-7(tentang Malika dan azzura)

Start from the beginning
                                    

"Sebentar ya"

Setelah selesai Azhar membeli balon Azhar dan azzura pun kembali ke pondok Darusallam jangan tanya kemana humey?humey sudah Azhar antar kan ke pondok Al - hafidz pondok Al hafidz adalah pondok ayah dan ibunya humey karna ayah dan ibu nya tadi menjemput humey di Darusallam tidak ada jadi mereka memutuskan untuk pulang ke Pondok Al hafidz

Ayah humey ya itu Abi Shaka meminta tolong kepada Azhar untuk membawa ank nya pulang ke pondok Al hafidz saja dan Azhar pun setuju

Tak cukup waktu lama akhirnya Azhar dan azzura Sampai di pondok Darusallam

"Mas mau ke koprasi dulu kamu ke ndalem duluan aja ya?"ucap Azhar yang di angguki oleh sang adik

Akhirnya azzura pun pergi ke ndalem sendiri

"Dasar bocil"ejek seorang pria yang menggunakan Koko hitam dan sorban putih

"Kenapa kalau aku bocil? masalah buat kamu?"kesal azzura yang di ledekin dengan sebutan 'bocil' oleh orang yang tidak ia sukai

"Sheza"panggil seorang pria yang menghampiri mereka

"Nggeh Gus?"ucap azzura

"Nih ambil"ucap pria itu sambil menyodorkan sebuah strawberry dan minuman Pororo berwarna pink

"Ihh strawberry dan Pororo pinky"girang azzura yang melihat buah dan minuman kesukaannya

"Emang beneran bocah"ledek pria tadi kepada azzura

"Sampean nyapo sih?ledek ledek aku terus?ada masalah sama aku?"tanya azzura yang sangat kesal

"Ga ada"ucap singkat pria itu

"Gus kok adek sampean ngeselin Gus?"tanya azzura kepada pria yang memberikan strawberry dan minuman Pororo kepadanya

"Seterah saya"ucap pria yang mengejek nya bocah

"Dia memang begitu "ucap azzam iya Azzam pria yang memberikan strawberry dan minuman Pororo untuk azzura adalah Azzam

"Azhar bilang kamu bocil strawberry , bocil Pororo pink , bocil Cimory , dan bocil susu full cream , jadi saya belikan strawberry dan Pororo pink untuk bocil nya Azhar"ucap azzam jujur kepada azzura yang membuat azzura malu

"Terimakasih Gus , zura pamit dulu ya assalamu'alaikum"pamit azzura kepada kedua gus nya

"Sama sama walaikum salam warahmatullahi wabarakatuh "

"Bukan mahram mas, jangan sering-sering memberi jajan atau minuman kepada yang bukan mahram"nasehat Atallah kepada sang Abang

"Mas Azzam tau , mangkanya kamu tolak perjodohan itu biar mas yang akan menikahi Sheza"

"Tapi umi menaruh harapan besar kepada atta"

"Tapi mas mencintai Sheza ta."

"Kalau kalian tidak berjodoh bagaimana?"

"Tapi kamu tidak mencintai nya kamu mencintai Malika bukan Sheza.mas takut kamu khilaf terus menyakiti Sheza karna kamu mencintai Malika"

"Atta tau atta memang tidak mencintai Nana.atta memang mencintai Malika bukan Nana tapi umi menaruh harapan besar kepada atta mas.atta juga bingung harus apa"

"Kenapa harus kamu ta?kalau Sheza tidak berjodoh dengan mas Azzam tidak papa asalkan jangan dengan kamu rasanya sakit ta.melihat gadis yang mas kagumi menikah dengan adik mas sendiri dan kita satu rumah namun berbeda kartu keluarga"

"Atta juga tidak tahu mas . Atta juga takut kalau nantinya mas akan di jodohkan dengan Malika ujung ujung nya Hanya Malika sendiri yang bahagia . Tidak dengan kita ber tiga mas"

"Jika memang nantinya kamu berjodoh dengan Sheza mas cuma mau bilang jangan kamu bentak dia jangan kamu marahi dengan kasar kalau kamu kesal atau tidak suka dengan kelakuannya cukup di nasehati saja ya ta? dengan lembut jangan kasar karna sejak kecil Sheza tidak pernah di bentak . Sejak Sheza kecil yang sering bermain dengan mas Azzam ketika ia nakal mas Azzam pun tak pernah membentak atau memarahi nya dengan cara kasar jadi tolong maklumi"ucap azzam yang tidak mau jika nantinya adiknya akan berjodoh dengan wanita yang ia kagumi atau cintai itu di sakiti oleh adiknya

"Mas sudah tau jauh ya tentang Nana?"

"Jauh . Cukup jauh"

"Mas . Atta takut jika nantinya akan menyakiti nana."lirih atallah

"Mas lebih takut jika memang kamu menyakiti nya karna mas Azhar dan abba nya tak pernah menyakiti nya dia wanita yang di jaga baik baik oleh ayah dan Abang nya dia wanita yang selalu di ratu kan oleh keluarga nya kemauan nya selalu di turuti oleh keluarga nya . Namun dia tidak terlalu manja . Dia hanya manja kepada Azhar . Yaitu mas nya sendiri bahkan manja nya dia kepada Azhar tak sebanding dengan manja nya kepada abba nya sendiri ."

"Mas . Mengapa atta tidak bisa melupakan Malika ? Padahal sudah lima tahun kita tidak bertemu . Tapi perasaan ini tak bisa hilang"ucap atallah dengan jujur memang benar ia sudah lama tidak bertemu dengan wanita yang ia cintai atau kagumi karna atallah pergi ke pondok kakek nya yang berada di jakarta selama 5 tahun

"Mas juga heran padahal kalian sudah tak bertemu selama lima tahun tapi kamu masih mencintai nya . Malika sangat abadi di hidup mu atta . Semakin ke sini semakin mas takut jika kamu menikah dengan Sheza . Dia sangat cengeng , gengsi nya tinggi , mood nya gampang berubah , manja jika sudah nyaman , kelakuan nya kaya bocil , masih suka mainan bocil , suka jalan jalan tak jelas yang intinya dia suka jalan jalan. Sedangkan dari beberapa sikap Sheza ada yang kamu tidak sukai sikap nya cukup beda jauh dengan sikap Malika."

"Malika tidak cengeng, gengsi nya tak tinggi , mood nya selalu bagus jarang sekali jika mood nya tidak bagus , dia tidak suka jalan jalan , dia dewasa , perbedaan mereka cukup jauh"

"Jauh..jauh sekali ternyata."
.
.
.
.
.
.
Gimana ya kalau semisalnya kapal nata yang berlayar?memang zura bisa melewati semuanya ya?😔

Malika sangat hebat bisa abadi di hidupnya Gus atallah 👏🏻👏🏻tapi apa daya jika mereka tak berjodoh??

Jangan lupa vote ya cantik>>>
Komen juga>>

cinta untuk azzura (on going )Where stories live. Discover now