#1726 | Adventure Await

To Do List ; 7

Mumpung hari Sabtu dan Minhee lagi libur kerja karena nggak ada jadwal foto, Chaehyun mau menjadikan Minhee sebagai babunya untuk hari ini. Full day!

"Minhee! Ayo, bangun!"

"Dua jam lagi, Chae."

Chaehyun melihat jam dinding di kamarnya. Jam setengah tujuh ditambah dua jam...sama saja dengan jam setengah sembilan.

Chaehyun menggeleng. "Nggak ada dua jam. Itu udah kesiangan. Sekarang. Ayo, cepet bangun!" Chaehyun menarik selimut yang berhasil menggulung tubuh suaminya.

"Aku hari ini libur. Biarin aku bangun siang."

"Bangun!"

"Satu jam."

"Mau kamu lima menit juga nggak aku kasih. Bangun sekarang!"

Minhee menjawab sambil menguap, "Aku capek, Chae. Ya?"

"Tapi aku mau jalan pagi."

Minhee membuka matanya perlahan membiasakan cahaya masuk ke matanya. "Urusan sama aku apa? Kamu bisa jalan pagi sendiri."

Chaehyun mendengus dan melemparkan selimut yang ia tarik pada muka Minhee. "Ya udah. Dadah, by."

Chaehyun beranjak dari kasurnya. Tangannya sudah meraih knop pintu dan hendak membukanya, hanya saja teriakan dari Minhee cukup membuatnya terkejut.

"Aku bangun! Wow, selamat pagi dunia! Selamat pagi nanas! Selamat pagi gary!"

Chaehyun menggeleng-gelengkan kepalanya melihat tingkah laku Minhee yang pura-pura sudah terbangun dan penuh semangat. Kalimatnya pun nggak asing, Chaehyun pernah mendengar kalimat tersebut ketika menemani Gyuvin menonton kartun spons kuning.

"Aku udah seger banget, nih! Berasa abis mandi dari air pegunungan!" Minhee mendekati Chaehyun. "Ayo, kita jalan pagi!"

Chaehyun menutup mulut Minhee. "Aku udah di hadapan kamu, nggak usah teriak-teriak. Berisik."

Minhee mengangguk. Chaehyun melepaskan tangannya yang menutupi mulut Minhee.

"Kamu ngapain teriak-teriak? Nanti tetangga pada keganggu."

"Lagian kamu manggilnya by. Setelah kamu ngomong gitu, kita putus."

Chaehyun tertawa. Ia mengingat momen itu. Momen dimana dia menyatakan putus dengan Minhee. Sepertinya, suaminya itu sangat trauma.

"Ya ampun, Hee. Itu udah kejadian lama. Sekarang kita udah balikan, udah nikah, udah punya satu anak. Ngomong cerai juga susah."

"Itu ngomong."

"Maksudnya...ah, udah lah. Kamu mau?"

Minhee melotot. "Nggak, lah!"

"Tadi katanya mau nemenin aku jalan pagi."