20

334 48 22
                                    
























"Dunia ini keras nami, maka kau harus sekuat batu agar kau bisa bertahan, "

Deg

"Baik tou-sama,"


"Kau harus bisa bertahan dan menyerang, kau harus bermartabat dan bersikap terhormat, hati mu tidak boleh goyah, kau tidak boleh sampai melibatkan perasaan, karena yamada tidak mentolerir yang namanya perasaan, "


yamada??
keyra yg kini dalam bentuk tembus pandang nampak tak percaya dengan apa yg kini ia lihat.

kenapa dia malah melihat kilas balik ingatan dari nanami yamada??

apa yg perlu ia tau, padahal sekarang ia akan kembali kedunia nyata.
bukankah setelah itu sosok nanami yamada akan hilang,karena didalam animenya pun tidak ada yg namanya nanami  yamada.

kenapa??

pertanyaan itu terus terngiang dipikiran keyra yg kini hanya bisa diam dengan pikiran melayang entah kemana.

gundah, tentu saja.

kan kalo g bisa balik bahayaaaa wkwk.

"Saya mengerti tou-sama, " ucap anak perempuan itu lalu menunduk.
menunjukan rasa hormat tinggi kepada ayahnya.

ayahnya nampak mengangguk,lalu menghisap rokok nya lalu menghembuskannya.

"Sekarang kembali berlatih, tou-sama berharap lebih kepadamu nami, "ucapnya lalu kembali menatap kertas2 di meja nya.


nami nampak berjalan keluar,tak lupa keyra yg masih dengan wujud tembus pandangnya mengikuti dari belakang.

sembari melihat lihat kediaman besar milik keluarga yamada.

kediaman sekaligus tempat eksekusi dan pelatihan si tepatnya.

soalnya dari tadi kaya banyak tahanan yg diseret sama samurai.

ngeri sih sumpah kediamannya.

ko betah nanami tinggal disitu ya??

keyra tiba2 tersentak, saat tempat yg ia pijak kini berubah dengan memperlihatkan nami kecil yg tengah dilatih oleh pria yg nampak berusia 23 tahunan.

bunyi katana kayu yg beradu nampak berirama membuat keyra yg menontonnya tergerak untuk duduk sambil ngopi luwak w**** ko*i//gg
cuma duduk ko ayy.

takk

nami terjatuh, membuat keyra yg menonton langsung meringis ngilu.
dia jadi teringat dengan ryu dan suna, jangan2 pelatihan yg dibilang ibunya nami itu kaya gini??
tega bet jirr, yorichi ngelatih ryu aja kagak sampe kaya gini.
tambah khawatir kan keyra nya.

tapi slow dia kan dah mokad, ga bisa liat ryu lagi kan awok awok//kata siapaaaa

"Akhh!!! " seru nami kecil  dengan darah segar yg mengucur dari mulutnya.

"berusaha lah lagi nami-sama, penerus keluarga tidak boleh selemah itu, " ucapnya enteng dengan mata mengintimidasi.

"Cih, " nami nampak bedecih, lalu mulai melesat menyerang pria yg mungkin sudah berumur 23 an itu.

Bunyi katana kayu beradu, dengan mereka yg satu sama lain tidak ingin mengalah. Nami kecil dengan gesit nya menyerang namun masih tidak seberapa dengan pria itu.

keyra menontonya dengan hikmat, sampai pada nanami berlari dengan ganasnya dengan katana kaya yg siap beradu dengan katana pria tersebut.

tak

Suki da! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang