Don't Leave Me

67 5 3
                                    

"Apa aku melewatkan sesuatu?" Tanya ku heran

"Dashie.." lirih Fluttershy

Mata ku membulat. Jantung ku tak karuan. Apa yang terjadi dengan gadis gila itu.

Ku lihat sunset menepuk pundak Fluttershy. Mereka memeluk Fluttershy. Begitu juga pinkie namun tidak dengan wajah ceria nya.

"Ada apa?" Tanya ku lagi dengan jantung yang berdetak begitu kencang

"Ayo lah apple. Tidak kah kau mendengar kabar dia kecelakaan?" Ucap sci muak dengan pertanyaan ku

Deg!

Apa?! Baru malam tadi kami menghabiskan waktu bersama. Ada apa?! Apa yang terjadi dengannya?!

Pertanyaan demi pertanyaan keluar dari benak ku. Sungguh kaki ku lemas. Ingin ku menangis namun tidak bisa. Aku mematung.

"Dimana?" Tanya ku dengan tatapan kosong

"Dia di uks" jawab sunset masih memeluk Fluttershy

Tidak adakah yang ingin menenangkan ku? Sungguh. Aku membutuhkannya.

Batin ku yang menginginkan sosok gadis berkulit biru memeluk ku saat ini.

Ku lihat uks itu melalui jendela kecil yang ada di pintunya.

Terlihat gadis berkulit biru langit yang sedang berbaring lemas tak berdaya. Kepalanya yang di balut perban, bahkan ia bernafas menggunakan tabung oksigen yang tersedia disana. Terlihat juga selang infus yang ada disamping nya.

Aku mematung. Sungguh tidak bisa apa apa. Air mata ku mengalir tak henti dengan tatapan ku yang masih kosong.

Tidak ada kah yang ingin memeluk ku? Ku terduduk. Menutup mata dengan kedua tangan ku dilipat menahan kaki ku. Ku menangis sejadi jadinya.

Dash..

Jangan..

Jangan tinggalkan aku..

Aku membutuhkan mu dash.

Aku menyayangimu.

Jangan tinggalkan aku.

Sungguh aku menyayangimu..























"Aku juga AJ" bisikan lembut yang dibisikkan seseorang di telinga ku

Seseorang mengusap pipi ku yang basah. Aku terbangun dari tidur ku. Melihat dash yang menatap ku lembut.

"Bermimpi buruk?" Tanyanya memastikan

Ku peluk dia sangat erat. Tidak ingin ku melepaskannya. Aku beruntung ini hanya mimpi buruk. Namun ini adalah mimpi yang tidak ingin ku mimpi kan lagi. Mengerikan.

Aku mengangguk dengan air mata terus membasahi pipi ku. Ia mengusap nya. Dan memelukku kuat.

"Kau mengigau AJ.. aku berniat membalas yang kau lakukan dengan mengirim video di group chat kita. Namun kau menangis bahkan bilang kau membutuhkan ku. Aku akan selalu ada disisi mu AJ, selalu. Ku janji tidak akan meninggalkan mu" ucap dash menenangkan ku.

"Aku takut dash.. aku tidak ingin itu terjadi pada mu. Mungkin Fluttershy akan merasa sangat sedih tapi begitu juga dengan ku. Aku ingin kau disisi ku selamanya" ucap ku yang masih memeluknya erat

"Aku tau itu. Dan ini adalah janji ku untuk selalu bersama mu hingga maut memisahkan kita." Ucapan dash begitu dalam. Membuat ku makin menangis

"Sudah lah AJ.. kau lupa aku setia huh?" Tanya nya

Aku hanya diam tak menjawab. Hanya mengeratkan pelukan

"Baiklah aku muak dengan omong kosong ini, aku akan membuktikannya padamu. Jangan percaya ucapan ku jika kau mau. Aku akan langsung membuktikan nya dengan tindakan ku" ucapnya penuh dengan percaya diri

Aku mengangguk lalu tersenyum. Ia mengusap pipi ku yang basah akibat tangisan ini.

Yah aku memang menginap dirumah dash sehabis acara itu karena dia yang meminta nya.

"Mandi lah terlebih dahulu, aku akan menyiapkan sarapan. Seperti nya Fluttershy tidak akan mengirim nya" kata dash lalu berdiri dari tidurnya.

Begitu juga aku, aku pergi mandi lalu bersiap. Ku mencium aroma sesuatu.. seperti..

"Dash?! Masakan mu gosong?!" Teriakku panik dan langsung bergegas ke dapurnya dash.

Ku matikan kompornya yang masih menyala dengan api besar

"Maaf AJ.. aku tidak berpengalaman" ucapnya sambil menatap ku dengan tatapan menyesal.

"Tidak apa. Mandi lah, aku akan memasak untuk mu" ku cium pipi nya yang berantakan karena memasak

Dia bergegas mandi. Saat dia selesai aku juga sudah menghidangkan masakan ku diatas meja yang ku tata serapih mungkin.

"Baunya sangat harum. Apa yang kau masak" tanya nya

"Hanya pancake. Duduk lah aku akan mengambil minuman mu" kata ku

"Aku ingin secangkir susu" pintanya dengan senyuman

"Baiklah nona"ucap ku meng-iya kan permintaan nya

Kami sarapan dengan canda tawa. Lalu ku bersihkan meja makan dan semuanya.

"Ayo AJ. Berangkat" panggil dash pada ku

"Aku datang dashh" sahut ku dari dalam

"AJ besok acaranya" ucap dash saat aku sudah di depan motor nya

"Aku tau itu dash" ucap ku sembari ia pasangkan helm itu di kepala ku

"Baiklah ayo naik." Suruhnya

"Aku sudah menyiap kan banyak untuk mu besok"tambahnya lagi

Entah apa itu, biarkan itu menjadi kejutan untuk besok. hari ini aku tidak ingin memikirkan apa pun selain dirinya

Batin ku.

Aku tersenyum dengan ucapan dash tadi dan mengangguk. Lalu dia tersenyum pada ku

"Pegangan sayang" ucapnya meniru rarity

"Hahahah, baiklah sugarcube" balas ku langsung ku peluk dia dari belakang.

Ia membawa motor seperti biasanya, dengan cara ugal ugalan nya itu. Aku menikmati angin yang menyambut ku di setiap detiknya.

Dash menatap ku melalui spionnya. Begitu juga aku. Dia tersenyum pada ku seakan mulai memuji ku dalam pikirannya.

Kami tiba di CHS dan menyapa teman teman kami yang seperti biasa ada di depan patung CHS. terlihat suasana sangat ramai seperti biasanya.

Karena ada acara di besok hari, setiap murid menyiapkan persiapan dan menghiasi gedung sekolah ini dengan indah.

Kami mulai membantu yang lainnya dan menghabiskan waktu dengan pasangan kami untuk mempersiapkannya.

Ku tatap dash yang melakukan banyak persiapan. Tak henti ku pandangi wajahnya yang banyak terkena cat itu. Aku harap kami tidak akan terpisah secepat itu.

___________________

Kalian kepo ga sama apa yang bakalan terjadi besok?

Kejutan apa yang dash siapkan untuk AJ nya itu?

Jangan lupa kasih kritik dan saran

Dan bintang jika suka

FRIENDSHIP IS LOVE [AppleDash] ✓Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu