Extra chap🐥

103 5 0
                                    

"Kiw... Cewek", Harumi yang baru keluar dari gedung fakultasnya menoleh ke arah sumber suara yang tersenyum diatas motornya sambil mengangkat alisnya beberapa kali, outfitnya udah cakep pake jaket kulit hitam pake kaos putih, celana yang udah gak sobek dan rambut yang udah mulai panjang ditata ke belakang

"Biar apasih kayak gini"

"Biar kayak anak kuliahan juga",

Harumi mendesah pelan, tangannya sudah penuh dengan buku tebalnya, Harumi akui bahwa hari ini Riki terlihat tampan. Beberapa orang yang lewat menyapa Harumi

"Siapa Mi? Pacar lu? Kok ganteng sih. Anak kampus mana?", Riki hanya tertawa ganteng didepan teman Harumi yang memuji dirinya, merendah ceritanya

"Kepo ah, udah sana katanya mau kerja kelompok, noh udah ditinggalin kelompok lu", Harumi mendorong teman satu matkulnya sambil menunjuk segerombol cewek yang meninggalkan temannya itu

"Udah yuk pulang"

"Pulang?"

"Lah iya mau ngapain lagi?",

"Lah kan kita mau double date sama Yumna sama bang Jo. Lupa ya"

"Lah kamu ga belajar buat UN emang?"

"Riki pinter kali kak, belajar nya dipending dulu. Kamu nomer satu", Riki memberikan helm ungu kepada Harumi

Harumi mengambilnya lalu ia pukul lengan Riki dengan helm ungu nya, "Yang nomer 1 itu pendidikan Riki, bukan aku"

"Iya kamu setelahnya"

"Ibu kamu ga diitung juga?"

"Iya setelah ibu. Udah ayok udah ditungguin saudara dan saudari di tempat", Harumi mendengus, ia lalu menaiki motor Riki

"Pegangan yak, aku gamau tau kalo nanti kamu terbang"










🐥

Riki memberhentikan motornya di salah satu mall yang cukup besar, mereka berdua memasuki mall dengan tangannya yang saling bertautan

Tangan Riki melambai saat melihat Johan dan Yumna yang sedang selfie bareng, "Gak malu apa kalian malah selfie di tengah moll",

"Sirik aje sih", Riki tertawa pelan mendengar jawaban dari Yumna, sekarang udah satu frekuensi sama pacarnya nih

"Emangnya mau ngapain sih"

"Mau main es skating kak, emangnya kakak ga dikabarin Riki?"

"Bel--"

"Udah barusan pas jemput beliau di kampus nya",

"Oh pantes, lo ngabarin nya dadakan sih Rik. Udah tau sekarang Harumi jadi mahasiswi ambisius biar IPK nya 8", ucap Johan

"Loh emang IPK sampe 8 kak? Kok abang aku cuma 4?", Yumna dengan polosnya bertanya pada Johan yang otaknya agak geser ke arah jam 9

"Jangan dengerin Johan, Yumna. Di kibulin kamu sama dia", Harumi meluruskan pemikiran Yumna yang hampir saja mempercayai pacarannya yang agak ngaco itu

Mulut Yumna membentuk huruf O, "Udah biasa aku mah kak di kibulin. Waktu itu aja bilangnya gabisa anterin aku ke toko buku bilangnya ada bimbingan akademik sama dosen gataunya lagi main game di ps sama temennya",

Harumi maupun Riki tertawa, apalagi yang melihat Johan yang sekarang sudah menyatukan kedua tangannya didepan Yumna

"Udah yuk ah", Riki merangkul Harumi dan berjalan terlebih dahulu, sedangkan Yumna lebih senang merangkul lengan Johan dengan tangannya daripada berpegangan tangan yang membuat tangannya berkeringat

"Sini kak pegangan", Riki lebih dulu memasuki lapangan es skating

"Aku dipinggir ajalah"

"Lah apa rasanya, tuh liat Bang Jo sama Yumna aja bisa nyari kesempatan mesra-mesraan di publik. Masa kita engga"

"Aku takut jatoh Riki"

"Kan ada aku ayo", Riki memegang lembut tangan Harumi agar perempuan nya itu mau mengikuti dirinya ketengah lapangan, agar terbiasa dengan sepatu es skating nya

Tapi mereka malah jatuh berduaan membuat keduanya tertawa dan main salah-salahan

"Lah, gara-gara kamu lah kasih instruksi ga bener"

"Kamu lah malah nabrak aku"

"Kamu lah, dasar bodoh"

"Heh mulut!, sekali lagi ngomong gitu aku cium sekarang juga"

"Dasar bodoh", Harumi memang menantangnya padahal ia tau sendiri jika Riki anaknya agak nekat

Harumi agak menyesal karena sekarang karena Riki dirinya jadi malu sendiri didepan banyak orang yang memperhatikannya. Riki tiba-tiba mencium pipinya di publik, meskipun tak jarang saat ada kesempatan Riki memang suka mencium pipinya, tetapi kali ini berbeda, tidak liat tempat

"Heh, Riki udah woy temen gue itu pipi nya mau Mateng",













🐥

Segini aja dulu guys, maaf diluar ekspektasi kalian, soalnya aku ketik pas lagi nungguin mulai acara meet n greet nya Twice x Scarlett huhuhuuu maaf banget. Bye bye

Fate And Hate - Nishimura RikiWhere stories live. Discover now