Bab 1

350 35 9
                                    

12 pemuda itu mendatangi sebuah bioskop yang sangat terkenal di kota mereka, bioskop ini adalah bioskop pertama di kota ini dan tertua juga

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

12 pemuda itu mendatangi sebuah bioskop yang sangat terkenal di kota mereka, bioskop ini adalah bioskop pertama di kota ini dan tertua juga. Dan keren nya, bioskop ini masih bertahan sampai sekarang.

"12 tiket untuk film Pacarku Penjaga Bakul Sate!"

"Baik, Kak!"

12 tiket untuk film bergenre horor komedi pun sudah berada di tangan mereka, langsung saja mereka masuk kedalam lorong bioskop, lalu menuju salah satu ruang bioskop.

"B13 kan?"

"Iya, Jongu. Kan ada tulisannya itu di tiket tadi!" Sahut Yoshi.

"Yaudah ayo masuk!" Hyunsuk masuk terlebih dahulu.

Mereka pun masuk secara berurutan, kemudian menaiki kursi bioskop dan mencari nomor tempat duduk mereka.

"F8 sampai F19, noh duduk terserah sana!" Jihoon pun menunjuk barisan kursi yang akan mereka tempati.

"Gue mau deket Junkyu sama Jeongwoo!!" Haruto tiba-tiba berlari mendahului Mashiho yang mau duduk di sebelah Jeongwoo.

"Buset! Gue lempar juga lo ke bawah!" Mashiho kemudian mengalah dan duduk agak jauh dari Haruto.

"Junkyu! Sini!" Junkyu yang hendak duduk disebelah Hyunsuk tiba-tiba di panggil Haruto.

"Cepetan duduk! Mau mulai nih!" Jaehyuk yang mendorong beberapa temannya agar cepat duduk dan tidak rusuh mendapat lirikan dari teman-temannya yang terdorong tadi.

Hitungan mundur di layar hitam berjalah dari hitungan ke 10, menandakan film akan segera dimulai.

"Heh! Kita lupa beli popcorn sama minuman astaga!" Yedam menepuk dahinya.

"Tenang, nih!" Junghwan tiba-tiba memberikan Yedan sejumlah makanan.

"Lho? Kok lo bisa bawa semua ini, Hwan?!" Tanya Junkyu yang terheran-heran melihat Junghwan.

"Gue masukin celana 6, gue masukin jaket 5, gue masukin topi 3, gue masukin sepatu 2!"

"Heh?!! Huek!!" Yedam yang hampir memakan makanan yang Junghwan berikan pun tak jadi.

"Gila! Jijik anjir!" Yedam pun mengembalikan makanan yang Junghwan berikan tadi.

"Ye ga mau yaudah, gue makan aja, lo semua mau gak?" Semuanya serentak menggelengkan kepalanya.

Film pun dimulai, prolog film pun di tampilkan.

"Wahaha! Stress! Orangnya bakar sate pakek kompor listrik!" Jeongwoo yang orangnya receh, agak-agak stress pun mengomentari segala macam scene yang di tayangkan di layar bioskop.

"AAAAAKKKKK!!!" Jaehyuk dan Hyunsuk berteriak kencang saat tiba-tiba muncul jumpscare di layar yang terbilang cukup besar itu.

"HUWWOIII!!! Bangsat!! Kenapa setannya jelek banget sih kek Jeongwoo!" Kata Haruto sambil menutup kedua matanya.

"Mata mu seh! Setannya lebih mirip Jihoon tuh!" Kata Jeongwoo sembari menoleh kearah Jihoon yang ada di ujung, beruntung saja dia tidak mendengarkan.

Saat sedang enak-enak melihat prolog film, tiba-tiba layar bioskop mati dan kemudian menyala kembali, namun hanya menampilkan layar buram.

"Eh? Kok mati? Eh jangan-jangan ada jumpscare habis ini!!" Hyunsuk kemudian menutupi kedua matanya dengan tangannya.

Namun kelanjutan film ini tidak segera ditayangkan, hampir 10 menit mereka hanya memandangi layar buram di depan sana.

"Kok gini sih?" Mashiho pun bertanya-tanya, ia terlihat kebingungan, bahkan yang lain juga.

BOOM!

"AAAAKKKK!!!!"

Satu ruang bioskop berteriak, teriakan itu menggema dari sudut ke sudut, di layar terdapat bayangan hitam yang menutupi bagian tengah layar, kemudian disusul teriakan, lalu terakhir cipratan darah memuncrat-muncrat kearah layar.

"Perasaan film nya horor komedi deh, kok jadi ini?" Tanya Haruto.

"Lo gak salah mesen tiket nya kan?" Lanjutnya.

"Nggak lah, kan kalian juga lihat sendiri tiketnya, judulnya bener kok, tempatnya juga bener!" Kata Jihoon.

Beberapa detik kemudian, layar bioskop menampilkan sebuah rekaman, yang mereka sadari, itu adalah mereka semua yang diambil dari arah belakang mereka, tapi anehnya, mereka terlihat bergerak-gerak, padahal mereka tidak melakukan hal tersebut, sepertinya juga waktunya berbeda. Lalu, terlihat seseorang dari mereka yang tiba-tiba berdiri.

"Kok?"

"Argh!!!"

Film bioskop menampilkan salah seorang dari mereka tiba-tiba mendapati luka tusukan dibagian perut, mereka sontak menelan ludah mereka kasar, hal itu membuat bulu kuduk mereka merinding, jantung mereka berdegup sangat kencang.

"Kok?"

"Arghh!!"

Tiba-tiba, seorang dari mereka berjingkat, sesuatu seperti menembus tubuh bagian perutnya, darah tiba-tiba mengucur dari mulutnya dan juga lubang menganga di perutnya. Para penonton lainnya berteriak ketakutan dan berlari turun dari kursi mereka.

"Tunggu, apa-apaan ini?!!" Doyoung pun mendekat kearah orang yang tiba-tiba terluka itu, ia hendak menolongnya, tapi sayangnya, dia tidak membawa obat-obatan dan peralatan medisnya.

"Jangan diam saja! Keluar dan cari bantuan!!" Kata Doyoung sembari menyuruh orang-orang segera keluar dan meminta pertolongan.

"TIDAK ADA PINTU DI SINI!!!!"

"PINTUNYA HILANG!!"

Hai guys, aku bawa cerita baru buat kalian, genrenya thriller dan misteri

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Hai guys, aku bawa cerita baru buat kalian, genrenya thriller dan misteri.
Ayo yang mau lanjut angkat kaki kaliannn

BIOSKOP~Treasure✓Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ