nol

9K 766 52
                                    


"Eh mainan kamu bagus, aku boleh pinjem ga?"

"Ih gamau, kamu jelek"

"Ih kamu lebih jelek"

"HAAAAA Mamaaaaaa! Aku dikatain jelek" *nyedot ingus*

"Ish nangis. kayak anak kecil aja"

"A-aku kan emang anak kecil"

"Xander! Mainnya udah ya? Ayo pulang"
Anak perempuan yang menangis tadi akhirnya berlari ke arah ibunya.
"Mah, dia jahat" Xander menunjuk kearah anak laki-laki yang ingin meminjam mainan.

"Udah biarin aja"
-

"Mama! Luke capek, pulang yuk mah" ucap anak lelaki tadi berlari keluar dari arena playground dan menemui ibunya.

"Udah cape? Tumben, yaudah yuk"
Luke berjalan dan melihat beberapa anak berjalan sambil memakan es krim.

"Mah, Luke mau es krim"
"Yah besok aja ya Luke"
"IHH gamau maaah! Maunya sekarang!"
"Aduh, belinya jauh"
"Pokoknya Luke mau eskrim! Luke gamau pulang!"

"Eh kamu,nih" Xander datang sambil memegang dua eskrim, dan memberikan salah satunya ke Luke.
"Eh kamu lagi makasih" Xander pergi bersama ibunya yang senyum melihat tingkah laku anaknya.

-
-
-
-
-next day-

Xander pov

"Paaa makasih ya sepedanya aku suka, aku mau main ke taman paa"

"Boleh kok, mau ditemenin kakak ga?"

"Eh gausah paa, tadi kakak lagi main dikamarnya, jangan diganggu. Aku sendiri aja"

"Yaudah hati hati ya Xander"

Ih, jalanan di komplek sepi banget. Lapangan masih dua blok lagi ih takut. Cepetin aja deh,

Aku mengayuh sepeda dengan cepat.

Eh itu kan? Anak bandel yang kemarin aku kasih eskrim?

"Loh kamu lagii?" Tanya dia saat aku melewati sepedanya.
"Eh hai nama kamu siapa sih?" Tanya ku ragu-ragu.
"Luke Hemmings, kamu?"
"Aku Xander, Xander irwin"

---

Hai ini ceritanya pas mereka masih kecil yaaaa, hope u enjoy my story x.

Sakit ; lrhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang