𖤈 1. awal dari segalanya 𖤈

439 47 3
                                    

disuatu ruangan yang bernuansa kelabu, terdapat dua orang yang sepertinya.. baru terbangun dari tidurnya.

"anjing. dimana ini? "
-vell

"akh.. pusing banget, sial."
-noya

"lah? lu ngapain disini?! "
-vell

noya mengucek ngucek matanya, kebiasaan setiap bangun tidur.

"jangan dikucek, bodoh. merah nanti mata lu."
-vell

"..yaudah si.. kita dimana?"
-noya

"ya mana gw tau. "
-vell

"yaudah sama aja berarti.. "
-noya

tak lama setelahnya, mereka berdiam diri. lalu kemudian, muncul lah seorang wanita yang dimana wajahnya tidak terlihat saking terangnya cahaya yang menyelimutinya.

"buset, terang banget, sialan. lu siapa?!"
-vell

"kalian bisa memanggilku dewi raeya, jikalau kalian bertanya tentang siapakah diriku sebenarnya, aku adalah seorang dewi yang biasa dikenal sebagai dewi pengendalian waktu. aku bisa memanipulasi waktu, sesuka ku."
-dewi raeya

"maaf jikalau kami lancang, dewi. namun, apa hubungannya dengan kami? "
-noya

"dih, sopan banget lu"
-vell

"ngomong sama dewi/dewa emang gitu, bodoh. harus sopan. "
-noya

"iyain"
-vell

"jika kalian bertanya kepada ku tentang masalah mengapa kalian aku bawa kemari, itu dikarenakan aku memiliki sebuah permintaan terhadap kalian berdua. "
-dewi raeya

noya mengangguk.

"aku ingin kalian masuk ke suatu dimensi yang bernamakan pellaren, untuk mencari sebuah batu. batu itu bernama eillian stone. "
-dewi raeya

dewi raeya, sang dewi pemanipulasi waktu, menjelaskan bahwa batu eillian stone adalah salah satu batu yang berada di kayangan. eillian sendiri berartikan "waktu", yang dimana batu itu memang milik dewi raeya yang dicuri. maka dari itu, sang dewi, meminta bantuan noya dan vell untuk pergi mencari batu itu di dimensi yang bernamakan pellaren. mengapa ia tidak mengambil batu itu sendiri? tidak bisa, karena bukan hak nya untuk masuk ke dimensi lain tanpa izin dari 'seseorang' yang berwenang akan itu.

"sebentar, dewi, batu eillian itu bentuknya seperti apa? apa ia hanya sekedar batu biasa atau.. bercorak? "
-noya

"pertanyaan bagus, bercorak. "
-dewi raeya

"bolehkah kami mengetahui bentuk batu itu terlebih dahulu? "
-noya

"apakah kalian mengetahui swiss blue topaz? "
-dewi raeya

".. lu tau noy? "
-vell

".. pernah liat"
-noya

"bagus. batu eillian, perawakannya mirip dengan swiss blue topaz, bahkan 11 12. yang membedakannya hanya satu, yaitu kekuatan. jika batu eillian jatuh ke tangan yang salah, maka batu itu akan disalahgunakan. itu cukup beresiko. "
-dewi raeya

"jadi singkatnya, kita ni bakal dibawa ke dimensi atau dunia lain yang dimana dunia itu namanya pellaren? "
-vell

"ya."
-dewi raeya

"kita diperintahin buat mengambil batu eillian yang dicuri? "
-vell

"ya, benar sekali. "
-dewi raeya

"berarti kita-"
-noya

"shht, diem noy. kalo kita gamau?"
-vell

mendengar itu, dewi raeya tersenyum.

Different Universe [BLG]Where stories live. Discover now