ALL HOSEOK BOTTOM// Chap 2

Gerhana ( Jihope )

Apa kah ada orang yang tidak mengenal Apa itu BTS Boyband K-Pop mendunia dengan 7 orang Pangeran tampan di dalam nya, ku rasa itu suatu hal yang Mustahil di era globalisasi di era semua anak Milenial Saat ini, Semua Bisa di temukan Dan di Akses melalui media Sosial maupun internet

Dan tepat nya pada Hari itu di Sebuah Drom tempat di mana ketujuh Bujang Tampan Kebanggaan Korea Selatan itu Tinggal, tampak keenam orang Namja yang sedang Melatih Koreografi Dens mereka, " uh di mana Hobi Hyung? " Tanya Salah satu member yang menjadi Member Tercerdas dengan IQ Tinggi dan seseorang itu juga seorang Lider Bangtan, dan juga ia memiliki tinggi tubuh 1,80 Yahh ia adalah Kim Namjoon

" Hum entah lah.. Kookie juga belum ada liat Hyung dari pagi " Jawab pria Termuda, Ia Jeon Jungkook menyahuti pertanyaan Hyung nya

" Jimin Hyung apa kau lelah Minum dulu " ucap seseorang dan seseorang itu adalah Kim Taehyung yang berjalan mendekati Jimin dengan sebotol Air mineral kemasan, Jungkook yang melihat Perilaku Taehyung kepada Jimin membuat pria Kelinci itu terdiam dengan kedua mata yang tidak berkedip barang sedetik pun

Dan Di saat Jimin berniat Tuk meminum Air pemberian dari Adik nya Taehyung, Pintu ruang latihan tiba-tiba saja Terbuka Cukup keras membuat keenam Bujang Itu terkejut Bukan main, Terutama Min Yoongi yang saat itu baru saja memejamkan matanya, Sontak 12 pasang mata langsung menatap kerah Seorang Namja Berpakaian Kaos Putih lengan pendek, dengan celana pendek seatas lutut berwarna Hitam

"Hufff... Haa Miane, ta- tadi aku ke.. "

"Hobi Hyungg.. hoo akhirnya kau datang Juga, Kami kesulitan tanpa mu, Hyung ayo" ucap Jimin sembari berjalan mendekati Hoseok, dan di saat Jimin berniat untuk Mengapai lengan Hyung nya, pria Jung itu langsung melangkah melewati Jimin begitu saja, semua member yang menyaksikan kejadian itu tidak berkata apapun

" Jimin Hyung yuk lanjut latihan " Ajak Jungkook sembari merangkul Pundak Lelaki Park itu, Jimin menghembuskan nafas nya perlahan sembari melangkah masuk kedalam barisan, dengan di awasi Oleh Hoseok sebagai Mentor Dens nya, Semua Member Berusaha semaksimal mungkin melakukan Koreografi Dens mereka masing-masing, namun lain hal nya dengan salah satu dari ke7 Namja di dalam ruangan Latihan itu, ya Jimin Mulai kehilangan Fokusnya dan banyak melakukan kesalahan hingga suatu kecelakaan terjadi

"Ohh Astaga Hyung apa kau Baik-baik saja, Maaf Jimin gak sengaja"
Ucap Jimin dengan ekspresi wajah Sedih dan juga khawatir kepada Hoseok, karna tanpa di sengaja Jimin menabrak Hoseok dan membuat Hoseok terjatuh, semu member mengelilingi kedua nya Jimin berusaha Untuk membantu Namun Hoseok langsung menepis lengan Jimin dari nya

"Lepas... !!"
Jimin Terkejut Semua member pun begitu, sebelumnya Hoseok tidak pernah membentak Jimin karna keduanya adalah roommate, Namun beberapa hari terakhir sikap Hoseok mendadak menjadi seperti seseorang yang Tidak lagi sama, Hoseok Menjadi seseorang yang jauh lebih dingin dari pada Dinginnya Seorang Min Yoongi, dan menjadi seseorang yang sering telat datang Ketempat latihan, sebelumnya itu Bukanlah Kebiasaan seorang Jung Hoseok matahari nya Army

" Hoba kau baik-baik saja? "
Tanya Seorang yang labuh dewasa dari ketujuh Namja itu, dan seseorang itu adalah Anggota tertua di Bangtan, ya orang itu adalah Kim Seok Jin, Jin berucap sembari menyentuh Pundak Adiknya Hoseok, " Apa kau terluka " tanya Yoongi singkat namun matanya tersirat rasa Khawatir

Hoseok tanpa berkata apapun lantas pergi dari ruang Latihan dengan langkah yang tertatih-tatih, dan raut wajah yang terlihat begitu kesal

BRUKK!!

Pintu Ruang latihan di Tutup dengan sangat keras, hingga membuat Bingkai Foto yang terpajang Tidak jauh dari pintu terjatuh Hingga membuat Kaca nya Hancur berhamburan, Semua member lantas menatap kearah Jimin, " Jim apa kamu tidak apa-apa, tenang saja Hoseok Hyung ia Baik-baik saja " Ucap Namjoon sembari mengusap-usap Punggung sempit Pria Park itu , bermaksud menenangkan pria Park itu atas apa yang baru saja terjadi

" Ada apa sama Hobi, apa ia ada posting sesuatu di Instagram nya "
Tanya Yang lebih Tua sembari mengecek Henpon Milik nya, " Hyung Jimin takut.. " ucap Jimin dengan nada Bicaranya yang terdengar seperti seseorang yang akan segera menangis

"hummm... Jangan menangis, everything will be fine"
Ucap sang pria Min sembari Mengusap Pucuk kepala Sang pria Park, dan itu sukses mengundang tatapan Tidak senang dari 10 pasang mata dari lima orang yang berbeda, Jimin yang kala itu merasa Sedih hanya bisa menundukkan kepalanya

"Bagaimana Jika Hobi Hyung semangkin tidak menyakiti Jimin"

Sedangkan itu di Sisi yang lain, Hoseok Tampak sedang mengurut pergelangan kaki nya yang memerah, "auhh Sialll!! arghhkk Jimin Pabo!!" sangking kesal nya Hoseok tanpa di sengaja Menjatuhkan sebuah Foto di nakas yang berada di antara Kasur nya dan Kasur Jimin karna melemparkan Boneka Mang

Hoseok tidak bereaksi apa-apa selain menatap Bingkai Fotonya Bersama Jimin yang Hancur berserakan di lantai, dan di saat itu Pula seseorang membuka pintu, Hoseok tau siapa seseorang itu

"Hyung ..., Omo Apa itu karna Chin?, miane Hyung Jimin gak sengaja"

Yaa Jimin berlari dari ruang Latihan, menuju ke kamar nya dan juga kamar Hoseok, untuk meminta maaf agar jarak yang tercipta diantara Keduanya tidak menjadi semangkin Lebar, namun setelah ia tiba di kamar, Jimin seperti mendengar Hoseok yang sedang mengumpat, lalu di susul suara Kaca pecah, dan ternyata kaca itu adalah kaca dari bingkai Foto Keduanya, "lepas Jangan sentuh-sentuh"

Hoseok berniat Untuk tidur, Namun Jimin menghentikan apa yang akan Hoseok lakukan, "yakk Pergi dari ku Park!!" Pekik Hoseok

"TIDAKK!!, Jimin tidak mau Pergi Hyung..."

Hoseok terdiam setelah Jimin berteriak tepat di hadapannya, Jimin yang menyadari bahwa ia baru saja berteriak kepada Hyung nya merasa bersalah, " BEGITU HUH!! KAU BERANI MEMBENTAK KU SEKARANG, Hum... Kembang Desa nya Bangtan Mang Beda " Ucap Hoseok dengan kedua mata yang Mulai berkaca-kaca, Jimin masih belum mengerti dengan apa yang Hoseok Katakan tentang dirinya

"Huh!? Apa maksud mu Hyung Kembang Desa Bangtan, apa itu??"

Hoseok mulai tertawa setelah melihat wajah Jimin, "Halah jangan pura-pura gak Tau deh Park.. Lu suka kan Dapat Julukan kembang Desa Bangtan dari Army, bahkan Semua member Berkata akan Menikahi mu Jika kau adalah Wanita"

Sedetik, duadetik, hingga lima detik kemudian, Jimin akhrinya menyadari Maksud dari perkataan Hyung nya, dan semua sikap Dinginnya kepada Jimin, "Apa Hyung Cemburu??", seketika Hoseok mendongakkan kepalanya yang membuat kedua matanya bertemu pandang dengan kedua mata Tajam Jimin, dan hal itu sukses membuat Keringat dingin mengalir dari pelipis sang pria Jung

"A ap apa huh cemburu? Gak Lahh, Ehhh Jimin apa-apaan, lepass Jim"
Hoseok Terkejut karna tiba-tiba saja Jimin mengendong tubuhnya ala baby Koala, "Jimin Turunin gw sekarang!!.. Uhhh in ini menakutkan"

Jimin tau bahwa Hoseok takut akan ketinggian, dan itu membuat Hoseok mengeratkan pelukannya pada leher sang pria Park, "hee Baby.. apa kau pikir aku menyukai Hyung-hyung ku dan kedua Bantet itu, Hehe Kau lucu sekali Hyung... "

Melihat Jimin yang tertawa, atau sedang mentertawakan dirinya itu membuat Hoseok bergerak kasar di gendongan Jimin, " Baby baby siapa yang Baby loo...!! Gak sudi yee...!! Lu turunin gak gw atau gw-

"Gw apa Humm?" deep voice
Khas milik Jimin keluar yang mana sukses membuat Bulu kuduk Hoseok Meremang, "akan pindah kamar" Sambung Hoseok kali ini dengan nada yang terdengar lebih Lembut tidak seperti sebelum-sebelumnya yang meledak-ledak Bagaikan kembang api di Malam Tahun baru dan Malam Puasa

Jimin lantas berkata "Hyung Liat Jimin" Namun Hoseok tetap tidak menurut, Jimin menarik segaris senyum penuh Arti di wajah nya, "Sayang.. look at me Now" Hoseok terkejut di saat Jimin meremas Bokong sinyalnya, dan karna pergerakan tiba-tiba itu berhasil membuat Tubuh Hoseok seperti terkena aliran listrik bertegangan tinggi

"Arkkk!!.. "
Jimin tersenyum menang, "masih tidak menurut??" Hoseok menelan ludahnya guna membasahi tenggorokan nya yang terasa kering, sebelum akhirnya menoleh kan wajahnya berhadapan dengan Jimin, namun Hoseok memejamkan kedua matanya erat, Jimin mendekatkan wajahnya dengan wajah Hoseok sebelum akhirnya Bibir tebal nya menempel tepat di Pipi gembil yang lebih Tua

Chup~

"my baby open your eyes"

To Be Continued