Sesampainya di kantin dan mengambil makanan, Jeongguk mengedarkan pandangannya mencari tempat kosong yang akan di tempatinya untuk makan. Saat kedua matanya hampir sampai pada dua meja sebelum meja paling belakang, ia menangkap sosok yang baru-baru ini ia pikirkan tengah duduk seorang diri menyantap makan siangnya. Tanpa ragu-ragu Jeongguk langsung saja menghampiri meja di mana Taehyung berada.

"Yo, Taehyung!"

Yang dipanggil langsung menoleh dengan pipi yang menggembung membuatnya cepat-cepat menelan makanan yang ada di dalam mulutnya. Setelah itu barulah ia mengeluarkan suaranya, "S-sunbae?"

"Ke mana Park Jimin? Tidak makan bersamanya?" Tanya Jeongguk setelah menarik kursi yang ada di depan Taehyung dan mendudukinya.

"Tidak. Dia sedang ada urusan dengan dosen. Mungkin malah akan makan siang bersama."

"Oh begitu." Jeongguk menganggukkan kepalanya. Beberapa detik ia gunakan untuk mengunyah suapan pertamanya. Setelah melihat lelaki yang duduk di depannya lagi, ia bertanya pertanyaan yang sempat ditanyakan dalam pesannya tadi. "Taehyung, bagaimana dengan saranku tadi? Kita saja yang pergi."

Taehyung terlihat seperti tengah memikirkan sesuatu sambil memaju mundurkan sendok yang digunkannya di samping wajah. Beberapa detik berpikir, Taehyung baru menjawab pertanyaan Jeongguk dengan pertanyaan lain. "Tapi sunbae, kalau berenang jam segini bukannya panas? Aku tidak mau menjadi zebra sepulang dari tempat itu."

"Aku dengar tempat itu punya taman rekreasi? Bagaimana jika kita menunggu sambil mencoba semuanya sebelum berenang?"

"Bisa saja sih, sunbae. Tapi tidak apa-apa nih sunbae pergi denganku? Takutnya nanti sunbae menyesal tidak bisa menggunakan tiketnya dengan Yerim Noona."

"Tidak akan. Sepertinya pergi denganmu lebih seru."

Tiba-tiba Taehyung menghentikan suapannya dan mematung beberapa saat sampai warna kemerahan muncul di pipinya.  "Benar, ya, benar? Awas saja kalau sunbae menyesal."

Jeongguk yang melihat raut wajah Taehyung menjadi menggemaskan di matanya, memberikan usakan di puncak kepala Taehyung sebelum meyakinkannya. "Benar, Taehyung."

"Ekhm, baiklah. Kalau begitu habiskan dulu makan siangnya baru kita pergi."

"Oke."




.





Astaga, aku pergi dengan Jeongguk Sunbae! Taehyung berteriak girang di dalam hatinya sedari mobil Jeongguk keluar dari kampus sampai mereka tiba di water park. Ia tidak mengira bahwa bisa pergi dengan Jeongguk kembali setelah 'kencan' mereka yang diatur oleh random dating. Meskipun seharusnya ia pergi dengan orang lain tapi kenyatannya ia merasa senang dan beruntung bahwa Jeongguk lah yang datang.

Sesampainya di tempat tujuan, Taehyung dan Jeongguk langsung berjalan-jalan mengelilingi water park. Mereka melihat-lihat lebih dulu tempat yang mereka kunjungi menyediakan apa saja selain kolam renang karena mereka berencana untuk mencoba semua fasilitas yang ada di water park.

Setelah bekeliling kira-kira tiga puluh menit, keduanya bergerak menuju tempat lukis dan mewarnai. Di sana terlihat banyak anak-anak yang tengah mewarnai sambil ditunggui orang tuanya dan beberapa orang dewasa tengah melukis benda yang disediakan di depan mereka.

"Kau ingin melukis atau ingin mewarnai?" Tanya Jeongguk saat sudah berada di tengah-tengah antara area melukis dan mewarnai. Tinggal memilih saja akan menuju ke mana kaki mereka melangkah.

"Memangnya kita boleh mewarnai juga? Bukannya itu untuk anak kecil saja?"

"Boleh kok. Yang penting kita bayar."

Mak Comblang || KookV ✓Where stories live. Discover now