Selepas 2 tahun kemudian aku, Anon dan Aya memiliki beberapa anak diantara kedua istriku, kedua istriku ini cuma punya seorang anak saja, yaitu Mark Armstrong dan Brian Armstrong.
Saat kami bertiga berkumpul bersama diruang tamu, akupun berbicara mengenai peluncuran program Apollo yaitu misi dan penjelajahan pertama manusia ke bulan, istriku pun bertanya"kamu yakin bisa menjelajah ke bulan?" Akupun menjawab "pasti bisa lah" .
Dan setahun setelah Neil Armstrong dan Pete Conrad mendarat di bulan pada 1969, dan pada 1970 akupun terpilih menjadi kru cadangan Apollo 18 yang diawaki oleh aku sendiri, Nathan Walker,Benjamin Anderson dan juga Joh Gray,akan tetapi Benjamin memiliki masalah keluarga.
Hingga akupun terpilih menjadi kru utama pengganti Benjamin Anderson di pilot Lunar Module(LEM), tapi sebelum itu akupun melakukan training sebagai astronot untuk mendarat dan menginjakkan kaki di bulan seperti astronot astronot yang lainnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ketika aku sampai di tempat latihan yang berlokasi di Edwards Air Force Base di Houston Texas, AS, aku berjumpa dengan beberapa astronot senior Apollo diantaranya adalah AllanShepard, astronot yang akan mendarat di bulan pada misi Apollo 14 Eugene Cernan, astronot yang akan mendarat di bulan pada misi Apollo 17 pada 1972 tahun depan.
Akupun akhirnya menaiki LLRV(Lunar Landing Research Vehicle) atau kendaraan latih Lunar Module untuk simulasi pendaratan di bulan, ketika aku menaiki dan menerbangkan pesawat itu, akupun merasa nyaman dan tidak ada hambatan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tetapi ketika aku mendarat,pesawat yang aku kendalikan tiba tiba naik secara spontan dan berbelok kekiri. Akupun langsung refleks mengaktifkan kursi lontar dan akhirnya aku terlempar keluar pesawat dan mendarat dengan selamat walaupun aku hanya mengalami luka ringan saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akupun diantar pulang ke rumah menggunakan ambulans yang sudah disiagakan di tempat latihan tersebut, aku sampai di rumah. Begitu aku sampai disana, kedua istriku, Anon dan Aya panik saat mendapati wajahku yang berdarah darah dan luka lecet disekujur tubuhku itu.
Anon dan Aya berujar"kamu tidak apa apa Arif-kun" aku berkata "aku tidak apa apa cuma lecet sedikit saja".
Aya dan Anon berkata lagi" aku akan obati kamu Arif-kun, harap berbaringlah!"
