Liquid bening itu mengalir tanpa sadar dikala ia berpapasan dengan orang yang sudah di anggapnya sebagai abang kandungnya itu.
Hanya terus berjalan melewati dirinya tanpa menghiraukan ia yang terlihat sedang di tarik menjauh dari para member lainnya oleh yudha.
Sekalipun dirinya ditarik menjauh dari mereka, ia masih tetap berada di sana bahkan sampai tak bergeming sama sekali dari tempatnya berdiri saat ini.
Ia masih tetap setia melihat mereka satu persatu memasuki kendaraan yang telah menunggu mereka, hingga tanpa sadar perlahan kendaraan itu mulai beranjak dari tempatnya.
Meninggalkan ehsan seorang diri yang masih memandangi kepergian mereka hingga kendaraan yang membawa mereka semua sudah tak lagi terlihat.
Dalam gelapnya malam ehsan terus berjalan menelusuri jalanan dengan topi hitam yang dikenakannya serta masker yang menutupi sebagian wajahnya karna tak ingin sampai ada paparazi atau fans yang melihat dirinya sedang berada di jalanan sendirian malam-malam begini.
Langkah kakinya perlahan telah membawanya pergi menjauh dari gedung agency tempat ia bernaung selama ini.
Tatkala angin yang berhembus membuat ia mengeratkan jaket yang melekat pada tubuhnya saat udara dingin langsung menerpa tubuhnya, beruntung hari ini ia memakai jaketnya sehingga bisa menghalau rasa dingin malam ini.
Ehsan terus berjalan kaki meskipun ia tahu jika jarak dari gedung agency ke dorm nya lumayan cukup jauh apalagi malam ini tak ada satupun kendaraan transportasi umum yang lewat sedari tadi.
Selangkah demi selangkah di laluinya agar bisa secepatnya kembali pulang ke dorm yang selama ini sudah seperti rumah kedua baginya, sambil sesekali ia menggosok kedua telapak tangannya untuk mencari kehangatan di tengah dinginnya udara malam.
Tin...
Tin...
Tin...
Sejujurnya ehsan sedang merasakan ketakutan saat ini pasalnya sedari tadi dirinya sudah memberikan jalan untuk kendaraan di belakangnya itu lewat lebih dahulu bahkan ia sampai menyingkir ke bahu jalanan akan tetapi kendaraan itu tetap masih tak mau lewat juga.
Entah apa yang di inginkan si pemilik dari kendaraan itu membuat ehsan merasa jika kendaraan itu seakan mengikutinya dari belakang sehingga membuat dirinya mempercepat langkah.
TBC
-Hoshi-
YOU ARE READING
Do not be afraid ! (Slow Update)
Fanfiction"Mulai malam ini dan seterusnya kau pulang sendiri karna tak ada satupun dari kami yang menginginkan kau satu mobil dengan kami." "Apalagi yang kau perbuat, tak puas kah dulu kau melukai bang tian hingga membuatnya menutup mata sampai saat ini, seka...
