double al

Sial

assalamualaikum semuaaa

selamat baca di kedua cerita akuuuu, niwa.

terima kasih yang udah meluangkan waktunya untuk baca cerita aku hehehe

semoga cerita kali ini lebih baik dari cerita sebelumnya

TANDAIN ya pren kalau ada yang salah, thank you sebanyak banyak nya!!😖

bahkan meskipun kita mendapati diri kita adalah seorang pezina dan pelaku dosa besar, tetaplah laksanakan shalat. semoga dengan shalat itu yang akan menghilangkan perbuatan zina, mengikis maksiat, dan merubah diri menjadi lebih giat dan ikhlas untuk beribadah, insya Allah..
- tulisan seseorang semoga Allah menjaganya

HAPPY READING!
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃

pukul enam pagi, alarm yang sebelumnya sudah di stel alisha berbunyi sangat keras. alisha sengaja mengatur volume agar dirinya bisa terbangun dari tidurnya.

alisha beranjak dari tempat tidur, dengan segera alisha mandi agar tidak telat berangkat sekolah. setelah mandi alisha menghampiri kedua orang tua serta kakak nya yang sudah duduk di kursi meja makan.

kanaya melihat adik nya jam segini baru rapi membuat dirinya menggeleng gelengkan kepala, "jam segini baru rapi?" ucap kanaya tatapan nya begitu tajam pada alisha

alisha berdecak sebal, "dih yang sekolah siapa, yang ribet siapa" alisha mendudukan tubuhnya di kursi dekat sang bunda

"masuk jam berapa si?" kanaya bertanya

"jam 7, kenapa?"

mata kanaya membelalak "sha sekarang aja udah hampir jam 7, lo kenapa belum berangkat?"

tatapan kedua orang tuanya tertuju pada alisha, "biarin" enteng alisha

"Sha ayo berangkat sama ayah, jangan jangan kamu mau bolos sekolah lagi" ucap andra, ayah nya.

mata alisha membulat, " Ya amppuuuun ayaaaah, ngapain aku bolos. di sekolah aja ada penyemangat" ujar alisha tersenyum senyum tak jelas

"alisha sekarang kamu berangkat sekolah!!" tegas riana bunda nya mengalihkan pembicaraan, jika anak nya tak berangkat sekarang, akan berangkat sekolah jam berapa?. sedangkan sebentar lagi mau jam 7

"a-aku belum makan loh bun.."

"Suruh siapa bangun nya telat?" bunda bertanya tatapan nya begitu mengerikan

"ga di suruh siapa siapa" jawab nya

bunda menghela nafasnya, " alisha bunda gak mau tau pokok nya kamu sekarang harus berangkat sekolah!"

"ALISHA JANGAN BIKIN BUNDA MARAH!!" timpal ayah membuat alisha mengangguk pelan

alisha berdecak sebal, "Ga usah anterin aku yah" suara alisha pelan, wajah nya begitu datar

🍃🍃

Alisha turun dari motor yang di tumpanginya, matanya membelalak melihat pagar sekolah sebentar lagi tertutup. dengan cepat alisha memberikan uang kepada ojek, dirinya berlari lari agar masih bisa di ijinkan masuk.

namun usahanya nihil, pintu pagar sudah tertutup rapat. "Kebiasaan banget neng telat mulu" ungkap pak satpam sangat kenal dengan alisha