~Miku's PoV
Aku mengikuti Rei menyusuri koridor yang sangat panjang.
Perjalanan itu benar benar sunyi. Benerapa murid melihat kearahku. Wajar, murid baru. Aku melihat beberapa murid sedang berlatih dengan kekuatannya masing-masing.
Ada yang memiliki kemampuan mengendalikan elemen, ada yang menggunakan Jumper, ada yang menggunakan telekinesis dan berbagai macam kekuatan lainnya.
Hmm... mereka semua hebat. Batinku.
Kami terus berjalan, sampai akhirnya Rei berhenti didepan sebuah pintu dengan angka 18 yang tertera pada pintu bagian atas. Pintu itu berwarna putih dengan ukiran ukiran yang sangat cantik.
"Ini kamarmu. Aku masih memiliki urusan, jadi aku permisi dulu." Ucap Rei. Aku mengangguk mengerti dan setelah itu Rei beranjak pergi meninggalkanku.
Aku membuka pintu kamar yang sekarang telah menjadi milikku. Begitu melihat kedalam, aku tidak bisa berhenti untuk merasa takjub.
Ini sama sekali tidak terlihat seperti kamar untuk sekolah asrama. Ini lebih seperti sebuah apartemen.
Begitu masuk, terdapat sebuah dapur mini, meja makan kecil, sofa dan juga televisi serta AC.Terdapat 2 pintu didalam yang menurutku merupakan kamar tidur dan kamar mandi.
Aku masuk kesalah satu pintu dan ternyata itu merupakan kamar mandi. Sebuah kamar mandi yang sangat mewah. Terdapat sebuah bathub berukuran sangat besar yang salah satu sisinya menyatu dengan dinding. Sebuah toilet bersebelahan dengan wastafel yang memiliki sebuah kaca besar. Ruangan ini didominasi warna putih.
Setelah keluar dari kamar mandi, aku menuju kekamar selanjutnya, kamar tidur.
Menurutku ini adalah ruangan yang paling aku sukai di sini. Ruangan yang didominasi warna biru langit ini membuatku kagum. Biru langit adalah warna kesukaanku.
Terdapat sebuah tempat tidur berukuran queen size ditengah ruangan dengan meja kecil di kedua sisinya dan lampu meja diatasnya.
Terdapat sebuah meja belajar disamping meja kecil. Dan yang menarik perhatianku adalah 2 buah lemari yang berukuran besar yang berdiri berdampingan dan menghadap pintu. Masing masing memiliki 4 pintu, 2 diatas dan 2 pintu kecil dibawahnya
Aku membuka salah satu lemari bagian atas yang ternyata berisikan seragam-seragamku. Dan dilemari bagian bawah merupakan sepatu dan tas sekolahku.
Kemudian aku membuka lemari atas yang satunya. Yang kulihat membuat mulutku menganga dan mataku membulat.
Isinya merupakan gaun gaun mahal yang sangat indah berwarna warni dan juga sun dress tanpa lengan selutut dan beberapa jaket dan jeans. Dilemari bawahnya merupakan bermacam-macam sepatu dan tas kecil.
Anehnya seluruh baju itu memiliki ukuran yang sama sepertiku, padahal aku baru saja datang. Dan.. Aahhh!!!! Rei bilang akan mengurus tentang keluargaku, tapi apa dia tau yang mana keluargaku??
Aku segera mengeluarkan hp ku dari dalam saku rokku dan menelpon bibi. Setelah menunggu, akhirnya bibi menjawab.
"Halo?" Ucap bibi Mine.
"Halo bi, ini aku" Ucapku.
"Yaampun, kamu kemana saja sih. Tadi ada dua orang berpakaian serba hitam datang kerumah. Mereka bilang, mereka memindahkanmu kesekolah asrama khusus. Apa itu benar? Pamanmu sangat khawatir." Ucap bibi.
"Iya bi, sekarang aku pindah ke Ryousei Academy. Maaf aku tidak sempat pamit." Balasku menyesal.
"Apaa??? Ryousei Academy??? Itu sekolah terkenal itukan. Hanya murid murid pilihan yang bisa masuk. Wahh.. bibi senang kamu masuk sana. Oh iya apa kamu bertemu kepala sekolahnya??" Ucap bibi histeris. Yah... begitulah bibi.
"Iya aku bertemu dengannya, kenapa?" Balasku.
"Kamu ini, masih bertanya kenapa? Dia itu merupakan Tuan Agung. Namanya Tuan Izumi Hiruzen. Dia itu raja sebelum Raja Ryou loh. Singkatnya, dia itu merupakan ayah dari Raja Ryou." Ujar bibi.
"Ohh begitu, yasudah ya bi. Aku mau istirahat.. sampaikan salamku dan maafku ada paman Atsushi ya." Ucapku kemudian menutup teleponku.
Aku menghempaskan tubuhku kekasur dan merasakan nyamannya kasur ini. Belum lama akupun mulai tertidur. Dan aku pergi kealam mimpi.
Belum lama aku tidur, aku terbangun karena minpiku yang aneh.
Entah kenapa menurutku mimpi itu mengerikan.
Sudahlah. Aku langsung bangkit dan mencuci muka. Karena aku sangat amat bosan, aku memilih untuk mengambil jaketku dan berkeliling sekolah.
Aku melihat sebuah air mancur di lobby dan jujur, itu sangat indah.
Aku terus berjalan menjelajahi sekolah itu.
Aku telah masuk ke berbagai tempat seperti, ruang makan, kelas, berbagai macam laboratorium, gym, kolam renang, ruang latihan, dan tempat favoritku yaitu perpustakaan dan lab masak. Yep ada lab untuk masak disini. Keren juga ini sekolah.
Aku suka banget sama masak. Dulu waktu aku masih bersama Paman dan Bibi, aku selalu menciptakan beberapa resep baru.
Kurasa hari hariku disekolah ini akan menjadi menyenangkan.
================
Again with the update on this chapter. Oke menurut kalian gimana? Pendek ya... sorry ane kehabisan ide nih..
Gambar di multimedia itu gambar Miku.
Yasudahlah... itu aja.
Jangan jadi Silent Readers yaa comment
Thanks guys
Lup U All
*Sapphire*
KAMU SEDANG MEMBACA
The Magical School
Fantasy#131 in Fantasy (24 Des 2017) Aizawa Miku menjadi 'Yang Terpilih' dan masuk ke Ryousei Academy atau yang sering dibilang sebagai Sekolah Ajaib dimana para murid diajarkan atau dilatih untuk memperkuat kekuatan dan kemampuan mereka masing-masing untu...
