ARNAF, surga dari zaujiku ||ON GOING||

11. bangkai tikus?

Assalamualaikum, all 🌹☁️

Bismillahirrahmannirrahim🤲🧕

Gimana sama harinya? Semoga orang baik selalu disisi kita.

DILARANG MENCOPY HAK ORANG LAIN, HAK CIPTA DILINDUNGI ALLAH SWT. DEMI ALLAH, SAYA TIDAK RIDHO JIKA CERITA SAYA DI PLAGIAT!

Sebelum lanjut, jangan lupa vote, komen dan follow ya!

⚠️ follow ig: _r.dwiiaryanti
⚠️ follow tiktok: r.dwiiaryanti
⚠️ follow akun wp: _r.dwiiaryanti

°

°

°

°

°

Istirahat pun telah usai, membuat masing-masing santri memasuki kelasnya. Baru saja Kia dan teman-temannya masuk sudah melihat pemandangan menyebalkan.

Dilihat dari arah jauh sana Naumi menghampiri Kia. "Kia! Dasar ya kamu itu jahat banget sih jadi orang! Kalo emang gak suka sama aku jangan gini sikap kamu!" Kia menaikan alisnya tak paham, apa maksud dari gadis pick me ini? Pikirnya.

"Maksud?"

"Kia gak usah pura-pura gak tau deh! Lihat nih, di dalam tas Nau ada bangkai tikus! Ini pasti ulah Kia sama temen-temen Kia 'kan? Karena kalian bertiga gak suka sama Nau karena Nau lebih populer dari kalian, lebih cantik dari kalian, lebih banyak yang suka Nau daripada kalian. Nau tau, tapi Plis jangan gini caranya. Hati Nau sakit saat liat temen Nau khianatin Nau, padahalkan Nau udah anggep kalian temen tapi kalian_" belum selesai Naumi berbicara Kia langsung menggerbrak mejanya.

"Brisik! Gue bahkan gak tau mana tas punya lo, lo duduk dimana dan kapan bangkai tikus itu ada di tas lo, hm? Saat istirahat? Tapi gue dikantin, Naumi Kinara"

"Terus kamu pikir, Nau gitu yang naro bangkai tikus di tas Nau? Apa untungnya coba? Dan kalau pun ini perbuatan santri lain itu gak mungkin. Karena, selama ini kita baik-baik aja, tapi semenjak ada kalian berubah! Kalian bahkan gak minta maaf sama Nau? Dimana hati nurani kalian? Dimana!" Naumi sudah nangis ala nya.

"Udah, kamu teh jangan ngelak, ini pasti ulah kamu 'kan?! Minta maaf sama Naumi"

"Kalo gue gak mau, gimana, hm? Orang gue gak salah"

"Tau! Kita itu dari tadi dikantin mulu, banyak yang liat kita 'kan ya?" Ucap Cleo.

"Iya, sih woi bener. Dari tadi aku disana terus perhatiin Kia dan temannya sampai jam masuk" sahut santri lain.

"Dia sih menurut gue, liat aja dia itu kayak cowok!"

"Kia, gak mau minta maaf, parah banget sih"

"Naumi semangat, aku disisi kamu!"

Banyak yang tak percaya bahwa Kia tak melakukan hal itu. Namun untungnya masih ada yang percaya.

"Kia, gak mau minta maaf gitu? Udah salah kok gak mau minta maaf"

Kesabaran Kia sudah habis ia menarik kerah baju milik Naumi yang terbalut kerudung itu.

"Lo denger baik-baik! Gue bakal minta maaf tapi kalo gue salah. Lah ini, gue aja gak tau permasalahannya apa dan lo nyuruh gue minta maaf? Gak banget bagi gue untuk minta maaf kalo gue bener" ucapnya, ia mengeluarkan kaca di dalam saku-nya.

"Dan apa kata Lo tadi? Gue? kalah saing? sama pickme kayak lo? Cuih, Najis banget! Eh, seluruh dunia juga tau kalo gue lebih cantik dari lo, lo itu cuma sampah yang dibuang sama kita. Karena, lo itu murahan!"