vol • 07

374 62 21
                                    

—feels lost

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

feels lost.

-•-

jisung kepikiran setengah mati.

dua hari ini meja di pojok kelas yang selalu memancing rasa penasarannya itu kosong tak berpenghuni. kim seungmin, absen tanpa alasan yang jelas, membuat jisung tak bisa berkonsentrasi pada rumus-rumus yang dijelaskan oleh pak cho di depan sana.

tentu saja kecemasannya itu berbanding terbalik dengan siswa lain yang seolah tak peduli dengan kehadiran maupun ketidakhadiran seungmin. sama seperti felix, hyunjin, dan sunwoo. ketiga bocah itu malah dengan santai melahap nasi sambil bergosip tentang beberapa siswi yang cantik di sekolah ini.

jisung pilih tak peduli, ia sibuk memotong sosis di atas piring menjadi beberapa bagian. suara ketiga bocah yang jelas-jelas heboh itu—meski tak mengalahkan kebisingan seisi kantin— sama sekali tak menarik minatnya. sampai ketika hyunjin menyinggung nama ryujin, gerakan jisung di potongan ke lima sosisnya langsung terhenti.

"kata si jeno, dua hari ini ryujin absen. katanya sih sakit," ujar hyunjin setelah menelan nasi dalam mulutnya. jisung mencoba curi-curi dengar dengan bersikap senatural mungkin, takut kalau-kalau felix menyadari sikapnya jika ia langsung menegakkan tubuh dan mencondongkan wajahnya mendekati hyunjin.

"pengin gue jenguk, tapi takut ditonjok sama seungmin gue."

berbeda dengan felix dan sunwoo yang terbahak, jisung mengernyitkan alis begitu mendengar ujaran hyunjin barusan. "kenapa musti takut?"

"itu seungmin, lo lupa? bisa-bisa kepala gue ditebas kalau nekat deketin adeknya."

jisung mengerjap, baru menyadari satu hal. "lo naksir sama ryujin?"

mendengarnya hyunjin mendadak bertingkah malu-malu kucing yang dua detik kemudian keluar jeritan dari mulutnya tepat setelah sunwoo menjitak kepala pemuda hwang keras-keras. dua pemuda itu berujung adu mulut, sementara felix terdiam membaca ekspresi jisung.

"ji, jangan bilang lo naksir sama ryujin juga?"

tanpa salam tanpa aba-aba, tepat setelah pertanyaan bernada tuduhan itu lolos dari mulut felix, jisung tersedak sosis yang baru saja ia kunyah. hal itu serta merta menghentikan pertengkaran kecil antara hyunjin dan sunwoo, pemuda hwang sontak menatap jisung tak terima.

"ji, udah cukup selama ini seungmin jadi satu-satunya penghalang gue sama ryujin, lo jangan ikut-ikutan jadi saingan gue juga dong! elah." protesnya dramatis.

jisung sibuk menelan sosis dalam mulutnya, kemudian menyedot jus mangga sebelum melotot pada hyunjin. "siapa yang naksir ryujin sih!? kenal aja kagak." kemudian tatapannya beralih pada felix. "lo juga, jangan fitnah!"

"lah, orang gua nanya." elak felix, tak terima dituduh balik oleh jisung. "lo sendiri juga kenapa langsung connect pas hyunjin ngomongin soal ryujin, padahal pas dia bahas yeji juga lo diem aja? kenapa pas nama ryujin disebut lo jadi ikutan nimbrung? waktu itu juga lo nanya-nanya hubungan ryujin sama seung—"

"bacot!" jisung segera menyumpal mulut felix dengan salah satu potongan sosis miliknya, membuat pemuda blesteran itu protes. sementara jisung diam-diam melirik sunwoo yang diam dengan wajah penuh tanya dan hyunjin yang siap protes.

"lo pada jangan dengerin si felix, busuk mulutnya."

kemudian jisung buru-buru melahap nasinya yang ternyata masih tersisa setengah. keheningan melanda sejenak, namun tak bertahan lama sebab sunwoo yang tiba-tiba membicarakan turnamen futsal membuat suasana kembali seperti setelan awal.

felix juga ikut menceletuk, hal itu tanpa sadar membuat jisung diam-diam menghembuskan napas lega. kalau diibaratkan, sekarang posisi jisung itu maju kena mundur kena.

kalau membahas seungmin, felix yang curiga. dan kalau membahas ryujin, hyunjin yang senewen. andai hyunjin tak menyukai gadis itu, mungkin jisung masih punya alasan yang cukup bagus untuk menutupi rasa penasarannya terhadap seungmin dari felix.

 andai hyunjin tak menyukai gadis itu, mungkin jisung masih punya alasan yang cukup bagus untuk menutupi rasa penasarannya terhadap seungmin dari felix

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

hari ketiga bangku seungmin kosong, dan jisung masih belum mengantongi jawaban ada apa dengan pemuda itu. berdasarkan desas-desus dari hyunjin kemarin, jisung pikir tidak masuknya seungmin selama tiga hari ini mungkin ada kaitannya dengan ryujin.

"totalnya empat ribu won."

jisung tertarik dari lamunan, berkedip singkat pada kasir yang tersenyum padanya lantas merogoh saku dan membayar sesuai jumlah yang disebutkan. usai menerima uluran kantong plastik berisi roti dan susu, jisung mengucapkan terimakasih kemudian berlalu keluar.

ia memutuskan untuk duduk di depan minimarket dan memakan rotinya sebagai cemilan sambil menunggu younghyun yang mungkin akan datang satu jam lagi mengingat pemuda itu membalas pesannya jika ia ada meeting dadakan.

jadilah jisung sengaja berjalan-jalan cukup jauh dari sekolah hingga berakhir terdampar di sini, entah dimana. nanti akan jisung share loc ke younghyun, masa bodoh kakaknya itu akan marah-marah karena membuatnya tambah pusing.

di tengah-tengah kegiatannya menghabiskan roti dan menyedot susu, atensi jisung terdistraksi oleh sosok jangkung berkaos abu-abu, tengah berjalan setengah berlari melewati minimarket yang sedang jisung singgahi. rambut hitamnya sedikit berkibar seiring langkah kaki, celana yang sedikit lusuh, dan ransel hitam tersampir di salah satu bahu.

melihat sosok itu perlahan menjauh, jisung buru-buru melahap rotinya dalam jumlah besar. membuang sampahnya ke dalam tong bersama botol susu yang ia sedot sampai tandas.

jisung segera bertindak, meski dengan kedua pipi menggembung dan sibuk mengunyah roti dalam mulutnya, jisung tetap tak boleh kehilangan jejak seungmin.

jisung segera bertindak, meski dengan kedua pipi menggembung dan sibuk mengunyah roti dalam mulutnya, jisung tetap tak boleh kehilangan jejak seungmin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

p/s; hari ini update karena barusan dapat motivasi, hihi.

nothing to be better; seungsung ✓Where stories live. Discover now