🍈 - 15

4.6K 329 28
                                    

🍏🍈🍈🍈🍈🍏

Tidak tau aja dia kalau pipi Ningning itu spot favorit Renjun, tiap mereka santai di ruang tamu pasti Renjun cubit-cubit pipi Ningning karena gemas

"Jangan tatap saya kata gitu! Anda mau saya usir dari sini?" Ancam wanita itu

"Kenapa? Takut Lo gue tatap gini? Makanya kalo mental yupi gak usah sok keras! Gue gebuk nangis Lo!" Ayolah, jiwa bar-bar Ningning sudah keluar

"Saya? Takut sama anda? Mimpi kali! Saya tau anda ini pasti orang miskin yang pura-pura jadi pacar Renjun supaya dibolehin masuk dan nyuri barang kan!" Wanita itu mendorong Ningning hingga Ningning terjatuh

"Anjing! Bangsat Lo ya! Berani Lo buat gue jatuh Hah!" Ningning mendekati wanita itu dan menarik rambutnya kuat

"AKHH!! CEWEK GILA! LEPASIN!" Bentak wanita itu namun kedua tangannya juga ikut menjambak rambut Ningning

Dan terjadilah aksi Jambak-jambakan antara istri sah dan perempuan yang ngaku-ngaku jadi pacar Renjun

"LEPAS?! LO JUGA JAMBAK GUE BEGO! TOLOL BET KAYAK ANJING!" Ningning menarik rambut wanita itu lebih kuat hingga kepala wanita itu tertarik kebelakang

"SAKIT! LEPAS! AKHH!" Sumpah wanita itu ingin menangis sangkin kuatnya jambakan Ningning, malah gak ada yang misahin mereka lagi, semua orang malah nonton

***
Sementara itu di ruangannya Renjun sedang sibuk memeriksa dokumen-dokumen kontrak

Brak!

"Ansel! Ketuk sebelum ke ruangan saya! Tidak sopan menyelonong masuk seperti itu!" Tegur Renjun ke sekertaris nya itu

Btw, Renjun itu punya dua sekertaris, sekertaris utama dia itu Ansel, Ansel yang selalu ngurusin perusahaan kalau Renjun lagi sibuk ngampus dan Ansel yang tau kalau Renjun udah nikah

Kedua itu Saras, yang lagi jambak-jambakan sama Ningning di lobi, dia itu bisanya cuma bantu-bantu nyelesain dokumen kalau Renjun sibuk, & dia itu falling love sama Renjun dan ngaku² ke seisi kantor kalo dia itu pacarnya Renjun

Tapi dia suruh mereka untuk gak ngasih tau Renjun kalau dia bilang ke mereka Renjun sama Saras itu pacaran, dia bilang sih karena Renjun gak suka hubungan mereka di publik, padahal biar gak ketahuan bohong

"Tu-tuan...it-itu" Ansel sulit berbicara karena sesak habis berlari

"Itu kenapa? Kamu kalau bicara yang jelas!" Renjun kesal karena sekertarisnya itu tak to the point

"Nyonya Ning...Ning di-..." Ucapan Ansel terus terpotong dengan nafasnya yang sesak

"Ningning? Istri saya kenapa?" Tanya Renjun namun fokusnya kembali ke dokumen

"Nyonya Ningning berantem sama Saras di lobi" ujarnya membuat Renjun langsung bangkit dari duduknya dan bergegas menuju lift untuk ke lobi yang berada di lantai 1

***
"LEPAS!"

"DIEM LO NJING!" Ningning menarik kuat rambut Saras, karena sudah sangat kesakitan Saras mendorong kuat Ningning hingga terjatuh

"Awh! Aduk sakit banget" Ningning memegang kepalanya yang sepertinya terbentur sesuatu

Ningning menoleh dan melihat sepasang kaki, lalu mendongak dan netranya langsung bertemu dengan netra Renjun

"Pak, liat pak, nona itu asal datang dan menjambak saya!" adu Saras dengan suara yang diimut-imutkan, matanya berbinar ketika melihat Renjun datang, ia yakin pasti Renjun akan membelanya

Renjun menatap Saras sekilas lalu berjongkok menyamakan tingginya dengan Ningning yang tadi terjatuh ke kakinya, itu sebabnya kepala Ningning sakit karena kebentur sepatu Renjun

𝐏𝐞𝐫𝐣𝐨𝐝𝐨𝐡𝐚𝐧 [ 𝙽𝙲𝚃 𝙳𝚁𝙴𝙰𝙼 𝟶𝟶𝙻 × 𝚊𝚎𝚜𝚙𝚊 ]Where stories live. Discover now