lamaran resmi 0.1

5.7K 819 278
                                    

kangen kalian t_______t

maaf aku up seminggu sekali atau dua kali yaa, mohon pengertiannya karena aku bener bener sibuk banget udah mau semester akhir... :(

jangan bilang aku jarang up dong jadi sediiih 😭😭😭 baru 6 hari loh sayang sayangkuuuu 😞😞😞 aku juga kangen banget sama kaliann, pasti bakal selalu aku sempetin up kok kalau senggang jadi tenang aja yaa ❤️❤️❤️

tw// mature content, pembahasan jorok, dirty talk, 🔞

yang ga suka boleh tolong skip jangan dilanjut yaaa mohon banget ini mah 🙏🙏

—duren muda—

"pasanganmu ini kan nanti baru pertama kali menikah, masih terlalu muda juga usianya buat ukuran pria menikah. jadi tolong jangan perlakuin dia kaya kamu perlakuin mantan pasanganmu sebelumnya. mereka dua orang yang usianya beda jauh."

"dia masih perlu diperlakuin selayaknya anak kecil. dia mungkin bakal ngalamin banyak shock setelah kalian menikah. meski kalian selalu ngelakuin family time bareng anak, pastiin kamu sering ngasih waktu berduaan bareng dia juga. jangan bebanin dia dengan pekerjaan rumah, pekerjaan rumah itu tugas kalian bareng bareng. ngurus anak pun tugas kalian bareng bareng."

"kamu bisa sering sering manjain dia selayaknya anak kecil, misalnya jajan ke pasar malam atau lain lain. quality time berduaan yang saya maksud ga hanya seputar sex aja."

Jeongwoo menjeda rekaman suara konsultasi pra nikahnya tersebut. nafasnya ia hembuskan pelan dengan tatapan mata yang kosong. namun garis bibirnya sedikit melengkung ke atas.

sekarang ia punya dua anak, rupanya.

pernikahan mereka berdua akan dilaksanakan sekitar dua puluh hari lagi. Jeongwoo benar benar menepati janjinya bahwa ia akan menikahi Junghwan dalam kurun waktu satu bulan.

kemarin, setelah pertemuan bersama orang tua calon pasangannya itu, Jeongwoo langsung mengontak wedding organizer dan menghubungi keluarganya. namun keluarganya baru bisa datang malam ini untuk bertemu dengan orangtua Junghwan.

kini dirinya sedang bekerja, berada di studio--- dalam ruangan khususnya, tengah merevisi pekerjaan pekerjaan anak buah.

sesekali pria itu melirik jam tangannya. ia sedang menunggu Haruto, sang sahabat yang kebetulan menikahi seorang laki laki. Jeongwoo berniat untuk berbincang bincang mengenai pernikahannya nanti--- yah, sekaligus memberi kabar kepada sahabatnya itu yang tak tahu apa apa.

dan benar saja, tiba tiba benda pipih persegi panjang itu berdering membuyarkan lamunannya. Jeongwoo segera mengangkat panggilan tersebut setelah nama tamunya tertera di layar.

"halo?"

"oit, gua udah di depan studio. jemput dong."

"manja anjing."

"guk guk guk."

tuuuuuut!

sudahlah, panggilannya lebih baik diakhiri saja. dengan malas pria berbahu lebar itu melakukan peregangan tubuh sebelum beranjak dari kursi untuk menjemput si menyebalkan.

—duren muda—

"ambil minum sendiri ya, gua males."

duren muda; iksan boys [end]Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum