4 🔞

26.9K 638 18
                                    

-

Haechan membuka matanya terkejut dengan suara itu. Ia melihat di depan pintu kamarnya ada keempat lelaki menyebalkan itu. Apa mereka kehilangan pikiran mereka!?

"Yak! Kenapa kalian main masuk masuk saja!? Pintu gue kunci loh anjr!?" Haechan langsung bangun dari acara berbaringnya di kasurnya dan mundur sampai ke kepala kasurnya

"Mendekat kalian gue jadiin kalian semua sate ayam. Gue belum ganti baju dan gue belum beres beres rumah gue anjng. Masa main datang ke apart orang aja! What a creep. Dari mana kalian dapat kunci apartemen gue!?" Ucap haechan. Perkataan haechan sama sekali tak di dengarkan oleh keempat orang itu, yang akhirnya mereka hanya menatap haechan dengan tatapan tajam

"Tai di bilang jangan mendekat malah mendekat. Kalian sama aja kaya dulu! Tapi bedanya sekarang lebih brutal anying main masuk apart gue aja!"

"Bisa diem dulu ga chan?" Jeno membuka suaranya dan membuat haechan terdiam, tetapi ia masih berani melihat mereka yang sepertinya akan marah. Tetapi siapa peduli? Haechan kan tidak peduli

"Gimana enak ga sama sungchan sungchan tadi itu? Emang penis nya si sungchan itu lebih besar makanya kamu suka?" -jaemin

Haechan yang mendengar perkataan itu melotot dan ingin marah. Apa baru saja yang mereka bilang!? Rasanya haechan ingin menjambak mereka satu persatu

"Bngst, Jaemin! Mending lo diam! Gue ga pernah ngelakuin hal begituan! Sama kalian aja gue nolak dulu."

"dari pada kalian mengeluarkan kata kata sampah kalian itu mending keluar dari apartemen gue. Gue lagi ga nerima tamu apalagi yang kaya kalian."

"Jeno you with me, renjun sama jaemin lo tunggu aja di luar dulu" mark mengasih arahan kepada mereka

"Lahh ga asik asu. Masa iya gue harus nunggu giliran kaya antrian mekdi dah" omel renjun dan ia pun pergi bersama jaemin keluar dan menutup pintu

"Kalian mau ngapain anjr? Kenapa buka baju gitu!?" Haechan menjauh dari mereka, ia berlari ke arah pintu tetapi di tarik oleh mark dan mark pun membantingnya di kasur. Jeno membuka hoodie yang haechan kenakan, tetapi haechan tetap memberontak

Mark menyerahkan dasinya kepada jeno, jeno menerima dasinya dan mengikatnya pada tangan haechan

"Kami sudah bilang kalo kami sudah berusaha baik sama kamu."

Haechan sangat ingin memberontak tetapi sayang sekali tak bisa, lagian haechan sangat sangat menyesal karena telah menjalin hubungan dengan mereka

Dan ya disini lah ia. Ditemukan oleh mantan mantannya, dan berakhir berhubungan di kasur







"Anghh... M-melkhh pelan pelanhh pleasee.." mark terus menghantam hole haechan dengan penisnya, sementara itu jeno yang sedang sibuk menghujani nipple haechan dengan emutannya

"Akh- shh, haechan your so beautiful." Ucap mark menatap haechan yang berada di bawahnya

"eungg shh Mphh-" jeno mencium bibir haechan dengan lembutnya.

Jeno mengocok penisnya dan memasukkan penisnya itu ke dalam mulut hangatnya haechan

Haechan sungguh marah karena perlakuan mereka terhadap dirinya. Tetapi disisi lain jiwa nafsunya juga menyukainya..

"Ahh, haechan sudah lama aku menunggu melakukan ini bersamamu"

Jeno pun mengeluarkan penisnya dari mulut haechan dan lebih memilih bermain dengan nipple haechan, tubuh tan itu sangat seksi.

Sedangkan mark berusaha mencari g spot nya haechan, ia berusaha memberikan haechan kenikmatan juga. I mean.. Who is not interested in the screams of this cute boy?

[🔞] Crazy ExWhere stories live. Discover now