Bab 2

306 36 3
                                    

Pagi harinya

Veronika terbangun disebuah kamar lusuh, untuk kesaat ia panik dan mengingat kejadian kemarin.

Ia menghela nafas, sepertinya ia harus berjuang dari awal.

Veronika turun dari ranjang dan bersiap untuk mandi.

Untungnya dimansion kuno milik Rose ada pakaian anak anak walaupun agak lusuh.

Setidaknya ada penggantinya.

Selesai mandi, Veronika mulai menyusun rencananya.

Ia ingin balas dendam, jadi ia berpura pura tersesat dan menunjukan lokasi penjualan ilegal pada polisi.

Veronika tersenyum mengingat rencananya, memang agak naif tapi ia tak terpikir ide lain.

Ia tahu kemampuannya tapi lupa asal usulnya, hanya ingat sedikit kenangan pemilik tubuh.

Dan mulai hari ini ia harus ganti nama, bukan lagi Veronika tapi Yuri.

Hidup baru, nama baru kan?

" Wah, Kau sudah punya rencana ya, lumayan "

Suara menyebalkan Rose membuat Yuri kesal pagi pagi.

" Tapi kau yakin bisa melawan organisasi itu, kau hanya anak kecil kan? "

Yuri tersenyum kecil, senyum yang membuat Rose bergidik ngeri.

" Tunggulah... "

.
.
.

Yuri keluar dari mansion dan menuju ke sebuah gudang tua.

Menurut ingatannya, gudang ini adalah tempat transaksi senjata ilegal mereka.

Tentu saja Yuri tidak sendirian, ia membawa polisi yang ia tipu bersamanya.

Awalnya mereka mengikuti Yuri karena ingin mengantarkan gadis kecil pulang, dia juga bercerita tentang transaksi senjata aneh.

Awalnya mereka pikir sedang dikerjai sampai pada mereka melihat sendiri transaksi senjata ilegal didepan matanya, barulah mereka sadar, Dia adalah anak yang akan dijual ilegal.

Menyelinap dengan hati hati, mereka diarahkan untuk memarkirkan mobil agak jauh dari lokasi.

Berjalan sebentar dan menyelinap, untunglah tidak ada yang menjaga diluar.

Setelah memastikan transaksi ilegal, mereka memanggil bantuan, mereka mulai melakukan peringkusan dadakan.

Beberapa saat setelah selesai, mereka mengintrogasi Yuri dengan lembut, takut kalau Yuri terkena Trauma.

Polisi yang mengintrogasinya bernama petugas Takagi, ia dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa.

Seharian diintrogasi dan diperiksa Yuri akhirnya dibawa ke rumah sakit.

Sesampainya dirumah sakit, mereka terkejut melihat kondisi tubuhnya, memprihatinkan.

Umur 7 tahun tapi terlihat seperti anak berusia 6 tahun, tubuhnya penuh luka.

Sungguh anak yang malang.

Melihat keadaan itu, detektif Takagi merasa agak kasihan.

Untungnya keluarga Yuri sudah ditemukan, tapi ini benar benar mengejutkan.

Keluarganya ternyata...

.
.
.

Yuri menatap pemandangan diluar jendela.

Hari yang cerah, tapi entah ia tak bisa merasa bahagia.

Tak tahu lagi harus kemana...

Cklek

DC : Other Dimension (Hiatus Sebentar)Where stories live. Discover now