12.🔞

8.1K 139 1
                                    

Hai hai masih nungguin aku kan? Maaf ya up nya lama agak seret otak aku nih. Kalian bisa komen buat ide chap selanjutnya.












Haechan menghubungi Yeji untuk membawa Giselle dan menyuruh untuk ke ruangan Mark.

Yeji marketing.

Yeji.

Iya pak.

Masih bersama Giselle?

Masih pak, kenapa ya pak?

Setelah berkeliling bawa Giselle ke ruangan Sajangnim.

Baik pak.

Ya terimakasih.

Sama' pak

Haechan menunggu Yeji dan Giselle dengan mengerjakan beberapa laporan dari beberapa devisi. Tak lama Yeji dan Giselle pun datang.

"Sekertaris Seo"

"Oh Yeji"

"Ini yang namanya Giselle"

"Oh ini, Giselle kamu bisa masuk ke ruangan Sajangnim"

"Tapi"

"Hanya interview data diri kamu saja"

"Ah baik, s-sekertaris Seo"

"Hm, Yeji kamu bisa kembali ke ruangan mu"

"Baik sekertaris Seo"

Giselle masuk keruangan Mark dan Yeji kembali ke ruangan nya. Cukup lama Giselle dan Mark berada di dalam sekitar 1 setengah jam Mark dan Giselle didalam. Haechan tidak sadar jika ada segelas Kopi di depan nya.

"Oy Mbul"

"Hm"

"Kopi buat lo, btw kenapa muka lo kusut amat"

"Mark sama Giselle belum keluar dari ruangan"

"Oh gegara itu toh" jeda Jaemin sambil meminum kopi nya.

"Biarin aja kali, nanti juga keluar" lanjut Jaemin sambil menepuk bahu Haechan yang sangat terlihat murung.

Lagi kusut tu muka gegara si doi ga keluar keluar -syei

15 menit kemudian.

"

Sekertaris Seo"

"Ya Giselle?"

"Anda di panggil Sajangnim" ucap Giselle yang baru saja keluar.

"Oh baik, terimakasih"

"Mbul gue balik dulu"

"Iye gue juga mau ke ruangan Mark"

"Iya deh tu muka udah ga kusut lagi kaya nya"

"Udah sana pergi lo" ucap Haechan sambil mendorong bahu Jaemin agar menyingkir dari hadapan nya.

Setelah Jaemin pergi, Haechan segera masuk ke dalam ruangan Mark. Haechan juga tidak tahu apa yang akan Mark perbuat. Mark menyuruh nya datang setelah makan siang tapi dia sudah di panggil duluan.

MY CEO MY HUSBAND [MARKHYUCK] 🔞Where stories live. Discover now