04: First Class

265 39 15
                                    

update lagi yeayyy, enak aja sih karena tinggal di revisi aja

oOo

Ayam goreng di piring Ron habis tak bersisa, tanpa malu ia bersiap ingin mengambil lagi. Namun kemunculan sosok hantu dari bawah meja membuat para murid tahun pertama sedikit terkejut termasuk Ron. Menggagalkan rencana Ron mengambil ayam lagi.

"Halo!" Si hantu menoleh kepada Ron, "How are you? Selamat datang di Gryffindor!"

Beberapa hantu penghuni Hogwarts mulai bermunculan masuk ke dalam Great Hall. Eleanor melihat para hantu itu berterbangan menyambut para murid baru.

"It's the Bloody Baron!" ujar seorang murid.

"Hello, Sir Nicholas. Have a nice summer?" sapa Percy kepada si hantu.

"Dismal, once again. Permintaanku untuk bergabung dengan perburuan tanpa kepala telah ditolak." Sir Nicholas hendak pergi. Ron melihat kepergiannya, "Aku tahu siapa kamu! You're Nearly Headless Nick."

"Aku lebih suka di panggil Sir Nicholas, jika anda tidak keberatan" Ujar Sir Nicholas kepada Ron.

"Kepala hampir putus? Kenapa bisa kamu dipanggil kepala hampir putus?" Hermione kebingungan.

"Kepalamu masih menyatu dengan sempurna." Pikir Eleanor, merasa tak masuk akal.

"Seperti ini" Sir Nicholas menarik kepalanya hingga mau terlepas namun tak seutuhnya. Para murid baru Gryffindor yang melihat itu langsung menyerngit ngeri. Ron bahkan sedikit menjerit saking terkejutnya. Eleanor membuang muka kearah Fred tak ingin melihatnya. Setelah itu Sir Nicholas pun pergi.

Setelah acara dan makan malam selesai, seluruh murid dibubarkan lalu dipersilahkan untuk kembali ke asrama masing-masing. Bagi murid tahun pertama akan dipimpin oleh Prefek asrama masing-masing.

Kebetulan Prefek Gryffindor adalah Percy, kakaknya Ron.

"Gryffindor follow me please. Jalan terus, terima kasih." Percy berjalan membiarkan murid Gryffindor mengikutinya di belakang.

"Ravenclaw lawat sini, ikuti aku."

Kedua murid asrama itu berpisah jalan. Eleanor bersama murid Gryffindor tahun pertama lainnya terus berjalan berombongan mengikuti Percy.

"Ini jalur langsung ke asrama, oh, dan awasi tangga yang selalu berubah."

Eleanor mendongak ke atas melihat beberapa tangga yang posisinya sedang berubah-ubah.

"Terus jalan dan ikuti aku dengan cepat sekarang, ayo, ayo." Percy melanjutkan langkahnya mengajak murid menuju asrama lebih cepat.

Hermione dan Eleanor takjub melihat setiap lukisan yang terpajang di dinding. Menakjubkan sekali karena lukisan-lukisan itu hidup seakan akan ada kehidupan di dalamnya. Bahkan orang-orang yang ada di dalam lukisan dapat berbicara.

"Welcome to Hogwarts." ujar seorang pria dari dalam lukisan.

Mereka tiba di sebuah lorong kemudian berhenti di depan lukisan Fat Lady. Tidak lama setelah itu wanita di dalam lukisan tersebut mengatakan, "Password."

"Capet Roconus." Ujar Percy.

Lukisan Fat Lady terbuka mempersilahkan mereka masuk menuju asrama Gryffindor.

Percy masuk terlebih dulu, "Semuanya ikuti aku, keep up quickly come on." Titahnya memimpin jalan menuju common room Gryffindor. Eleanor langsung menyukai suasana asrama ini, ia merasa cocok dengan konsepnya yang santai.

ELEANOR FLETCHERWhere stories live. Discover now