Hiro dan orang tuanya sibuk membahas bisnis yang baru mereka buka sekitar 6 bulan yang lalu. Mereka membuka usaha hair Designer dan klinik kecantikan make up artist. Keluarga hiro memiliki beberapa cabang hair designer dan klinik kecantikan make up artist di Jepang, china dan korea.
Usaha keluarga hiro sangat terkenal dengan kerapian dan kebersihannya. Terutama dalam pelayanannya yang ramah dan nyaman. Hasil nya selalu sempurna sesuai dengan keinginan pelanggan.
Sedangkan Ryota terlelap di pangkuan hiro karna merasa bosan dan ngantuk mendengar perbincangan keluarga hiro yang tidak dia pahami.
" Hiro lihat kucing mu ternyata sudah tidur" Tunjuk ayah Hiro.
" Ya ampun dia imut sekali " Seru ibu Hiro meremas remas tangannya geram tak tahan ingin mencium bibir ryota yang terbuka sedikit.
Namun dia belum ingin mati di tangan anak nya yang posesif itu.
" Tentu saja baby ku memang selalu imut. Dan hanya aku yang boleh mencium nya" Sombong Hiro mengecup pipi ryota berkali-kali bahkan hiro dengan sengaja mencium bibir ryota sedikit melumatnya. Jangan lupa kan matanya yang menatap mengejek pada orang tuanya.
" Cihh anak kurang ajar" Ketus orang tua Hiro melihat kelakuan sang anak.
" Enggh" Lirih Ryota merasa tak nyaman saat lidah Hiro yang menjilat bibirnya.
" Mm Hiro"
" Hiro hentikan kelakuan mesum mu itu" Larang ibu Hiro.
" Apa kau sudah melakukan nya Hiro? " Tanya ibu Hiro was was.
Hiro menganggukkan kepalanya santai.
" Astaga Hiro kau ini mesum sekali " Kaget ibu Hiro.
" Sudah ku duga" Gumam ayah Hiro
" Sudah berapa kali? Dan kapan kalian melakukan nya?"
" Saat pertama kali Ryota tinggal bersama ku seminggu setelah kami pacaran. Kami melakukan nya seminggu 4 kali paling sedikit. Ak... "
" Apa nya paling sedikit mesum? " Teriak ibu Hiro merasa kaget.
" Mm ada apa? " Tanya Ryota yang sudah terbangun karna teriakan ibu Hiro tadi.
" Tidak apa apa sayang" Jawab Hiro
" Sayang apa kau di paksa Hiro untuk berbuat mesum? " Ibu Hiro menatap sang menantu kasihan. Ibu Hiro sangat yakin pasti Hiro melakukan nya kasar .
" Mesum apa? " Beo Ryota mengangkat alisnya tak paham pertanyaan mertuanya.
" Hahahah" Tawa Hiro pecah. Bisa bisanya kitten nya ini tak tau apa itu mesum padahal kitten nya ini sangat binal ketika mereka bercinta.
" Maksud ibumu sex? " Jelas sang ayah mertua.
" Oh itu" Setelah paham Ryota tersenyum malu malu.
Dia menggeleng kan kepala nya" Ryota sendiri yang mau karna penis Hiro besar dan enak" Jawab ryota polos. Pipi dan telinga nya memerah karna malu.
" Ha? " Beo sang mertua sedikit malu mendengar kepolosan dan kejujuran menantunya.
Ibu Hiro menepui kening nya merasaa pening. Bisa bisa nya ryota menjawab nya jujur. Padahal dia tadi sempat kasihan dengan ryota yang pasti kewalahan menghadapi kemesuman sang anak.
***********
" Chiyo tunggu " Keno berkali-kali memanggil Chiyo sambil berlari. Namun tak di gubris oleh Chiyo.
Chiyo yang sudah kelelahan mulai melambat. Setelah dekat keno menarik tangan Chiyo.
Happ
Chiyo yang tak bisa menjaga keseimbangan nya hampir terjungkal
Dengan sigap keno menangkapnya.
Posisi nya Chiyo berada di dekapan keno. Va
" Chiyo haa" Keno mengatur nafas nya mendekap tubuh Chiyo.
" Hikss lepas Chiyo nda buat calah janan pukul Chiyo " Teriak Chiyo berontak dalam dekapan keno.
" Maaf maaf" Ucap keno mendekap Chiyo erat dengan kepala nya ia sandar kan di leher Chiyo.
" Hikss Chiyo nda calah Chiy.. "
Bruk
Keno kaget saat Chiyo pingsan tiba tiba.
" Chiyo bangun "
Karna tak mendapat sahutan. Membuat Keno khawatir. Apalagi saat melihat wajah keno yang merah merah dannterluka di sekitar bibirnya. Sepertinya Chiyo kembali di bully seperti dulu.
"Maaf ini salah ku" Lirih keno menatap Chiyo kasihan.
Keno membawa Chiyo ke rumah sakit. Untuk saja dia tadi membawa mobil. Keno menatap Chiyo yang masih belum sadar.
YOU ARE READING
ryota End
Teen Fictioncerita tentang 2 orang yang saling mencintai. Hiro yang posesif dan bucin tingkat akut. dan ryota yang polos, manja dan penurut. "Ryota terlahir untuk menjadi milikku. Aku tidak akan bisa hidup tanpa kekasih ku ryota" Hiro Book pertama Hiroaki ry...
