Hari kini telah berganti Di Pagi ini Jonathan tengah mondar-mandir mencari keberadaan Alice, tadi ia sudah mengecek ke kamar Alice tapi wanita itu tidak ada, bukan hanya kamar ia sudah mengecek di ruang tengah, meja makan dan dapur tapi masih tetap juga belum menemukan Alice.
"Bi, bi jula." Jalan satu-satunya adalah menanyakan kepada BI jula, BI jula pasti tau dimana Alice.
tak lama dari itu bi jula muncul di hadapan Jonathan." Iya tuan?"
"Apa bibi tau Alice dimana?"
"Iya tau tuan nyonya berada dihalaman belakang."
"Oh baiklah terima kasih bi."
"Iya tuan kalau begitu saya permisi dulu."
Setelah tau dimana Alice berada Jonathan langsung melangkahkan kakinya menuju halaman belakang. Saat sudah sampai ia langsung disuguhkan dengan pemandangan adanya Alice yang sedang berbaring disebuah ayunan di dekat kolam renang.
Alice di pagi ini tengah bersantai dihalaman belakang. pagi ini Alice tampak sangat cantik dengan dress yang ia kenakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Outfit Alice. by: pinterest)
"Andai sepanjang hari hidup gue setenang ini."Gumamnya memandang langit cerah ia Memejamkan mata menikmati hening ini.
"Kau disini rupanya."
Alice mendengar suara Jonathan sontak ia dibuat kaget bukan karena intonasi suara Jonathan yang keras melainkan suara pria itu yang berbicara dengan berbisik di telinganya dan bisa Alice rasakan kalau posisi Jonathan saat ini sangat dekat dengannya. Posisi mereka saat ini bila Alice menoleh sedikit saja maka terjadilah adegan kissing disini.
Membuka mata dengan tegang lalu tangannya yang lentik itu bergerak cepat mendorong wajah Jonathan agar menjauh darinya dan baru setelah itu ia menolehkan wajahnya.
Alice bangun langsung melayang tatapan tajam kepada Jonathan pria ini masih pagi juga malah merusak moodnya. "Mau ngapain lagi nih orang." Batin Alice kesal.
"Karena hari ini saya libur bagaimana kita ke pantai?" Tanya Jonathan. ia tadi malam berpikir keras bagaimana cara agar bisa dekat dengan Alice dan muncul ide untuk mengajak Alice jalan-jalan, karena sejak mereka menikah belum pernah mereka berjalan-jalan berdua. Mungkin dengan itu hubungan pernikahan mereka berdua bisa harmonis seperti rumah tangga pada umumnya.
Memandangi Alice penuh harap sambil membatin semoga Alice tidak menolaknya.
"Nggak! Gue NGGAK TERTARIK!" Jawab Alice dengan lantang sambil menekan dua kata terakhir.
Mendengar itu wajah Jonathan seketika berubah sendu tapi ia tak langsung menyerahkan disitu saja.
"Ayolah, kan kita belum pernah jalan-jalan bersama. Mau ya?"
"Gue bilang nggak yah nggak ngerti bahasa manusia kan Lo!"
