Chapter 1

10 0 0

by RezintaKaryaNatapusp

by RezintaKaryaNatapusp

"Hari penobatan!" Sahut Anna sambil turun dari tempat tidurnya. Memakai gaun, merapikan rambutnya. Seperti mimpi, katanya. Pintu gerbang akan dibuka. Menjadi kesempatan bagi Anna untuk mengubah hidupnya.

***

Tutupi. Jangan sampai mereka tahu.

Elsa menutup kedua tangannya dengan sarung tangan. Seperti yang diajarkan ayahnya. Agar segala sesuatu yang disentuh tidak menjadi beku. Dan untuk menyembunyikan kekuatannya. Langkah demi langkah ia ambil. Mahkota telah dipasangkan dikepalanya. Elsa menahan kedua tangannya dari membekukan kedua benda sakral ditangannya. Napasnya lega saat bisa meletakkannya kembali. Buru-buru ia mengambil sarung tangannya.

"Hai!" Sapa Anna kepada ratu baru Arendelle. Dan juga merupakan kakaknya. Sudah lama tidak bercengkrama, membuat Anna sedikit gugup. "Kamu terlihat cantik!" Puji Elsa setelah membalas sapaan adiknya. Anna juga ikut memuji kakaknya. "Beginikah suasana pesta?" Tanya Elsa sambil memandang pesta dansa didepannya. Datanglah aroma coklat. Membuat suasana canggung tadi buyar. Coklat menjadi makanan yang masuk ke list pertama mereka berdua. Anna tidak lagi gugup berbicara dengan kakaknya. "Aku harap bisa terus begini." ucap Anna.
"Nggak boleh."
"Kenapa nggak?"
"Pokoknya nggak bisa." Anna ingin bertanya kepada kakaknya sekali lagi tetapi Anna merasa akan keluar jawaban yang sama dari mulut kakaknya. Merasa putus asa, Anna pun pergi meninggalkan Elsa. Dia yang tadi riang berubah murung.

Tak lama kemudian, setelah Anna pergi..

"Elsa?"

Suara yang familiar memanggilnya. Kedua tangannya menggosok lengannya. Berusaha untuk menenangkan dirinya. "Bagaimana kabarmu dan Anna? Aku kesini untuk melihat bagaimana hari penobatan--"

"--Berhenti." titah Elsa. Jack pun menghentikan langkah kakinya. Kaki yang tadi melangkah maju pun kembali ke tempatnya.

"Jangan mendekat." sambung Elsa. Kepala Elsa terus menunduk. Kedua matanya ia tutup rapat.

Mereka berdua diam ditempat.

"Baiklah. Aku.. aku akan pergi sekarang."

Elsa pun membuka mata dan mengangkat kepalanya. Jack sudah pergi. Elsa sedikit lega. Namun sebenarnya ia masih takut dan cemas. Bagaimana jika Jack kembali lagi? Elsa pasti akan melakukan hal yang sama. Yaitu membuat Jack pergi. Hal yang sama juga ia lakukan kepada adiknya, Anna. Membuatnya semakin jauh dari orang-orang yang dia sayangi dan yang menyayanginya.