10

33.8K 1.8K 2
                                    

Mereka pun sudah berada di sebuah restouran dan langsung memesan makan dan minuman.

"Prill aku mau tanya sama kamu,tapi kalau kamu gak mau juga gak apa-apa kok"ucap ali pada prilly

"Perasaan anda belum ngomong apa-apa deh,kok udah bilang kalau aku gak mau sih?hihi.."tanya prilly dengan merasa lucu

"Hehe..jadi gini prill,,apakah kamu mau jadi bunda nya kia dan anak-anak kita kelak?"tanya ali yang benar-benar sekarang ia takut kalau prilly akan menolak nya.prilly hanya terdiam tak percaya apa yang telah ali bicarakan pada dirinya barusan.

"Aku harus bagaimana ini?jawab apa ya?"ucap prilly dalam hatinya

"Prill gimana?apa kamu mau?"tanya ali meyakinkan prilly

"Emm..a..aku..ma..mau kok"jawab prilly gugup
"Semoga aku gak salah mengambil keputusan ini ya allah"ucap prilly dalam harinya

"Kamu gak usah khawatir prill,aku melakukan ini atas dasar rasa aku sama kamu kok"ucap ali meyakinkan kembali prilly

"Emm..iya aku percaya kok"jawab prilly lagi

Setelah mereka berbincang persoalan itu dan selesai makan juga,akhirnya prilly dan ali sudah kembali berada di mobil.ali yang kini sudah tak merasa canggung lagi dengan prilly,begitupun dengan prilly kini merasa senang dengan apa yang baru saja terjadi.
Ali juga sudah bilang pada prilly bahwa ia akan melamar nya dengan cepat dan tak akan menunda-nunda nya lagi,dan prilly juga akan segera bicara pada sang bunda untuk persetujuan nya.

Skip..
Ke esokan harinya

Kia yang sudah kembali ke sekolah di sambut hangat oleh prilly.

"Hallo..selamat pagi anak nya bunda!!"sapa prilly pada kia dengan senyum

"Pagi bunda.."jawab kia dengan kebiasaan nya gigi yang selalu terlihat

"Anak bunda di anter sama siapa?"tanya prilly.barusaja kia mau menjawab sudah ada yang jawab melebih dahului nya

"Sama siapa lagi kalau bukan sama ayah nya"jawab ali yang tiba-tiba saja datang.prilly hanya tersenyum

"Ihh..ayah kan kia mau jawab,kenapa ayah ngejawab duluan sih?"ucap kia dengan memukul ali pelan

"Ayah juga kan mau jawab pertanyaan bunda barusan"ucap ali pada kia.prilly yang melihat nya hanya tersenyum melihat tingkah anak dan ayah nya ini

"Yaudah ayah sana kerja udah siang"surih kia memperingati ali

"Ya..ayah di usir kia"ucap ali pura-pura bete

"Kia gak usir kamu kok,tapi kia mengingati kamu"jawab prilly pada ali dengan senyum

"Iya ayah bunda bener kok,lagian kan biasanya ayah kalau udah anterin kia suka langsung berangkat aja"ucap kia pada ali

"Yaudah deh ayah berangkat dulu ya sayang?jagain bunda nya"ucap ali pada kia

"Ihh..apa'an sih kamu,aku udah besar kali gak usah di jagain,sma kia lagi"ucap prilly pada ali

"Iya ayah,yang ada kia yang harus di jaga sama bunda"ucap kia

"Emang kia mau ya kalau bunda nya di ambil orang lain?"tanya ali pada kia sedikit menakut-nakuti

"Engga"jawab kia sambil menggeleng

"Mangkan nya kia harus jagain bunda nya terus"ucap ali mengingati kia

"Ali"panggil prilly sambil melotot.ali yang melihat nya hanya terkekeh

"Yaudah dah sayang ayah berangkat ya"ucap ali dan langsung pergi

Prilly dan kia pun langsung masuk ke dalam kelas.sesampainya di kelas kia bertanya pada prilly.

"Ayah aneh ya bun?"tanya kia heran

"Aneh kenapa?"jawab prilly

"Gak kayak biasa nya ayah nyuruh kia jagain bunda tapi kan biasanya juga gak gitu?"tanya kia heran

"Emm..masa sih sayang?"jawab prilly bingung.
"Yaudah kia duduk gih,gak usah  fikir'in ayah"ucap prilly karna ia takut kia menanya nya lebih dalam lagi

"Iya bunda"jawab kia

Pelajaran telah di mulai dan telah selesai.seluruh murid taman kanak-kanak pun telah pulang,prilly yang tahu bahwa ali tak akan menjemput kia karna hari ini ia ada metting penting,prilly pun mengajak kia untuk ikut ke rumah prilly.

"Kia ikut ke rumah bunda yu?mau gak sayang?"ucap prilly pada kia

"Gak apa-apa ya bun?"tanya kia memastikan

"Ya gak apa-apa dong sayang,kan kia anak nya bunda"jawab prilly.kia yang mendengar nya pun tersenyum

"Iya bun kia mau"jawab kia pasti

"Yaudah ayo sayang"ajak prilly menuntun tangan kia

Sesampai nya di rumah prilly,bunda ully yang mengetahui kia datang ke rumah di sambut hangat dan senang.

"Eh..ada kia..kia apa kabar sayang?maaf ya oma gak nengokin kia kemarin karna oma banyak urusan sayang"ucap bunda ully pada kia

"Kia udah baikan kok oma,,iya gak apa-apa oma kan sekarang udah ketemu.hihi.."jawab kia senang pada bunda ully.Bunda ully pun tertawa gemas dengan tingkah kia yang lucu dan menciumi pipi kia.kia yang merasa geli pun tertawa dan prilly melihat nya senang

"Yaudah bun kia harus ganti baju dulu nanti baru deh main lagi sama bunda.ayo kia"ucap prilly pada bunda ully

"Dah oma..kia ke kamar bunda dulu ya"ucap kia pada bunda ully

"Dah.."jawab bunda ully

My Teacher My MomyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang