"Baby sedang bermain aunty"

"Aaatatataaa mmumumum" Oceh si bayi cantik yang Jennie maksud

"Oh sedang bermain sayang ? Boleh jika aunty ikut bermain ?"

Si bayi langsung merentangkan kedua tangan nya ke arah Jennie dan pengasuh anak panti itu pun mengalihkan bayi di gendongan nya ke gendongan Jennie

"Boleh aku meminta waktu berdua dengan baby ?"

"Tentu saja non, silahkan"

"Terimakasih" Ucap Jennie dengan senyuman, pengasuh tersebut mengangguk lalu pergi dari kamar

"Baby, apa kabar sayang ? Maaf sudah dua minggu aunty tidak mengunjungi Alisa"

"Aunty sibuk sayang, Alisa rindu tidak pada aunty ?"

Bayi yang bernama Alisa itu merespon dengan menyentuh pipi mandu Jennie lalu mengoceh dengan bahasa bayi nya

"Oke oke, aunty minta maaf ya karena tidak berkunjung selama itu" Jennie terkekeh ketika melihat alis si bayi yang menukik tajam memperlihatkan bahwa bayi tersebut sedang kesal

"Sayang, aunty sebenarnya ingin membawamu ke rumah. Apa Alisa mau ikut bersama aunty ? Hidup bersama aunty ? Alisa mau jika jadi anak aunty ? Nanti aunty akan menjadi mommy mu sayang"

"Mmm-mom" Ucap Alisa begitu saja

"Mom ? Mommy ? Alisa mau ?" Tanya Jennie dengan mata berbinar

"My, my" Oceh Alisa membuat Jennie menyunggingkan senyum bahagia nya

"Oke sayang, mommy anggap itu sebagai jawaban Alisa bahwa Alisa ingin menjadi putri nya mommy"

Jennie tersenyum ia menyempatkan mengecup kening Aliss sebelum pergi dari kamar tersebut dan membawa Alisa

Jennie pergi untuk menemui bibi Song, Jennie dipersilahkan duduk oleh bibi Song dan di suguhi segelas teh juga cemilan

"Apa yang ingin di bicarakan non"

"Bi, Jennie ingin mengadopsi Alisa" Jawab Jennie to the point

"Benarkah ? Bibi bukan meragukanmu tapi apakah non Jennie tidak akan keberatan secara bibi tau jika non Jennie itu sibuk"

"Tentu tidak bi, bibi tenang saja. Jennie akan merawat Alisa dengan baik" Jawab Jennie sembari menampilkan gummy smile nya, bibi Song mengangguk dan tersenyum

"Alisa sendiri sudah menyetujui nya bi" Jennie mengelus kepala Alisa yang ada di pangkuan nya

"Benarkah ?"

"Jennie serius, lihat ini bi" Jennie membalikan tubuh Alisa menghadap dirinya

"Mmyyy mum mum" Alisa menepuk nepuk pelan pipi Jennie

"Lihat kan bi ? Dia bahkan memanggilku dengan sebutan mommy" Bibi Song mengangguk dengan senyuman nya

"Oh iya bi, selama ini Alisa minum susu formula ?"

"Iya"

"Mpasi nya bagaimana bi ?"

"Kalau untuk mpasi bibi lebih sering membuatnya dari pada memakai mpasi instan" Jawab bibi Song, Jennie mengangguk

"Tapi nanti Jennie akan melakukan induksi laktasi bi"

"Apa non Jennie yakin ?"

"Yakin bi, asupan bayi itu lebih bagus meminum asi kan bi daripada susu formula. Jennie juga ingin menjadi ibu seutuhnya bagi Alisa bi"

"Ya sudah kalau non Jennie yakin akan keputusan non Jennie seperti itu, bibi akan mendukung saja. Toh memang benar jika asupan bayi itu lebih baik diberi asi daripada susu formula"

"Keputusan Jennie sudah bulat. Sejak awal Jennie bertemu dengan Alisa, Jennie ingin merawatnya dengan selayaknya seperti ibu biologis nya sampai dia dewasa. Maka dari itu Jennie juga akan turun tangan dan tanggung jawab terhadap hal apapun yang menyangkut Alisa termasuk perihal asupan nutrisi Alisa"

"Intinya, bibi Song tenang saja. Alisa akan baik-baik saja bersama Jennie, Jennie akan berusaha menjadi mommy yang baik untuk Alisa"

"Baiklah kalau itu keputusan non Jennie, bibi akan menyetujui nya. Bibi harap Alisa akan selalu bahagia ketika bersama non Jennie"

"Pasti, Jennie akan buktikan hal itu"

Setelah mengobrol panjang lebar bersama bibi Song perihal adopsi, sekitar pukul 2 siang hari Jennie kembali ke rumah dengan bayi kecil lucu di gendongan nya

"Welcome home sayang. Mulai hari ini mommy akan mengganti namamu, Alisa berganti nama menjadi Kim Lalisa Jane dan akan mommy beri panggilan baby Lili. Lucu kan ?" Oceh Jennie kepada si bayi dan respon si bayi adalah tersenyum senang membuat Jennie menganggukan kepala nya

"Mulai hari ini juga mommy akan merawat Lili sepenuh hati, mommy akan berusaha sebaik mungkin menjadi mommy untukmu dan berusaha untuk menghidupi bayi kecil mommy ini hingga tumbuh sampai dewasa nanti"

"I love you Lalisa Jane"

Adopted ChildTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang