cemburu

358 26 5
                                    

hanya cerita fiksi dan jangan di bawa ke dunia nyata. meminjam visual untuk keperluan cerita. murni karangan cerita saya sendiri dan ide yang tiba tiba muncul.

selamat membaca(⁠。⁠•̀⁠ᴗ⁠-⁠)⁠✧











di jam 5 pagi Jihoon terbangun dari tidurnya. ia menoleh kesamping kiri untuk melihat muridnya yang masih tertidur sangat nyenyak dengan wajah yang terlihat imut menurut Jihoon. Jihoon tersenyum dan tangan kanannya terangkat untuk mengelus rambut Junkyu.



ia beranjak dari kasur dengan masih melihat Junkyu, Jihoon mendekatkan wajahnya hingga tepat di depan wajah muridnya, ia menggelengkan kepalanya. niatan untuk mencium Junkyu tidak jadi dilakukan, Jihoon akan mencium Junkyu ketika sudah menjadi istrinya. iya, Jihoon harus cepat-cepat membuat Junkyu jatuh cinta padanya, agar Junkyu mudah untuk menerima cintanya.




Jihoon masih lumayan mengantuk, ia memutuskan untuk tidur kembali dan akan bangun jam 6.























Junkyu yang masih tidur nyenyak terbangunkan oleh suara dan sentuhan Jihoon. Jihoon memasang wajah panik dan menarik kedua tangan Junkyu untuk segera duduk. Junkyu bingung,  mengapa gurunya terlihat sangat panik.



" Junkyu cepet buka matamu, sekarang udah jam tujuh  kurang tujuh menit. ayo cepet mandi. saya kayaknya mau pulang duluan. nanti kamu berangkat sama siapa? "




Junkyu paham mengapa Jihoon terlihat panik, ternyata Jihoon panik karena sudah jam tujuh kurang, namun Junkyu segera berdiri dan mengambil langkah untuk ke kamar mandi dan menjawab pertanyaan Jihoon.



" ya bapak ati-ati ya di jalan, saya mau berangkat sama Yoshi. kayaknya Yoshi juga kesiangan pak. "




mendengar penuturan Junkyu yang akan berangkat bersama Yoshi, Jihoon merasa sedikit badmood dan segera menepis rasa badmood yang dirasakan di pagi hari ini. Jihoon tidak apa-apa jika Junkyu akan berangkat bersama sahabatnya, asal Junkyu selamat sampai tujuan.




" udah dibilangin manggilnya tuh mas. ya udah, saya mau pulang dulu ya. nanti ati-ati berangkat sama Yoshi nya. "


" iya mas iya. "



Jihoon mengambil tasnya dan pakaian kotornya di kantong keresek. lalu langsung melangkahkan kakinya keluar dari rumah milik Junkyu. lalu ia memasukkan kunci motor, menyalakan mesin motornya dan mulai melaju.



Junkyu mandi hanya butuh waktu 4 menit dan memakai seragam sekolah lalu berjalan untuk keluar rumah. menunggu Yoshi yang belum mendatangi rumahnya, Junkyu akhirnya berjalan ke rumah Yoshi yang ada di samping rumahnya.





terlihat Yoshi yang keluar dari pintu rumahnya dan Junkyu pun langsung berlari ke arah Yoshi. Yoshi melihat Junkyu menghampirinya dengan berlari tergesa-gesa, Yoshi pun mulai menyalakan mesin motornya.
Junkyu langsung naik, duduk di belakang Yoshi. Junkyu yang sudah siap pun berucap.



" yok cepetan Yosh. asli kita telat bro. "



" sama, gue juga kesiangan bjir. lu pegangan yang kenceng ya. gue mau ngebut. "


" siap ndan. let's go Yosh. "


" shap. "

Yoshi menjalankan sepeda motornya. Junkyu berpegangan erat, memeluk perut Yoshi agar ia tidak jatuh.




















" cepetan Kyu, sini gue gandeng. "


" bjir, sabar ke. "



Yoshi mengulurkan tangan agar Junkyu memegang, bergandengan tangan untuk berlari bersama menuju kelas. namun ada sosok pria yang melihat Yoshi dan Junkyu bergandengan tangan, ia merasa cemburu.




sosok pria itu memiliki niat untuk dapat memiliki Junkyu dengan cepat. dibelakang sosok pria tersebut juga ada yang melihat kejadian Yoshi dan Junkyu yang bergandengan tangan, ia juga merasa cemburu. namun ia langsung berbelok arah dan masuk ke ruang UKS.


" kok gue cemburu si. ya gue tau si kalo mereka cuma sahabatan. "








maaf banget kalo ceritanya kurang ngefeel dan word nya sedikit. ada 2 pria yang suka sama Junkyu? kira-kira siapa ya?
semoga kalian suka sama cerita ini

makasih vote dan komennya(⁠ ⁠╹⁠▽⁠╹⁠ ⁠)

Guru Posesif | JiKyuWhere stories live. Discover now