CHAPTER 2 : NOT WHAT I WANTED

3 0 0
                                    


*keesokan harinya*


Jonah terbangun dan melihat ke arah jam yang menunjukkan pukul 07.00 pagi. kuliah akan dimulai pada pukul 09.00 dan dia keluar dari kamar dan menuju meja makan, ternyata ayahnya sudah pergi bekerja. dia hanya bisa terdiam di meja makan sambil memakan sarapan yang telah disediakan oleh bi Inah.

"Jonah kok diam aja? masakan bibi ngga enak ya?" tanya bi Inah

"enak kok bi... " balas Jonah

"kenapa kayak ga semangat gitu?" tanya bi Inah lagi

"biasa bi... ayah..." balas Jonah sambil mengusap air matanya

"ehhh maafin bibi... bibi ga maksud ngomong begitu.." ucap bi inah

"gapapa kok bi.... lagian udah biasa juga begini.." balas Jonah

"yang sabar ya Jonah.. semua pasti ada kok jalan keluarnya.." ucap bi inah

"iya bi.. makasih.." balas Jonah


setelah Jonah selesai makan, dia langsung kembali ke kamarnya. dia melihat dan ternyata jam sudah menunjukkan pukul 08.00 dia langsung bersiap untuk pergi kuliah. 08.45 Jonah sampai di kampus dan langsung menuju kelas nya. dia melihat ternyata Alan sudah berada di kelas dan dia tersenyum kepada Johan. Johan pun tersenyum juga dan dia langsung menuju ke tempat duduk nya.

"eh udah datang aja lu... gimana? udah enakan ga?" tanya Adelia

"udah lumayan sih tapi masih pusing aja... tapi gapapa kok, gw bisa lanjut kelas" ujar Jonah

"bener ya.. jangan sampe pingsan loh.." balas Adelia

"iya aman.." ucap Jonah


kuliah pun dimulai. seiring berjalan waktu rasa sakit kepala Jonah semakin parah dan dia makin tak bisa fokus belajar. tepat 10 menit sebelum bel istirahat, Jonah tiba-tiba pingsan dan membuat semua orang di kelas heboh dan panik. Alan yang ikutan panik juga langsung menggendong Jonah ke UKS. setelah berbaring selama 2 menit, perawat UKS mengatakan untuk supaya dibawa ke Rumah sakit. akhirnya ambulans ditelfon dan datang tepat waktu. Adelia dan Alan ikut mengantar Jonah ke RS, dan selagi di dalam ambulans Adelia mencoba menelfon ayah Jonah berkali kali namun tidak diangkat. setelah sesampainya di RS mereka langsung masuk IGD. setelah beberapa lama di IGD Jonah sadarkan diri. karena keadaan Jonah yang parah, dia disarankan untuk dirawat selama beberapa hari dan dilakukan tes untuk melihan apa yang salah dengan Jonah.


setelah Jonah dipindahkan, Adelia kembali menelfon ayah Jonah dan diangkat. Adelia langsung memebritahu apa yang terjadi dan ayah Jonah bilang dia akan segera datang. jam menunjukkan pukul 18.00 namun Alan belum juga pulang dari RS. Adelia yang kebingungan mengajak Alan bicara.

"lan.. lu gapulang? udah jam berapa ini? gua bisa kok sendiri jaga si Jonah.." ucap Adelia

"oh... iya del... kalo gitu gua pulang dulu ya.. Jonah! cepet sembuh ya!" ucap Alan 

"iya lan makasih.." Ucap Adelia dan Jonah


setelah ditunggu setengah jam, akhiranya ayah Jonah datang. dia berterimakasih kepada adelia karena sudah mau menjaga anaknya selagi dia di perjalanan. lalu, ayah Jonah meminta supaya Adelia meninggalkan mereka sebentar karena ada yang ingin mereka perbincangkan terlebih dahulu.

"nak.... kamu gapapa kan?" tanya Ayahnya

"gapapa pah cuman pusing doang kok tadi" jawab Jonah sambil tersenyum

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 11, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

LOVE BUCKET LISTWhere stories live. Discover now