1.| SINAR BULAN 🌛

5 1 0
                                    

Jangan lupa tinggalkan vote dan komen ☺️

Semoga suka dengan cerita nya

•••••••••

"Cara semua orang itu berbeda-beda dalam menyembunyikan masalah mereka, sebab itu di setiap masalah pasti akan ada seorang pendengar yang tulus dan siap mendengarkan semua keluh kesah itu."

-aries Leonard Argios.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°>

"Oh jadi lu yang ngikutin saya dari perbatasan hm?" Serak aries kepada gadis yang sedang berdiri di dekat jendela nya.

"Emm, i-itu"

Aries tersenyum kecil, lalu menuruni jendela yang ia duduki dan mendekati wanita itu."siapa nama lu?"

"Nama saya.."

"Tidak usah takut, saya tau lu dari mana, intinya saya tidak akan mencelakai lu"

Wanita itu mulai menatap mata aries, lalu melihatnya selama beberapa menit." Cristalisyia angelyna revaline, anda bisa panggil saya syia"

Cristalisyia angelyna revaline, seorang gadis yang berasal dari perbatasan selatan yang merupakan Putri dari kerajaan vampire, cristalisyia juga merupakan gadis yang tidak suka basa basi dan selalu terobsesi terhadap darah dan bisa melakukan apa saja untuk memuaskan hausnya terhadap darah.

Bisa di bilang cristalisyia sedang melarikan diri dari tempatnya, karena sebuah insiden yang harus membuat nya kabur dan meninggalkan tempat asal nya.

°°°°°°°°

"Nama yang indah, jika seperti itu perkenalkan saya aries Leonard Argios, tapi lu bisa panggil saya aries saja"

"Salam kenal" jawab cristalisyia dengan nada suara yang masih takut.

Aries pun tersenyum. Lalu mulai melihat cristalisyia dengan hangat, yah di malam itu tepat di iringi dengan Cahaya bulan yang menyinari malam dan angin yang berhembus serta di iringi dengan suara hewan malam yang merdu.

Karena tempat mereka yang minim dengan ras lain, perkenalan mereka pun hanya bisa singkat karena sering kali warga yang selalu patroli di setiap malam. Tepat saat mereka sedang berusaha dekat, tiba-tiba suara sirine dari warga berbunyi dan membuat cristalisyia kaget lalu pergi.

"Hey syia sebentar" lirih aries dan berusaha mengejar cristalisyia, namun sayang ia harus di tahan warga.

"Kenapa anda masih di sini? Apa ada yang masuk daerah sini"

"Tidak ada, tadi ada kucing saya yang lepas" jawab aries yang berusaha menutupi cristalisyia agar tidak ketahuan oleh warga.

Perbatasan memang sangat ketat, bahkan tidak semua ras yang bisa memasuki wilayah ras lain, Bahkan mencari kebutuhan hidup mereka tergantung dengan bertukaran makanan dari setiap perbatasan.

Pada akhirnya semua ras harus hidup dengan saling tergantung. Bahkan tidak banyak juga ras yang saling bermusuhan, karena keegoisan para ras lain.

"Sudah lah ries mending anda pulang ini sudah sangat larut"Tutur beberapa warga yang sedang memegang bahu aries.

Aries hanya mengangguk, lalu mulai berbalik badan dan meninggalkan segerombolan warga-warga itu. Saat aries sedang di kantor dan beres-beres, aries kembali menatap jendela dan berharap cristalisyia muncul lagi.

southern border vampire Where stories live. Discover now