BAB 1. Bangun Di Dalam Khayalan

Zacznij od początku
                                        

"Hah yasudah lah tidak apa, aku akan pergi" jelas Misel

"Jangan! Memang d di mana rumahmu?" Tanya PepPey

"... Rumahku ya, aku tidak mempunyai rumah, aku di usir dari rumah" jelas Misel membuat Azre tersentak.

"Ah maaf soal mengingatkanmu kejadian seperti itu, tapi... Aku tidak bisa karna-"

"Woi Azre!!"

Lalu ada suara sesorang entah dari mana

"Genah?" Ucap Azre

"Siapa dia?" Tanya genah menunjuk Misel

"Ah dia Misel, dia boleh tinggal disini kan pa?" Pinta PepPey

"Bolehkah?" Tanya Marvel

"Memang dimana rumahnya?" Tanya genah menatap curiga Misel

"Aku tidak mempunyai ruang, aku di usir orang tuaku dari rumah 2 Minggu yang lalu" jawab Misel pada genah membuatnya tersentak

Ya akhirnya genah berfikir

"Baiklah, Misel boleh tinggal disini" jawab genah mengizinkan

"Horee!! Misel inggal disini!!" Girang Marvel

Misel langsung di tarik oleh PepPey dan Marvel ke kamar tamu.

Dan Azre tersweetdrop karna Marvel terlalu girang.

"Biasalah gen, namanya juga anak anak" jelas Azre menenangkan genah


[ Ini sumpah alurnya udah meleceng bangett (⁠╥⁠﹏⁠╥⁠)  males revisi tapi... Yasudahlahhh ]

Misel ingin mencoba kekuatannya namun tidak tau kekuatannya apa, Misel akhirnya mencoba fokus.

[ Fokus pertama jangan mikirin apa apa, fokus kedua alirin sebuah energi mana yang bisa buat lu gunain kekuatan lu, fokus ketiga, pikirin kekuatan apa yang lu pakai. ]

Misel agak kaget karna sebuah suara misterius yang tiba tiba terdengar di benaknya, tapi tetap mengikuti arahan suara itu, yang bisa kita sebut voichess untuk sementara.

Tiba tiba name teleport di olvia, hal itu membuat Misel tsweetdrop karna teleportasi secara acak + random.

"Ini olvia... Malam malam gini?" Ucap Misel melihat kanan kiri

Misel merenung sebentar ,lalu duduk di kursi taman yang kebetulan dekat situ.

"Gua bisa gunain sihir waktu ga ya? Jika bisa gua mau di percepat sampai masuk scane dimana sudah sampai olvia" ucap Misel tersenyum kikuk

[ Mana bisa bego, kekuatan lu ga di rancang buat yang kek gituan ]

"Lah!? Ini suara siapa sih dari tadi!?" Misel tampak sangat heran tapi juga sedikit was was.

[ Untuk sementara lu bisa panggil gua voichess ]

"Voichess? Suara?" Pikir Misel.

[ Y, panggil aja dulu gua voichess! ]

"Kayak orang ga punya nama" roasting Misel membuat voichess kesal.

[ Udahlah! Nama sementara doang! ]

Suara voichess menggelegar di kepala Misel, hal itu membuat Misel agak pusing.

"Oke oke, intinya gua bisa gunain sihir selain teleportasi ga sih?" Tanya Misel

[ Bisa ]

"Terus gua bisa mutar balikkan waktu?" Tanya Misel lagi

[ Iya, mang napa? ]

"Ber arti gua bisa segera lompat waktu dong?" Tanya Misel

[ Engga, belum tentu kecuali 'dia' mau lu lompat waktu ]

"'dia' dia siapa?" Ulang Misel.

[ Ya... Pokoknya 'dia'! ]

Jawab voichess sus, tapi yaudah Misel iya iya in aja udah

"Gua mau balik dulu, bay~"

[ Ya ya ya, tapi gua selalu ada dimana aja ]

"Idih stalker!" Ejek Misel

[ Anak anj-! Di kasih jantung minta ati ampela lu ya! ]

"Ginjalnya aja boleh ga?"

[ Anak kon-***! ]

"Tidak ramah! bintang 1!" Ucap Misel

[ Udahlah lama kelamaan gua naik darah juga jika disini melulu ]

Lalu suara voichess tidak terdengar lagi.

" Lah malah ngambek" ucap Misel

Misel lalu melihat kanan kiri.

"Aman, waktunya teleport!"

*Ctlakk!

"Anak itu terlihat kuat dan mengagumkan

Lihat saja akan ku buat dia berada di pihakku Hahaha"

Lalu sosok itu menghilang

TBC

Selesai guys sampai sini dulu [revisi] nya author mo tidurr

π~^ Masuk Dunia Lain ^~π { Viva Fantasy X Reader }Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz