Tak lama kemudian hidangan langsung di set up di atas round table tersebut dengan rapi. Mereka langsung saja menyantap hidangan tersebut dengan khidmat yang hanya menyisakan suara dentingan cutleries.
"Pa... Arnanda akan sampai di sini esok hari," ujar Leonard tiba tiba.
Jasmine yang mendengar hak tersebut tampak nya langsung saja menghentikan makan nya dan langsung menatap ke arah Leonard.
"Arnanda?" Tanya Jasmine.
"Ya Arnanda.. dia akan kembali," jawab Leonard.
"Cieee... Jasmine." Tiba tiba saja Elio menggoda Jasmine yang membuat Jasmine langsung merasa malu.
Sedangkan Alvaro yang mendengar godaan Elio kepada Jasmine dan melihat reaksi Jasmine tampak nya langsung merasa curiga ada apa sebenar nya.
"Pa.. Jasmine mau ke restroom dulu ya," ujar Jasmine lalu pergi beranjak dari duduk nya.
Papa Jasmine hanya menganggukkan kepala nya saat mendengar Jasmine meminta izin.
"Bagaimana perkembangan perusahaan anda tuan?" Tanya papa Jasmine tiba tiba yang membuat Alvaro langsung berhenti mengunyah sejenak.
"Semua nya berjalan baik tuan , apa lagi saat ini perusahaan kita melakukan kerja sama yang menjadikan perusahaan semakin lancar," jawab Alvaro.
"Syukurlah jika kerja sama kita saling menguntungkan."
"Oh iya tuan , kapan anda akan melakukan pernikahan kembali?" Sambung papa Jasmine yang tiba tiba saja membuat Alvaro sepenuh nya terdiam.
Alvaro tampak nya tak bisa menjawab pertanyaan papa Jasmine sehingga diri nya hanya terdiam, namun siapa sangka jika Jasmine mendengar hal tersebut.. diri nya langsung saja kembali menghampiri mereka semua.
"Papa , tidak seharus nya papa menanyakan hal itu kepada tuan Alvaro... Dan apa papa tahu? Calon tuan Alvaro yang sekarang sangatlah cantik.. Jasmine tak sengaja waktu itu bertemu di mall," ujar Jasmine tiba tiba yang langsung mencairkan suasana.
Alvaro yang mendengar pernyataan Jasmine tampak langsung kebingungan. Sedangkan Jasmine tampak nya sedang berusaha menyakinkan sang papa dengan omongan nya agar Alvaro tidak merasa salah paham dengan sang papa.
"Wah... Baguslah jika seperti itu karna bagaimanapun juga tuan Alvaro sangatlah tampan , pintar dan baik jadi tak sia sia jika wanita yang memilih tuan," ujar papa Jasmine.
Alvaro yang mendengar hal tersebut hanya tersenyum, dan langsung melihat ke arah Jasmine yang tampak nya juga sedikit tersenyum senang karna secara tidak sengaja diri nya sudah memuji diri nya sendiri jika diri nya sangat cantik.
~£~
Malam hari nya , saat ini Jasmine sedang sibuk dengan laptop nya mengerjakan tugas kuliah nya yang semoat belum ia kerjakan. Diri nya besok akan kembali di gempur oleh tugas tugas kuliah yang terkadang tidak ada berhenti nya jadi Jasmine harus mengerjakan tugas yang ada dulu saat ini.
"Dek..." Panggil Leonard yabg sudah ada di ambang pintu kamar Jasmine.
"Iya kak?" Tanya Jasmine kepada Leonard.
Leonard langsung saja masuk ke dalam kamar Jasmine dan langsung saja menutup pintu kamar Jasmine. Jasmine yang meluhat tersebut langsung saja merasa kebingungan karna tak biasa nya jika Leonard akan masuk ke kamar nya dan menutup pintu kamar nya jika bukan ada hal yang ingin di bicarakan secara privat.
YOU ARE READING
HEI!! OM DUDA (End)
General Fiction"Heii , kau serius akan meninggalkan ku?!" Pria bertubuh kekar nan tampan tersebut langsung saja menoleh ke seorang gadis yang meneriaki nya. "Jadi apakah kau tidak ingin di tinggalkan oleh ku nona?" Jasmine yang mendengar perkataan pria tersebut ha...
