Lisa dan Jennie kemarin benar benar pulang ke Korea dan sekarang mereka sudah santai di rumah dengan Lisa yang sibuk menyortir coklatnya untuk di bagikan di bantu oleh Youra
Bocah itu tidak terlihat lelah sama sekali setelah penerbangan yang bisa dibilang lumayan lama, malahan Lisa terlihat senang di banding ketika di Paris
"Mommy"
"Hem ?"
"Apa mommy lelah ? Lili engga lelah kok"
"Sedikit"
"Mommy mau apa ? Mommy mau kiss ?"
"Mau, kiss mommy yang banyak"
"Oke" Lisa dengan semangat naik ke atas sofa, ia mulai mencium dahi, hidung, pipi, dagu serta bibir Jennie secara berurutan
Jennie menampilkan gummy smile nya, meski kepala nya tengah pusing juga perut nya tak enak
"Ah omg rasanya energi mommy terisi kembali"
"Yeayyyy" Lisa bertepuk tangan ria
"Huek" Jennie menutup mulutnya ketika perutnya terasa mual sekali
"Eh mommy ?"
Jennie berlari secepat kilat menuju dapur, ia memuntahkan isi perutnya di sink dapur
"Hueekkk"
"Miss Jennie" Youra dengan gerak cepat mengisi gelas dengan air hangat
Jennie mengepalkan kedua tangan nya ketika perutnya terasa di aduk aduk, bahkan kedua mata nya sudah berkaca kaca
"Mommy" Lisa menatap khawatir Jennie
"Bibiiii" Youra memanggil bibi Dae
"Ndee ndeee"
Bibi Dae muncul dan langsung kaget ketika melihat Jennie yang tengah muntah
"Ya ampun non Jennie"
"Bi tolong telfonkan dokter bi" Ucap Youra sembari menaruh gelas di meja dan beralih kepada Jennie
"Nde nde sebentar"
Youra memijat perlahan tengkuk Jennie juga memegangi rambut Jennie agar tidak menjuntai. Beberapa menit muntah akhirnya berhenti juga
Jennie menyalakan kran air ia membasuh mulut serta hidungnya dengan air
"Sus tissue" Ucap Jennie, Youra menyambar selembar tissue lalu memberikan nya kepada Jennie
"Mommy" Lisa siap untuk menangis
"Ah sayang, mommy gapapa" Ucap Jennie dengan senyuman sembari mengelap mulut dan hidungnya memakai tissue
"Miss Jennie pucat sekali" Youra membantu Jennie untuk duduk
Jennie terdiam memegangi kepala nya yang berdenyut, sepertinya Jennie kelelahan karena langsung bolak balik korea paris
"Mommy" Lisa memeluk kaki Jennie
"Hei, mommy gapapa"
"Enhh mommy sakit" Rengek Lisa
"Huekk" Jennie kembali menutup mulutnya ketika rasa mual kembali naik ke tenggorokan nya
"Miss ini minum air hangat agar tidak mual" Ucap Youra, Jennie mengangguk ia meneguk setengah air hangat tersebut
"Nanti sebentar lagi dokter datang kesini" Ucap bibi Dae yang dengan sengaja menelfon dokter pribadi Jennie
"Non Jennie di kamar tamu saja ya, jangan naik ke lantai atas. Nanti kalau butuh apapun bibi bawakan"
YOU ARE READING
Adopted Child
FanfictionJennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan pada saat itu. Ada alasan tersendiri bagi Jennie mengapa dia memilih untuk memutuskan mengadopsi se...
