Tentara Israel (zionis) pake pampers ?

Start from the beginning
                                    

5. Tentara Zionis Menangis dan Berteriak Ketakutan Saat Dengar Ledakan

Masih kesaksian dari seorang pejuang beinisial "SS". Dia juga pernah mendengar dengan telinganya sendiri bagaimana para tentara Zionis menangis berteriak saat mendengar sebuah ledakan di samping mereka padahal mereka sedang berlindung di dalam peralatan militer lapis baja milik mereka yang dikelilingi oleh berbagai macam sistem pelindung.
Sang mujahid berkata:

"Kesungguhan para saudara-saudara kami para pejuang benar-benar tegar menantang langit, semangat mereka sungguh luar biasa dan tidak pernah setinggi ini. Masing-masing berlomba-lomba dalam baku tembak dan bertempur melawan para tentara Zionis. Saya sendiri beruntung dalam beberapa kesempatan saya berhasil membunuh dua tentara Zionis dari jarak sekitar 10 meter dan kembali ke lubang parit untuk beberapa hari kemudian.

6. Tidak Ada Yang berani Evakuasi Mayat Tentara Zionis

Sang mujahid berinisial "SS" mengungkapkan, pernah juga terjadi di suatu pertempuran yang dilakukan oleh para pejuang di kelompok lainnya yang mana saat itu dirinya sedang berada di dekat mereka.Salah seorang mujahid dari mereka meledakkan beberapa peledak ke sebuah kelompok tentara Zionis yang beranggotakan tidak kurang dari 10 personil.
Saat itu para tentara Zionis sedang begerak mengendap-endap di tembok sebuah rumah, anggota tubuh mereka tepencar akibat ledakan tersebut. potongan-potongan tubuh mereka berserakan di jalanan untuk beberapa jam dan tidak ada satu pasukan Zionis pun yang berani mengevakuasi mayat-mayat mereka sampai artileri dan pesawat-pesawat tempur Zionis membersihkan komplek perumahan tersebut.

7. Tentara Zionis Ketakutan Seperti Orang Stress

Sang mujahid ini menutup ceritanya dengan mengatakan, para tentara Zionis benar-benar tidak ada keinginan untuk berperang sama sekali.

Mereka merinding ketakutan dari kertas yang berterbangan atau dari plastik yang kosong, hingga salah seorang tentara ketika sedang berjalan di bawah sebuah tembok tiba-tiba jendela besi di atasnya terbuka. Segera tentara tersebut bergeletak di tanah dan tiarap karena suara jendela tersebut.

Kemudian dia mulai menembakkan senjatanya secara membabi buta sampai sadar bahwa yang dia dengar hanyalah suara jendela yang terbuka karena tertiup angin.

8.Bersembunyi Di dalam Tank Saat Rekan Mereka Tewas

Ada pun seorang mujahid lainnya berinisial "SA" yang merupakan seorang komandan dari satuan elit Al-Qassam -yang ikut menghancurkan dua merkava di timur wilayah Tufah, timur Gaza- menceritakan sebuah kisah yang ajaib, dia berkata:

"Saya bersama beberapa mujahid bergerak ke belakang garis pasukan Zionis. Kami menyergap salah satu dari dua kendaraan militer yang berhasil kami hancurkan dan kemudian membantai seluruh tentara yang berada di dalamnya. Kami terkejut bahwa tentara-tentara musuh yang berada di kendaraan ketiga -yang saat itu berjarak tidak lebih dari 20 meter- mengintip dan mendengar apa yang terjadi pada rekan-rekan mereka di kendaraan pertama, pintu kendaraan mereka terbuka akan tetapi mereka sama sekali tidak berani keluar untuk menolong rekan-rekan mereka bahkan tampak menunggu sambil merinding.

9. Memanggil Ibunya Saat Terjadi serangan

Pada kesempatan lain, seorang mujahid berinisial "WA" -anggota satuan elit Al-Qassam- yang juga ikut serta dalam sebuah penyergapan dan berhasil membunuh delapan tentara Zionis di wilayah timur Tufah beberapa hari lalu, berkata

"Kami keluar dari terowongan begerak menuju mereka (tentara Zionis) yang berjarak sekitar 700 m, kami bergerak maju ke arah mereka secara diam-diam. Kemudian kami kejutkan mereka dengan peluru-peluru dan bom-bom kami dari jarak nol, salah seorang dari merka meloncat kabur tanpa berfikir dan berteriak
"Oh My God, oh My God, oh My Mom, oh My Mom !!! (Oh Tuhanku, Oh ibuku, oh ibuku !!!)".
Saat itu, kami berhasil menewaskan delapan tentara mereka setelah kami hitung dengan seksama jumlahnya, kami pun segera kembali sesuai arahan dari ruang komando."

(+++) Terbukti Pengecut, Tentara Israel Memakai Pampers, Mengapa?

Posted by kandunk

Serangan darat yang akan dilakukan oleh Israel hanya gertak sambal saja, mengapa? Karena sampai berita ini diturunkan (16/7), pihak Israel belum melakukan serangan darat. Tentu banyak yang bertanya, kenapa Israel belum melakukan serangan darat.

Paling tidak ada dua asumsi mengapa Israel mau menyerang Palestina melalui serangan darat.

#1. Israel terbukti kewalahan perang melalui Udara, karena 'Iron Dome' terbukti gagal melindungi warga Israel. Beberapa roket Hamas mampu menjebol pertahanan Israel dan tepat mengenai wilayah vital. (baca lengkap disini).

#2. Serangan darat yang mau dan akan dilakukan oleh Israel hanya opini saja, mengapa?

Karena sebenarnya mental pasukan tentara Israel pengecut, bukan ksatria, takut mati adalah sikap tentara Israel. Keberadaan teknologi yang ada tidak di imbangi dengan semangat pasukan perang Israel.

Kalau ditanya kepada tentara Israel, maka mereka akan selalu senang jika perang melalui udara saja. Karena tidak harus memakai pampers, lha kok. Ya ini faktanya, bahwa tentara Israel ketika perang melalui serang darat menggunakan Pampers karena takut keluar dari Tank untuk buang air kecil dan buang air besar.

Dilansir dari fujamas.net yang menyatakan bahwa:

"Seperti yang ditemukan di kota Gaza disana banyak ditemukan pampers dewasa yang setelah ditelusuri ternyata dipakai para tentara Israel. Mereka mengenakan itu didalam tank karena takut jika buang air keluar dari tank akan ditembak oleh para mujahidin. Sehingga mereka rela buang air besar atau kecil di pampers."

Kisah di atas hanyalah sedikit dari banyaknya kisah-kisah para mujahidin Al-Qassam seputar aksi kepahlawanan mereka, masih ada puluhan bahkan ratusan lagi dari para mujahidin yang menyimpan cerita-cerita lainnya dalam ingatan mereka seputar pertempuran yang terjadi di lebih dari tujuh titik utama di sepanjang garis perbatasan Jalur Gaza.

Tbc Insya Allah..

KISAH PENGHAFAL AL-QUR'AN, YANG MENAKJUBKANWhere stories live. Discover now