" tidur siang baby " kepala lalisa mengangguk.

Tidak ada bantahan dari mulut gadis itu, dia masih asik dengan uyyu di dada rose.

" eomma..."

" ssssttt...baby bobo jangan berbicara lagi nee."

" hum "

Lalisa memilih memejamkan matanya dan tertidur pulas ketika rose menepuk nepuk bokongnya.

Merasa tidak ada pergerakan lagi, Rose memeluk tubuh lalisa dan tertidur. Hari ini dia benar benar kelelahan dan sangat sulit mengontrol emosi sebab tidak lama lagi dia datang bulan.

.........

Rose mengernyit ketika merasakan sapuan lembut di wajahnya, dia mencoba membuka matanya secara perlahan dan tak lama dia melihat kalau di atasnya masih ada kesayangannya yang sudah bangun.

" eomma..."

" heum, ada apa baby??."

Suara rose terdengar serak dan sedikit berat. Mungkin ini efek dari dia baru bangun maka dari itu suaranya berubah.

" bangun eomma, ini sudah sore loh jam 5." Lalisa mempoutkan bibirnya lucu.

Rose terkekeh geli, dia mengusap kepala kesayangannya dengan senyum hangatnya.

" aigo apa babynya eomma lapar hm??." Lalisa mengangguk cepat, bibir gadis itu semakin mengerucut kala mendengar kekehan lembut dari rose.

" ya udah dongdong aja dulu biar baby tidak lapar, eomma mau menghubungi ahjuma di bawa agar mengantarkan makanan untuk baby." Tutur rose dengan lembut dan mengayomi.

Mata lalisa mengerjap pelan, gadis itu tidak membantah dan memilih menurut pada ucapan rose.

Tidak lama rose menghubungi seseorang melalui interkom kamarnya.

" ya Nona Park??."

" ahjuma tolong siapkan pancake coklat dan juga coklat panas serta eskrim lalu segera antarkan kekamar saya!"

" siap Nona, ada lagi??."

" tidak! Itu saja. dan satu lagi tolong kirim beberapa pelayan agar membersihkan kamar mandi saya, dan menyiapkan air hangat, serta aroma terapi karna Lili kecil akan bermain air sebentar lagi."

" baik Nona park, pesanan anda siap di hidangkan dengan segera!."

" heum"

Tuttt

Seusai mematikan sambungan rose menoleh dan melihat jika kesayangannya tengah menatapnya polos persis seperti bayi.

" why??."

" eomma apa baby boleh bawa pitik main di dalam kamar mandi??"

" tentu saja boleh baby." Rose mengiyakan dan membiarkan kesayangannya melakukan apapun yang ia mau hari ini agar kesayangannya itu tidak mengingat kejadian tadi siang.

" yeeyyyyy! Berarti boleh main air sedikit lama ya eomma." Kali ini Lili kecil menggunakan puppy eyes untuk membujuk rose.

Dan tak lama anggukan kepala rose berikan sebagai persetujuan." Yesss!! Baby ingin bermain sama pitik banyak banyak xixixi..." girangnya lucu.

Sejenak senyum gemas muncul di bibir indah rose. Akhirnya kesayangannya kembali seperti sedia kala dan rose senang akan hal itu.

" mainlah sepuas baby, but__setelah itu kamu harus patuh dan tidak boleh membantah jika bibi pelayan menyuruh baby untuk berhenti bermain oke"

" hum, oke eomma baby akan patuh hehehe." Rose tersenyum manis, lucu sekali kesayangannya ini.

Tok

Tok

Suara ketukan terdengar, rose mempersilahkan mereka masuk.

Tak berselang para maid segera masuk dan meletakkan pesanan rose di atas meja. Melihat pesanannya yang sesuai rose membawa tubuh lalisa mendekat kearah meja makan.

" baby maam dulu, eomma mau ganti baju."

" nee "

Mendapat persetujuan dari kesayangannya rose bergegas mengganti bajunya. Sedangkan lalisa sedang kenikmati hidangan yang baru saja tersaji di depannya.

" ini enak lili suka xixixi " para pelayan yang sedang berdiri tidak jauh dari tempat lalisa duduk tersenyum tipis.

persis seperti bayi  " batin mereka menahan gemas.

Tbc

Luka ( BP Family )✅️Where stories live. Discover now