Chapter 9 : bantuan Garden Of Luminous Butterfly

10 1 0
                                    

Kembali ke medan perang saat ini. Kesadaran Felix pulih, ia membuka matanya dan menyaksikan asta yang terluka, mencoba mengambil alih tubuhnya, suara samar samar terdengar dari mulutnya.
"A-asta..?"

Namun saat Felix mencoba meraih asta, sebuah bayangan hitam mengambil alih tubuhnya, membuat Felix tidak bisa melakukan apapun selain membiarkan Makhluk ini mengendalikan tubuhnya, wajah Felix tertutupi oleh topeng berwarna hitam pekat dan memiliki retakan biru terang di beberapa sisinya.

Kazari tampak tidak asing dengan perawakan tersebut langsung menyadari makhluk yang sedang mereka lawan, dia segera menghampiri asta dengan wajah serius sambil memberitahu makhluk yang sedang mereka lawan.

"Tidak lain dan tidak bukan, makhluk yang sekarang kita hadapi ini, adalah pemilik asli Authority Of Blizzard. Dan sekarang dia menjadikan Felix sebagai wadah kebangkitannya"
Kazari pun menatap ke arah asta lalu berkata dengan nada serius.
"Kali ini jangan segan segan, dia bukan Felix yang kau kenal, jika kau ingin Felix kembali maka hadapi dia dengan kekuatan penuhmu"

Mendengar hal ini, asta tidak memiliki pilihan lain selain melawan sahabatnya sendiri.
Meskipun dia ragu untuk melawannya, namun dia segera berdiri lalu mengeluarkan Sabitnya sambil menatap tepat ke arah Fallen Iceberg
dengan tatapan serius.
"Death Jade Scythe :Type 1"
Dengan cepat Asta pun melempar Sabitnya lalu memecahnya menjadi beberapa bagian
"The Mighty Of Jade Knight! Perpecah!"
Sabit yang terpecah tersebut menjadi sangat kencang dan mengenai Fallen Iceberg.

Serangan Asta tersebut berhasil mengenai Fallen Iceberg, Asta pun segera berlari lalu berteriak dengan kencang
"Kembalikan Sahabatku!!"
Suaranya bergema dan membuat pertahanan Fallen Iceberg menurun.
Tetapi sesaat Asta hampir mencabut topeng yang menutupi Felix, sebuah Lingkaran Sihir mengeluarkan cahaya yang sangat terang yang membuat Asta akan mati jika Kazari tidak menarik Asta dengan Rantai air miliknya.

"Semua hal yang kau lakukan sia sia saja, kau tidak akan bisa menyelamatkannya!"
Fallen Iceberg pun membuat sabit milik asta hancur berkeping keping, lalu dia bersiap untuk menembakan busur es dengan busurnya.
Kazari pun menyuruh Asta untuk berlindung, lalu dia berdiri menghampiri Fallen Iceberg.

"Jika kau saja gak bisa mengalahkannya, akan ku coba deh."
Kazari pun jalan perlahan ke arah Fallen Iceberg sambil mengeluarkan chakram dari air.
"Ahahahaha!! Kau pikir air mu dapat mengalahkan Es? Lawak!"
Fallen Iceberg lalu menyerang kazari dengan wajah pede nya.

"Heh, sepertinya kau terlalu meremehkan kemampuan ku"
Kazari dengan tenang menghancurkan serangan demi serangan dengan chakram nya yang memiliki tekanan kuat.

"Ku peringatkan sekali lagi, lepaskan dia atau ku tamatkan riwayatmu."
Kazari pun mempersiapkan segel untuk mencoba mengakhiri pertarungan ini.

Namun tanpa disangka, Fallen Iceberg menggunakan udara dingin di sekelilingnya untuk membuat armor yang lebih kuat.
"Coba saja kalau bisa!" Katanya dengan nada sombong.

Pertarungan dirinya dengan kazari, dimulai sekarang.

Disisi lain... Academy Of Ulixeteria, Lebih Tepatnya tempat Keito berada...

"Hmmm sinyal dari EvoMatrix semakin melemah"
Dia pun menghela nafas dengan pasrah.
"Huh, gini amat jadi pengguna Authority Of Reason. Udahlah paling lemah dari seluruh Authority Gems, yang ku dapat hanya seperempatnya lagi."

Disaat Keito mencoba mengotak atik sistem EvoMatrix, sebuah pesan muncul di alat komunikasi milik Keito.

"Hmm? Ada apa ini?"
Keito melihat ke arah layar dengan penasaran, dia pun melihat nama pengirimnya.
"Mesosfer? Apa yang dia kirim?"
Keito semakin penasaran, dia pun membuka pesan dan menyimak nya dengan serius.

Corrupted Fate : Prologue Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang