JHOPE

33

"Kenapa sepi sekali"tanya suga yang baru datang setelah dari dapur.

"aku juga tidak tau hyung"ucap jimin yang bersantai di sofa sendirian, sedangkan Jungkook taehyung sudah memasuki kamarnya untuk bersih-bersih.

"habis dari mana?"

"jalan jalan,aku ke kamar dulu Hyung"jimin berpamitan dan berjalan ke kamarnya.

jhope turun dengan pakaian rapi sambil bersenandung kecil,suga menatap heran jhope.

"suga hyung"panggil jhope

suga langsung menatap jhope,"apa"

"simpel sekali jawaban mu,aku izin untuk ke sungai han"ucap jhope dengan mata berbinar.

"sekarang?"

jhope mengangguk dengan antuasias, dengan senyum sumringah.melihat senyum jhope suga ikut tersenyum kecil.

"kita pergi bersama,aku sudah lama tidak pergi ke sungai han"

"bagaimana yang lain"

"telpon mereka semua lalu sambung kan satu satu"jawab suga setelah itu pergi bersiap-siap.

jhope mengambil ponselnya lalu menghubungi namjoon dan menyambung kan ke yang lain agar jhope lebih cepat memberitahu mereka.

beberapa menit semuanya turun dari tangga bersamaan,"ayo hyung"ajak Jungkook

di luar member sedang membagi tempat di dua mobil,"aku, jhope, taehyung bersama satu mobil.suga, namjoon,jimin, Jungkook kalian satu mobil."ucap jin memberikan perintah yang langsung di setujui oleh yang lain.

di dalam perjalanan mobil yang di tumpangi jin mereka sangat bersenang-senang mulai dari bernyanyi,saling menukar cerita yang tidak begitu penting membuat suasana tidak terasa sepi.sedangkan di dalam mobil suga terlihat sepi membuat suasana terasa suram.

"apa tidak ada musik membuat kita sedikit menikmati perjalanan yang membosankan ini?"ucap Jungkook merasa bosan.

pandangan suga beralih menatap Jungkook sekilas, terlihat wajah jungkook sedang cemberut serta wajah kesal yang dia tampilkan.

"mau membeli sesuatu? agar kau tidak bosan dan membuat wajah seperti orang jelek seperti itu?, namjoon putarkan lagu apa saja"ucap suga

Jungkook yang awalnya wajahnya di tekuk langsung berbinar, senyum sumringah membuat suga bergedik ngeri."aku hanya bosan hyung,wajah ku tidak pernah jelek malahan aku akan terlihat imut di mata semua orang.

"Imut? berhenti menyombongkan dirimu,dan juga berhenti tersenyum Jungkook kau terlihat seperti orang gila"ucap taehyung di dekat Jungkook.

"hyung..suga hyung berhenti di kafe terdekat aku ingin membeli sesuatu,diam tae kau mengganggu saja"ucap jungkook dengan santainya.

sug menghela nafas dompetnya akan terkuras saat ini,suga memilih memberhentikan mobilnya seperti permintaan Jungkook.

suga keluar dari mobil bersama yang lain, Jungkook terlebih dahulu masuk ke dalam kafe dengan perasaan senang.suga melihat tingkah Jungkook merasa geli tersendiri tingkah Jungkook tidak pernah berubah ketika mereka bertemu pertama kali.

"totalnya 300won"ucap pelayan cafe

"hah".suga menatap tidak percaya makanan yang sedikit bisa menghabiskan 300won sekaligus,tapi dia lupa kalau Jungkook paling banyak berbelanja makanan.

"terimakasih traktir'nya suga hyung"ucap Jungkook sambil berjalan ke arah mobil.

"kau tidak akan bangkrut hyung, membelanjakan Jungkook begitu banyak,"ucap namjoon menepuk pundak suga dengan tertawa kecil.

suga menatap namjoon dengan tajam,yang di tatap hanya masih tertawa kecil menampilkan lesung pipi yang begitu indah.

"jika tidak di habiskan bawa pulang saja nanti"ucap suga

"baik Hyung"jawab jungkook membaginya makanan yang dia beli.

jungkook, taehyung, namjoon,suga sama sama menikmati makanan sampai di sungai han.jungkook menghampiri jhope yang sedang duduk manis bersama jimin,jin Hyung.

"ini terlihat menyenangkan"ucap taehyung di belakang dan mulai ikut duduk menikmati indahnya sunshine.

"apa kalian menikmati pemandangan ini? aku sudah lama tidak sunshine bersama kalian semua"ucap jhope tapi pandangannya tidak beralih.

"kita akan melakukannya setiap hari jika kau mau, beberapa bulan terakhir ini kita tidak melakukan apapun"sambung jin melihat ke arah jhope.

"bukankah kalian terlalu pokus terhadap ku?, pekerjaan kalian sedikit terbengkalai karena diriku.kalian tidak bisa menikmati waktu tersendiri karna sepanjang hari terus menjaga ku"

"kau mengatakan itu lagi?, pekerjaan apa yang kau maksud? kita semua sudah sepakat untuk tidak melakukan apapun lagi pula ini sangat menyenangkan"ucap jin

"jin Hyung benar"sambung suga

"apa kalian membiarkan ku pergi sejenak? aku ingin pergi ke suatu tempat yang tidak bisa di jangkau siapapun."

"tidak di jangkau? apa kau berniat meninggalkan kami?"tanya suga

jhope melihat satu satu member Bangtan, senyum manis terbit di bibir kecil jhope.

"aku tidak mungkin meninggalkan duniaku yang sudah ku buat beberapa tahun ini, hanya saja aku berniat beristirahat sejenak lalu kembali dengan berbeda dari sebelumnya"

"jika kau beristirahat maka kami juga akan melakukannya itu akan adil, kita juga tidak bisa melakukan apapun jika kekurangan member"jelas jin

"kau akan pergi Hyung? seperti dulu? apa kali ini aku tidak bisa menghentikan mu agar kau tidak pergi"

"aku tidak akan pergi Jungkookie hanya aku ingin pergi ke suatu tempat,di mana aku bisa menyembuhkan luka ini,tapi aku berjanji akan kembali lagi jika luka ku sembuh dengan sangat baik."

"bukankah kita sama sama memiliki luka Hyung? maka dari itu ajak kami semua,"mata jimin seakan menyuruh jhope menyetujui permintaannya.

jhope mengusap kepala jimin dengan lembut senyum matahari di bibir jhope tidak pernah luntur.

"aku ingin mengajakmu jimin dan begitupun yang lain, hanya luka kita berbeda saat ini."luka di hati kita tidak perlu melibatkan dokter kau pasti mengerti itu,aku hanya pergi menyembuhkan diri itu saja agar aku bisa seperti kalian.

"lakukan apa yang menurut mu terbaik untuk kita semua, kami semua selalu mendukung semua keputusan yang kau buat."suga akhirnya memulai membuka suara.

"aku berharap terus bersama kalian sampai akhir,jika sudah waktunya aku akan kembali"

"apa kau sudah memikirkan perkataan sejeun hyung?, aku hampir lupa surat yang di berikan sejeun kepada kita.aku terlalu bersemangat bersama mu dan yang lain,beban ku seakan menghilang ketika bersama-sama, menghabiskan waktu bersama sangat jarang masing masing dari Kita meluangkan waktu untuk berkumpul, walau hanya sebenta"kata namjoon melihat langit yang mulai sedikit gelap memperlihatkan bulan dan bintang yang mulai terlihat.

"perkataan sejeun hyung sudah ku pikirkan sejak awal, awalnya aku terlalu berat meninggalkan kalian tapi semakin aku menunda semakin aku merasa sakit. Untuk tawaran sejeun hyung aku hanya berharap ini keputusan yang terbaik."

"apapun keputusan mu kami selalu mendukung mu"ucap namjoon

"Hah.. akhirnya"Jungkook langsung merebahkan tubuhnya di sofa empuk, bersamaan dengan jhope yang menindih Jungkook.

"apa hyung berat?"tanya jhope masih setia menindihJungkook.

"tidak..,hobi hyung sangat ringan apa  makanan yang dia buatkan jin hyung tidak enak?"

"Ya...! Jungkookie makanan jhope memang sedikit hambar terlalu banyak bumbu itu tidak baik"kesal jin yang merasa makanan yang dia masak baru saja di ejek.

Next chapter 📌