada dewa yang ternyata turun dari surga. Rasanya seperti waktu berhenti berputar, suara bising dan pergerakan semua orang terhenti. Semua hilang hanya ada aku dan Sasuke-kun di dunia ini. Hidungnya yang mancung, kulitnya yang putih, tatapannya yang misterius benar-benar sangat sempurna.
"Kyaaa... Sasuke-kun... Menikahlah denganku." Teriakan Fans Girl yang benar-benar memekakan telinga.

"Maaf, aku tidak bisa menerimamu, aku sudah mencintai gadis lain." Jawab Sasuke.

"Kyaaa! Siapa gadis bajingan yang kau cintai itu Uchiha-san." Teriakan Fans girl yang tidak terima dengan ucapan Sasuke.

"Sakura... Aku mencintai Sakura, gadis bajingan yang kau sebutkan tadi bernama Sakura. Siapapun yang berani menyakitinya berarti kalian berurusan denganku." Tegas Sasuke.

"Sasuke... Aku juga mencintaimu.."

~Author Pov~

Sakura berjalan mendekati Sasuke, teriakan para Fans girl tiba-tiba tak terdengar.

"Sasuke..." Ujar Sakura dengan menggenggam telapak tangan Sasuke.

"Aku... Aku mencintaimu. Aku mau menikah denganmu." Lanjutnya.

Takkk ! Sasuke melepaskan genggaman tangan Sakura dengan kasar. Sakura tersadar dari imajinasi liarnya.

"Apa yang kau lakukan. Jangan menyentuhku ! Aku tidak suka disentuh dengan sembarangan ! ." Geram Sasuke kemudian berjalan menjauh dari Sakura diikuti dengan para Fans girl yang setia membuntuti Sasuke.

"Bye ! Bye! Berhati-hatilah, calon suamiku.. Jangan berselingkuh." Teriak Sakura dengan melambaikan tangannya, ia benar-benar tidak merasa tersinggung dengan ucapan Sasuke tadi.

"Tch.. Dreamer ! " Desis Sasuke.
Sakura mendudukkan diri disamping sahabatnya dengan senyum yang mengembang dibibirnya. Tangannya menangkup kedua pipinya.

"Hahhhh... Aku benar-benar bahagia pigg !" Ujar Sakura dengan berbinar-binar.

"Hmmm? " Jawab Ino dengan tangan yang masih sibuk memakai bedak.

"Hahhh.. Kau ini, kenapa responmu seperti itu.. Aku kan mau bercerita kalau aku akhirnya jatuh cinta..." Ujar Sakura lesu.

"APAAAA! ? Woaaahhh! Akhirnya kau jatuh cinta juga, aku jadi tidak ragu lagi. Kalau kau benar-benar normal." Cibir Ino.

"Cih, kau masih saja berfikiran seperti itu. Aku benar-benar normal."

"Yaaa, salahmu juga sih. Kau menolak Naruto senpai mentah-mentah. Padahal kau tau, Naruto Senpai sangat populer dan dia juga sangat kaya." Ujar Ino.

"Kau kan juga tau, alasanku menolak Naruto-kun. Ada orang yang benar-benar mencintai Naruto-kun. Aku benar-benar bukan tandingannya. Dia sangat cantik, lemah lembut, pandai dan kaya."

"Tapi Naruto Senpai menyukaimu, dan itu sudah cukup! Berhentilah memikirkan perasaan orang lain."

"Berhentilah membahas itu, itu sudah sangat lamaaa."

"Yayaya, baiklah. Memangnya Kau jatuh cinta dengan siapa?"

"Akuu... Aku... Jatuh cinta dengan Uc-"

"Buka halaman 199" Ujar Yamato Sensei yang baru saja memasuki kelas.

"Yaaaa.. Sensei." Ujar semua siswa serentak dengan lesu. Sakura menatap malas sang sensei. Matanya terasa sedikit kantuk, ia menguap beberapa kali. Sakura mengucek kedua matanya untuk menghilangkan rasa kantuknya. Setelah sedikit mendapatkan kesadarannya, ia kembali menatap sang sensei.

" Hahhh ! Bagaimana bisa... Itu kannn..." Sakura membulatkan matanya dan beberapa kali menggelengkan kepala untuk memastikan apa yang ia lihat saat ini..

-TBC-

Author note: hai haii.. ini project baru ff aku, mungkin masih banyak kekurangan, atau bahkan membuat kalian bingung.. hehe jangan lupa tinggalkan jejak kalian.. salam cantik dari bininya abang HIDAN :*