Harlan Family (Slow Update)

8

Setelah menyuruh suami dan anak sulungnya untuk turun kebawah bersama sama. Kemudian mereka pun langsung turun kebawah dan menuju ruang makan.

Diruang Makan

Sesampainya diruang makan, mereka sudah melihat Zee yang sudah duduk sendirian di kursi meja makan.

"Kalian abis darimana? kok aku ke ruang makan kalian belum ada." ucap Zee

"Ini zee, kaka tadi pas setelah dibangukan sama bunda. kaka langsung ke kamar bunda, katanya dedek sempet nangis." ucap Chika kepada sang adik

"Hah? dedek tadi nangis? kenapa yah, bun?" tanya Zee yang terkejut mendengar bahwa sang adik kecil nya tadi menangis

"Ini zee, tadi dedek waktu subuh kebangun terus nangis dan bunda kebangun, ternyata dedek nangis karena haus." ucap bunda Shani menjelaskan kepada anak kedua nya
"Yaudah bunda susu in dedek, eh pas lagi mimik dedek malah keselek terus nangis karena hidung sama kepala nya sakit." lanjut nya

"Kasian banget adek nya ka zee ini." ucap Zee sambil mengusap punggung Christy yang sedang di gendong bunda Shani

"Yaudah yuk sekarang kita sarapan, takut nanti kalian berdua telat masuk sekolah nya." ucap ayah Gracio

"Oh iya mas, kamu mau makan apa? biar aku ambilin." tanya bunda Shani kepada sang suami

"Gausah yang, aku ambil sendiri aja, kamu kan lagi gendong dedek." ucap ayah Gracio

"Beneran gapapa mas?" tanya bunda Shani

"Iya istriku yang paling cantik, gapapa kok." ucap ayah Gracio

Lalu ayah Gracio pun mengambil makanan nya sendiri

"Bunda... terus bunda gimana sarapan nya bun? kan bunda lagi gendong dedek." tanya Chika kepada sang bunda

"Bunda nanti aja ka sarapan nya pas kalian udah pada berangkat." ucap bunda Shani

"Jangan nanti bun sarapan nya, kaka suapin bunda ya." ucap Chika

"Gausah sayang, bunda nanti aja sarapan nya. kamu sarapan aja nak nanti kamu telat loh" ucap bunda Shani

Kemudian keluarga harlan pun langsung melaksanakan sarapan nya, setelah semua nya selesai sarapan mereka pun langsung berpamitan kepada istri / bunda nya

"Sayang mas jalan duluan ya ke kantor soalnya barusan aku buka chat dari sekertaris aku, katanya client yg dari Singapura minta jam meeting nya di majuin jadi jam 7.50." ucap ayah Gracio pada sang istri

"Yaudah mas, kamu berangkat aja. udah jam segini juga, nanti kamu malah telat." ucap bunda Shani

Cup

"Yaudah mas berangkat ya, kamu jangan lupa sarapan ya." ucap ayah Gracio sambil mencium kening sang istri

"Iya mas, hati hati ya jangan ngebut ngebut." ucap bunda Shani

"Iya sayang.. nanti jangan lupa, periksa in dedek ke mpen ya yang." ucap ayah Gracio
"Dedek... ayah kekantor dulu ya. nanti pas ayah pulang, ayah beliin dedek mainan ya." lanjut nya sambil mengusap kepala anak bungsu nya

"Iya mas, nanti aku ke klinik nya mpen atau mpen yg aku datang kesini." ucap bunda Shani

"Kaka, Zee, ayah berangakt dulu ya nak. kalian nanti pulang sekolah jangan ada yg keluyuran tanpa izin ya." ucap ayah Gracio kepada kedua anak nya

"Iya ayah, pulang sekolah nanti kaka ga pergi main kok. nanti kaka langsung pulang ke rumah bantuin bunda jaga dedek." ucap Chika

"Oke good anak pinter." ucap ayah Gracio