제 2 회

5K 558 78
                                    

TWO : DOUBLE ESPRESSO







Jungkook berbalik badan menghadap bosnya dan tersenyum penuh kemenangan. Dia pun memberi salam bungkuk ke bos nya itu.

"Kau tidak akan menyesal telah menerimaku." Ucap Jungkook tersenyum lebar. Taehyung hanya berdengus heran.

"Arasseo, arasseo, keluarlah dari ruanganku!" Ucap Taehyung mengibaskan tangannya ke arah depan tanda mengusir.

"Tetapi, berapa gajiku?" Tanya Jungkook penasaran. Taehyung menghela nafas berat.

"Sebelum itu, aku ingin menjelaskan peraturannya. Pertama, jangan terlambat. Kedua, jangan berbelit-belit. Ketiga, jangan absen kerja tanpa ada keterangan apapun, jika itu sampai terjadi kau akan mendapat ancaman." Jungkook ingin melontarkan sebuah kata.

"Keempat, jangan membantah." Potong Taehyung menatap Jungkook dingin. Jungkook hanya mempoutkan bibirnya.

"Kelima, jangan memperumit masalah. Karena aku benci hal-hal yang rumit, jadinya buat semua jadi jelas. Keenam, jangan seenaknya keluar-masuk Cafe disaat jam kerja. Akan ku beri waktu untuk keluar Cafe pada saat jam siang." Sambung Taehyung tersenyum jahil. Jungkook menghela nafas berat.

"Kau mengerti?" Tanya Taehyung. Jungkook mengangguk pasrah, Taehyung tersenyum puas.

"Gajimu 4 ribu won." Ucap Taehyung santai sambil menyandarkan punggungnya dikursi kerjanya. Mata Jungkook membulat kaget.

"Mwo?!!" Kaget Jungkook.

"Aku belum selesai bicara." Ucap Taehyung kesal. Jungkook menarik nafas gusar.

"Alokasi jam kerja dari jam 10 pagi sampai jam 11 malam. Gaji dihitung per jam. Jadi, gajimu 4 ribu won per jam." Jelas Taehyung yang membuat Jungkook menerawang.

Jungkook tampak menghitung penghasilannya untuk sehari, yang membuat Taehyung tersenyum kecil dan menggelengkan kepalanya.
Jungkook menghentikkan aktifitasnya itu, ia melirik ke arah Taehyung yang sedang tersenyum kecil.
Jungkook garuk-garuk pelipisnya canggung.

"Kau bisa mulai bekerja hari ini. Bantu Hoseok melayani para pelanggan." Ucap Taehyung menatap Jungkook santai. Jungkook tersenyum lebar, ia memberi salam bungkuk 90° dengan semangat.

"Jeongmal kamsahamnida." Ucap Jungkook tersenyum lebar, lalu melangkah keluar dari ruangan Taehyung. Taehyung tersenyum kecil.


Jungkook menghampiri stand kasir, ia melihat Hoseok yang sedang membuat kopi pesanan pelanggan.
Jungkook berdehem, sehingga Hoseok menoleh ke arahnya dan tersenyum.

"Kau diterima?" Tanya Hoseok yang selesai membuat kopi, Jungkook mengangguk semangat.

"Chukkae. Geurom, ambil celemekmu di ruang loker." Ucap Hoseok tersenyum. Hoseok menoleh ke seseorang lebih tua darinya yang sedang sibuk memilah biji kopi.

"Manajeu-nim." Panggil Hoseok ke arah pria yang berumur 30 tahun-an, pria yang disebut manager ini menoleh.

"Kita ada pegawai baru, dia adalah adik kelasku dulu saat SMA, namanya Jeon Jungkook." Ucap Hoseok memperkenalkan Jungkook ke manager nya itu.

Coffee Prince ( BTS VKook )Where stories live. Discover now