my fault

~05~

Happy reading.

Bel istirahat sekolah sudah berbunyi. Menanda kan waktu jam pelajaran habis. Dan di lanjutkan nanti.

"Anak - anak silakan yang mau ke kantin. Atau makan bekal. Dll silahkan. Istirahat ada setengah jam. Dan ibu info kan bakal ada rapat jadi habis istirahat yang piket membersihkan terus pulang ya" jelas guru itu. Dan guru itu pergi keluar kelas.

"Del.are you okay?. Lo pucat bgt dari pagi. Lo belum makan gw beliin sini. Mau makan apa? " tanya zee khawatir.

"I'm okay. Gak usah gw cuman kecapean" ucap adel.

Saat adel ingin berjalan ia terjatuh. "Awss"ringis adel.

Zee mencoba membantu adel. Saat zee memegang tangan adel. Zee merasakan panas.

" tangan lo panas bgt"ucap zee khawatir. Indah. Jessi. Dan gita yang mendengar menghampiri zee dan adel.

"Lo lemes bgt del. Lo kenapa?. Eh bentar... " ucap indah. Melihat luka di tangan adel.

"Lo nge barcode tangan lo pake pisau? " tanya indah.

"G-gw gak kuat. Gw cape sama dunia" ucap adel.

"Sst lo bangun sini gw bantu lo ke UKS. "Ucap zee. Mereka semua bantu adel.

" bu ini ada yang sakit "ucap zee. Membawa adel ke UKS.

" tunggu di luar ya"ucap guru yang berada di UKS.

Saat guru mengecek keadaan adel. Ia sangat kaget.

"Kamu punya penyakit serius ya?. Ibu telfonin mama kamu ya. Kebetulan ibu punya no mama kamu" ucap guru itu.

"Gausah bu. Mama saya lagi sibuk. Ini juga udah gapapa" ucap adel.

"Kamu kira ibu gak tau. Kamu itu sakit nak. " ucap Ibu guru itu.

"Gausah bu. Saya nanti minum obat aja" ucap adel.

Adel keluar dari uks.teman-teman nya sangat panik dan khawatir.

"Why?. Kenapa muka kalian panik gitu. " ucap adel.

"Kita khawatir sama lo. Gimana lo mau pulang apa gimana? " tanya zee.

"Gak usah. Gw gapapa. Dikit lagi juga udah mau pulang" ucap adel.

"Ada yang mau gw tanya del" ucap indah.

"Apa kayak serius amat" ucap adel melihat indah.

"Gw masi ingat kalo lo bilang lo cape sama dunia. Lo kenapa?. Lo ada masalah? " tanya indah.

"Ah itu. Eh asbun doang tadi gw. Hihi" cengesan adel.

"Aish kenapa gw pake bilang segala sih" batin adel.

"Gw mau ngomong nanti. Lo mau gak pulang bareng gw? " tanya zee ke adel.

"Iya.gw juga gak mau jalan sendiri ke rumah" ucap adel.

Bel berbunyi. Mempertanda kan jam istirahat sudah berakhir. Mereka pun masuk kelas dan siap' untuk pulang sekolah.

Mereka sudah ke luar dari kelas.dan zee adel ber dua jalan menuju rumah.

"Lo mau mampir ke taman tempat biasa gw menyendiri gak? " tanya zee ke adel.

"Hmm.boleh juga. Gw lagi males dirumah. " ucap adel.

Mereka menuju ke taman itu. Taman itu sangat sunyi. Damai.

"Sunyi ini bisa jadi tempat fav gw sih"ucap adel.

" oh ya lo mau bicara apa tadi"ucap adel lagi.

"Sebelum gw temenan sama lo. Gw sering liat lo sendiri an di pantai.saat malam gw lagi nyari angin gw ngeliat lo waktu itu dengan penuh luka.gw juga sering liat lo di bully sama chika. Gw mau jadi temen lo karna gw pengen liat lo ketawa,senyum, gw jarang liat lo ketawa sekali lo ketawa pasti ketawa palsu. Lo kenapa? " tanya zee. (Bukan momen romance).

"Gw sering tawuran malem. Gw sering balapan. Pulang nya gw di marahin. Di bilang gw selalu tawuran mulu. Tanpa mereka sadari mereka yang buat gw sering balapan. Gw di pukulin sebagai pelampiasan mereka. Sorry. Lo harus buang waktu lo cuman karna dengar cerita dari gw. Gw tau lo juga punya masalah orang lain juga punya masalah jadi itu gw gk pernah ngeluh" cerita adel.

"I'm proud of you. Lo hebat bgt. Kalo lo butuh tempat sunyi untuk nyenengin diri lo. Lo bisa kesini" ucap zee.

Mereka melanjutkan perjalanan mereka untuk ke rumah masing masing.

TBC.

Vote and comen.