Arista pov
Seharian aku dirumah tanpa melakukan apapun, aku hanya diam dikamar
Rasanya aku tak mau melanjutkan hidupku lagi
"Ibu ayah aku ingin sekali bersama kalian disana, bolehkan aku menyusul kalian sekarang"
Aku pun berdiri dan memecahkan kaca yang ada dikamarku, mungkin ini jalan yang terbaik agar aku bisa keluar dari masalah ini tanpa menyakiti siapapun" kataku parau
"Tuhan maafkan aku, aku harus melakukannya, dan praga sayang maafkan aku kalau aku mengecewakanmu, aku harus pergi karna jika aku hidup, kuyakin kau akan lebih sakit dari pada kau kehilanganku sekarang" lanjutku kemudian menyasat nadiku dengan pecahan kaca tadi
Aku sudah tak perduli lagi dengan apapun sekarang
Darahku sudah banyak yang keluar, penglihatankupun sudah mulai buram sekarang dan akupun memejamkan mata
YOU ARE READING
REMORSE
Teen FictionNamaku Arista, lebih tepatnya Arista Rose Kusuma, ngomong ngomong Kusuma adalah nama dari suamiku Praga Kusuma. Suami yang sangat aku cintai, sayangi, kasihi. Aku sangat menyayanginya dia pernah menyakitiku tapi hanya sekali, dia yang selalu menj...
